10 Outfit Gen Z 2025 Bisa Jadi Inspirasi OOTD Kamu, Penuh Warna

Liputan6.com, Jakarta Dunia fashion terus berputar, tren selalu datang dan pergi. Namun, satu hal yang pasti, generasi Z (Gen Z) selalu punya cara unik untuk mengekspresikan diri melalui gaya berpakaian mereka. Outfit yang digemari Gen Z selalu dinamis dan dipengaruhi oleh berbagai faktor, mulai dari media sosial hingga isu keberlanjutan.

Gen Z, atau mereka yang lahir antara tahun 1997 dan 2012, tumbuh di era digital yang serba cepat. Hal ini membuat mereka sangat terbuka terhadap berbagai pengaruh dan tidak takut untuk bereksperimen dengan gaya yang berbeda. Mereka juga dikenal sebagai generasi yang peduli terhadap isu-isu sosial dan lingkungan, yang tercermin dalam pilihan fashion mereka.

Di tahun 2025 ini, ada beberapa outfit yang menjadi favorit di kalangan Gen Z. Gaya-gaya ini mencerminkan semangat mereka yang bebas, kreatif, dan selalu ingin tampil beda. Jadi, jika kamu ingin tahu apa saja outfit yang sedang digandrungi Gen Z saat ini, simak terus artikel yang dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Sabtu (24/5/2025). 

Celana model longgar kembali menjadi tren di kalangan Gen Z. Gaya ini membawa nuansa Y2K atau awal tahun 2000-an yang kini kembali digemari. Celana model ini memberikan kesan santai namun tetap stylish.

Gen Z menghidupkan kembali celana low-rise dan baggy jeans ala awal 2000-an, Kamu bisa memadukan celana ini dengan crop top atau jaket oversized untuk tampilan yang lebih edgy. Jangan takut untuk bereksperimen dengan warna dan motif yang berbeda.

Jaket kulit vintage selalu menjadi pilihan yang tepat untuk menambahkan sentuhan rebel pada penampilan kamu. Jaket dengan tampilan usang memberikan kesan klasik dan unik. Outfit ini cocok dipadukan dengan berbagai macam gaya.

Jaket kulit dengan tampilan usang menjadi pilihan utama untuk musim gugur. Kamu bisa mengenakan jaket kulit vintage dengan kaos band favoritmu dan celana jeans untuk tampilan yang kasual namun tetap keren. Atau, padukan dengan gaun floral untuk kontras yang menarik.

Sepatu ballet flat kembali populer berkat estetika "balletcore" yang feminin dan nyaman. Sepatu ini memberikan kesan elegan namun tetap santai. Ballet flat sangat cocok dipadukan dengan berbagai macam outfit.

Gen Z memadukan ballet flat dengan rok panjang atau jeans untuk tampilan chic. Sepatu ini sangat fleksibel dan bisa kamu kenakan untuk berbagai acara, mulai dari jalan-jalan santai hingga acara yang lebih formal. Pilihlah warna dan bahan yang sesuai dengan gaya pribadimu.

Kacamata wraparound ala atletik tahun 90-an kini menjadi aksesori fashion yang digemari. Kacamata ini memberikan sentuhan futuristik pada penampilan kamu. Bentuknya yang unik dan sporty membuat kacamata ini cocok untuk kamu yang berani tampil beda.

Kacamata wraparound memberikan sentuhan futuristik pada penampilan. Kamu bisa memadukan kacamata ini dengan outfit sporty atau kasual. Pilihlah warna lensa yang sesuai dengan warna kulit dan gaya pribadimu. Jangan ragu untuk bereksperimen dengan berbagai model dan ukuran.

Gaya layering dengan mengenakan dress di atas jeans atau celana panjang kembali menjadi tren. Gaya ini menciptakan tampilan unik dan berani. Kamu bisa memadukan berbagai macam dress dan celana untuk menciptakan tampilan yang berbeda.

Gaya layering dengan mengenakan dress di atas jeans atau celana panjang kembali tren, menciptakan tampilan unik dan berani. Cobalah padukan dress bermotif floral dengan celana jeans untuk tampilan yang kasual namun tetap feminin. Atau, kenakan dress hitam polos dengan celana kulit untuk tampilan yang lebih edgy.

Celana jeans dengan desain patchwork menjadi simbol kreativitas dan keberlanjutan. Celana ini sering kali merupakan hasil upcycling dari pakaian lama. Dengan mengenakan patchwork jeans, kamu tidak hanya tampil stylish, tetapi juga berkontribusi pada lingkungan.

Celana jeans dengan desain patchwork menjadi simbol kreativitas dan keberlanjutan, sering kali merupakan hasil upcycling dari pakaian lama. Kamu bisa membuat sendiri patchwork jeans dengan memanfaatkan sisa-sisa kain yang kamu miliki. Atau, beli patchwork jeans yang sudah jadi di toko-toko vintage.

Topi baker boy atau newsboy cap kembali populer di kalangan Gen Z. Topi ini memberikan sentuhan vintage dan stylish pada berbagai outfit. Kamu bisa mengenakan topi ini untuk berbagai acara, mulai dari jalan-jalan santai hingga acara yang lebih formal.

Topi baker boy atau newsboy cap kembali populer, memberikan sentuhan vintage dan stylish pada berbagai outfit. Padukan topi baker boy dengan kemeja putih dan celana jeans untuk tampilan yang klasik namun tetap modern. Atau, kenakan dengan dress floral untuk tampilan yang lebih feminin.

Pakaian athleisure seperti legging, crop top, dan sneakers menjadi andalan Gen Z untuk tampilan yang nyaman namun tetap modis. Gaya ini menggabungkan unsur olahraga dan fashion. Kamu bisa mengenakan pakaian athleisure untuk berolahraga, jalan-jalan, atau bahkan bekerja.

Pakaian athleisure seperti legging, crop top, dan sneakers menjadi andalan Gen Z untuk tampilan yang nyaman namun tetap modis. Padukan legging hitam dengan crop top dan jaket bomber untuk tampilan yang sporty namun tetap stylish. Atau, kenakan sneakers putih dengan dress untuk tampilan yang lebih kasual.

Tren "dopamine dressing" dengan warna-warna cerah dan pola mencolok mencerminkan semangat positif dan ekspresi diri yang kuat. Gaya ini mengajak kamu untuk berani tampil beda dan mengekspresikan diri melalui warna-warna cerah.

Tren "dopamine dressing" dengan warna-warna cerah dan pola mencolok mencerminkan semangat positif dan ekspresi diri yang kuat,. Jangan takut untuk mengenakan pakaian dengan warna-warna cerah seperti kuning, merah, atau hijau. Padukan dengan aksesori yang unik dan menarik untuk tampilan yang lebih maksimal.

Gen Z mendobrak batasan gender dalam fashion dengan menggabungkan elemen maskulin dan feminin. Gaya ini menciptakan tampilan yang inklusif dan ekspresif. Kamu bebas mengenakan pakaian apa pun yang kamu suka, tanpa harus terpaku pada norma gender yang ada.

Gen Z mendobrak batasan gender dalam fashion dengan menggabungkan elemen maskulin dan feminin, menciptakan gaya yang inklusif dan ekspresif,”. 

Kamu bisa mengenakan kemeja oversized dengan rok mini, atau celana baggy dengan atasan yang feminin. Yang terpenting, kamu merasa nyaman dan percaya diri dengan apa yang kamu kenakan.