7 Tata Desain Rumah Tipe 36 yang Terlihat Luas dan Mewah, Bisa Jadi Inspirasi Hunian di 2025

Liputan6.com, Jakarta Memiliki rumah tipe 36 seringkali dianggap sebagai pilihan terbaik bagi keluarga kecil atau pasangan muda. Meskipun ukuran rumah ini relatif kecil, dengan desain interior dan tata ruang yang tepat, rumah tipe 36 dapat terlihat jauh lebih luas dan terasa mewah. Kunci utama dalam mendesain rumah tipe ini adalah memaksimalkan setiap sudut ruang agar fungsional dan tetap estetis.

Rumah tipe 36 umumnya dibangun di atas lahan seluas 72 m², sehingga penting untuk menentukan prioritas dalam pembagian ruang. Ruangan-ruangan yang wajib ada di dalam rumah ini meliputi kamar tidur, ruang tamu, dapur, dan kamar mandi. Namun, dengan sedikit kreativitas dan perencanaan yang matang, Anda juga dapat menambahkan area makan kecil, ruang kerja mini, atau taman mungil yang menyegarkan.

Desain yang baik tidak selalu identik dengan biaya mahal, tetapi lebih pada pengaturan ruang yang cerdas dan pemilihan elemen dekorasi yang tepat. Berikut ini 7 inspirasi tata desain rumah tipe 36 yang tidak hanya efisien tetapi juga memberikan kesan luas dan mewah. Setiap model dirancang dengan mengutamakan kenyamanan, estetika, dan fungsi yang optimal.

Desain ini mengandalkan konsep open space dengan menyatukan ruang tamu, ruang makan, dan dapur dalam satu area tanpa sekat permanen. Dengan cara ini, ruangan terasa lebih lega dan aliran cahaya alami pun lebih maksimal. Furnitur multifungsi dan warna-warna netral menjadi kunci menciptakan kesan luas.

Kedua kamar tidur ditempatkan di sisi yang berlawanan untuk menjaga privasi masing-masing penghuni. Kamar mandi terletak di tengah-tengah, agar aksesnya mudah dari mana saja. Dapur mini berbentuk letter L memungkinkan efisiensi ruang sekaligus fungsional.

Penambahan cermin besar pada dinding ruang tamu juga menjadi trik visual yang efektif. Selain memperluas tampilan, cermin menciptakan pantulan cahaya yang menambah kesan elegan. Dengan penataan ini, rumah tipe 36 pun terasa jauh dari kata sempit.

Gaya Skandinavia sangat cocok untuk rumah kecil karena menekankan cahaya alami dan kesederhanaan. Warna putih mendominasi interior, dipadukan dengan elemen kayu terang yang menambahkan kehangatan. Langit-langit tinggi dan jendela besar memperkuat kesan lega.

Dua kamar tidur diletakkan berdampingan dengan akses langsung ke ruang tengah. Dapur dan ruang makan menyatu secara seamless dengan ruang tamu. Penggunaan rak dinding dan lemari tanam membantu memaksimalkan penyimpanan.

Aksen tanaman hijau kecil di sudut-sudut ruangan menambah kesegaran visual. Sentuhan dekorasi minimalis seperti lukisan sederhana atau tekstil berpola lembut menciptakan nuansa tenang. Konsep ini cocok bagi yang menyukai ruang tinggal yang bersih, terang, dan nyaman.

Gaya ini mengusung estetika unfinished seperti dinding semen ekspos, elemen besi, dan kayu kasar. Rumah terasa lebih dinamis dan berkarakter tanpa terasa berat. Meski bernuansa gelap, pencahayaan yang tepat membuat ruangan tetap terlihat luas.

Ruang tamu berkonsep terbuka langsung menuju dapur dengan bar mini sebagai pembatas. Kamar mandi didesain dengan dominasi warna hitam-putih yang modern. Kamar tidur diberi jendela besar agar tetap terang dan tidak pengap.

Rak gantung dan furnitur modular mendukung gaya industrial sekaligus hemat ruang. Anda bisa menambahkan mezzanine kecil di atas kamar tidur untuk tempat penyimpanan atau ruang kerja mini. Desain ini cocok bagi penyuka gaya maskulin dan edgy.

Desain ini memadukan gaya modern dengan sentuhan tropis, seperti ventilasi silang dan penggunaan bahan alami. Rumah didesain untuk memaksimalkan sirkulasi udara dan cahaya agar tidak terasa pengap. Elemen seperti batu alam, kayu, dan tanaman hias sangat dominan.

Ruang tamu yang menyatu dengan teras depan memberikan kesan luas sejak pertama masuk. Dua kamar tidur ditempatkan bersebelahan, dengan kamar mandi di tengah. Dapur semi-terbuka di bagian belakang memberikan nuansa outdoor yang menyegarkan.

Taman kecil di belakang atau samping rumah bisa ditambahkan untuk relaksasi. Elemen dekoratif seperti lampu gantung rotan atau tirai linen memberi aksen alami yang elegan. Cocok untuk Anda yang tinggal di daerah tropis dan ingin rumah terasa sejuk.

Gaya Japandi menggabungkan kesederhanaan Jepang dengan kehangatan Skandinavia. Desain ini fokus pada keteraturan, penggunaan warna netral, dan furnitur rendah. Ruangan terasa lebih luas karena minim dekorasi dan mengutamakan fungsi.

Kamar tidur didesain dengan ranjang rendah dan lemari built-in untuk menghemat ruang. Ruang tamu menyatu dengan ruang makan dan dapur yang sangat rapi. Kamar mandi menggunakan material keramik polos dan pencahayaan lembut.

Penggunaan sliding door dan partisi kayu ringan memperlancar alur antar ruang. Lantai kayu atau vinil berwarna terang menciptakan kesan hangat namun lapang. Konsep ini cocok bagi Anda yang menyukai ketenangan dan desain yang tertata rapi.

Untuk memaksimalkan ruang vertikal, rumah tipe 36 bisa diberi loft atau mezzanine. Area ini bisa dimanfaatkan sebagai ruang kerja, tempat tidur tambahan, atau gudang. Dengan cara ini, ruang bawah tetap lega dan terorganisir.

Dua kamar tidur tetap berada di lantai dasar, salah satunya bisa dijadikan kamar anak. Ruang tamu dan dapur berada dalam satu garis lurus, memudahkan sirkulasi dan penataan. Kamar mandi cukup diletakkan di sudut belakang untuk efisiensi.

Tangga menuju loft bisa dibuat ramping dari besi atau kayu ringan agar tidak makan tempat. Cahaya alami dari atap transparan atau jendela tinggi membuat ruangan tetap terang. Konsep ini ideal bagi keluarga dengan kebutuhan ruang tambahan tanpa memperluas bangunan.

Teknologi smart home kini bisa diterapkan di rumah tipe kecil untuk menambah kenyamanan dan efisiensi. Anda dapat mengontrol pencahayaan, suhu ruangan, dan keamanan melalui satu perangkat. Rumah terasa lebih modern dan terorganisir.

Tata letak ruang tetap mengacu pada standar: dua kamar tidur, ruang tamu, dapur, dan kamar mandi. Namun, penggunaan teknologi seperti lampu pintar, pintu otomatis, dan AC hemat energi memberi nilai tambah. Rak lipat dan perabotan cerdas juga memaksimalkan ruang.

Desain interior tetap minimalis dengan warna netral dan elemen high-tech seperti kaca reflektif atau panel dinding modern. Konsep ini cocok bagi profesional muda atau pasangan yang menginginkan hunian praktis dan stylish. Rumah kecil pun bisa terasa seperti apartemen pintar masa kini.

• Furnitur Multifungsi: Gunakan furnitur yang memiliki fungsi ganda, seperti sofa bed atau meja lipat.
• Smart Storage: Manfaatkan penyimpanan vertikal, seperti rak dinding atau lemari gantung, untuk meminimalkan barang yang diletakkan di lantai.
• Warna Dinding Cerah dan Netral: Selain putih, warna-warna cerah dan netral lainnya seperti krem, abu-abu muda, atau kuning gading juga dapat memberikan kesan luas.
• Dekorasi Minimalis: Hindari dekorasi yang terlalu ramai. Pilih dekorasi yang sederhana dan elegan untuk menciptakan kesan mewah.
• Tata Letak Kamar Tidur yang Hemat Ruang: Pertimbangkan tata letak kamar tidur yang efisien untuk memaksimalkan ruang.

Apa yang dimaksud dengan rumah tipe 36?

Rumah tipe 36 adalah rumah dengan luas bangunan 36 meter persegi, biasanya dibangun di atas lahan seluas 60-72 meter persegi.

Bagaimana cara membuat rumah tipe 36 terlihat lebih luas?

Menerapkan konsep open space, menggunakan warna cerah, dan memaksimalkan pencahayaan alami adalah beberapa cara untuk menciptakan kesan luas.

Apakah penggunaan cermin benar-benar efektif?

Ya, cermin dapat menciptakan ilusi ruang yang lebih besar dengan memantulkan cahaya dan memperluas pandangan.

Apakah desain minimalis cocok untuk rumah tipe 36?

Desain minimalis sangat cocok untuk rumah tipe 36 karena mengutamakan efisiensi ruang dan fungsionalitas.