Exco PSSI Menenangkan Netizen yang Mencari Emil Audero di Timnas Indonesia Sebelum Laga Melawan Australia: Emil Ada, Tenang Saja!

10 hours ago 1

Bola.com, Sydney - Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, merespons rasa ingin tahu netizen mengenai keberadaan Emil Audero menjelang pertandingan antara Timnas Indonesia dan Timnas Australia.

Arya membagikan video yang menunjukkan dirinya sedang berbincang-bincang dengan beberapa pemain seperti Jay Idzes, Mees Hilgers, Ole Romeny, Marselino Ferdinan, Joey Pelupessy, Dean James, Nathan Tjoe-A-On, dan Thom Haye di Australia.

Banyak pengguna media sosial menanyakan kepada Arya tentang posisi Emil Audero. Berdasarkan pengamatan di platform sosial, penjaga gawang yang baru saja dinaturalisasi tersebut memang belum terlihat di Australia.

"Emil Audero ada. Santai," kata Arya menanggapi pertanyaan netizen melalui akun Instagramnya, @arya.m.sinulingga, pada hari Selasa, 18 Maret 2025.

Promosi 1

Warganet Juga Mencari Eliano Reijnders

Audero akan menghadapi persaingan dengan Maarten Paes untuk posisi kiper utama Timnas Indonesia dalam dua laga Grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia yang akan berlangsung bulan ini. Pertarungan antara kedua penjaga gawang ini menjadi salah satu sorotan menjelang pertandingan penting tersebut, di mana Timnas Indonesia berusaha untuk menunjukkan performa terbaiknya guna meraih kemenangan. Kedua kiper ini memiliki kemampuan yang luar biasa, dan pelatih harus membuat keputusan yang tepat untuk menentukan siapa yang akan menjaga gawang dalam pertandingan krusial ini.

Di sisi lain, Arya mengonfirmasi bahwa Eliano Reijnders sudah tiba di Australia setelah ada pertanyaan dari netizen di Instagramnya. "Sudah sampai lebih dulu dari kemarin," jelasnya. Kehadiran Reijnders di Australia merupakan bagian dari persiapan Timnas Indonesia dalam menghadapi lawan-lawan tangguh di babak kualifikasi ini. Kedatangan pemain tersebut diharapkan dapat menambah kekuatan tim dan memberikan kontribusi positif dalam pertandingan yang akan datang.

Timnas Indonesia akan terlebih dahulu menghadapi tuan rumah Australia pada matchday ketujuh Grup C yang akan dilaksanakan di Sydney Football Stadium, Sydney, pada hari Kamis (20/3). Pertandingan ini menjadi ujian berat bagi Timnas Indonesia, mengingat Australia dikenal sebagai tim yang kuat di kawasan Asia. Selanjutnya, lima hari kemudian, tim yang dijuluki Garuda ini akan berhadapan dengan Timnas Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat. Pertandingan melawan Bahrain juga tidak kalah penting, karena hasil dari kedua laga ini akan sangat menentukan langkah Timnas Indonesia di kualifikasi Piala Dunia 2026.

Kehilangan Tiga Pemain

Patrick Kluivert, yang menjabat sebagai pelatih Timnas Indonesia, telah memanggil sebanyak 30 pemain untuk mengikuti dua pertandingan dalam Grup C pada putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Namun, daftar tersebut akhirnya berkurang menjadi 29 pemain karena Egy Maulana Vikri masih harus absen akibat cedera yang dialaminya.

Cedera yang dialami Egy membuatnya tidak bisa bergabung dengan tim untuk pertandingan penting ini. "Egy Maulana Vikri masih mengalami cedera," kata seorang sumber dari tim. Hal ini tentu menjadi tantangan bagi pelatih untuk menyusun strategi tanpa kehadiran Egy di lapangan.

Tidak hanya Egy, Timnas Indonesia juga harus kehilangan dua pemain lainnya saat bersiap menghadapi Australia. Kedua pemain tersebut adalah Ragnar Oratmangoen dan Justin Hubner, yang harus absen karena menjalani akumulasi kartu. Absennya Ragnar dan Justin tentu menjadi kerugian bagi tim, mengingat peran penting mereka dalam skema permainan.

Saat ini, Timnas Indonesia menduduki posisi kedua di klasemen sementara Grup C. Mereka telah mengumpulkan enam poin dari enam pertandingan dan hanya tertinggal satu poin dari tim Australia yang berada di puncak klasemen.

Sebanyak 29 pemain Timnas Indonesia.

Penjaga Gawang: Maarten Paes dari FC Dallas di Amerika Serikat, Emil Audero Mulyadi yang bermain untuk Palermo di Italia, serta Nadeo Argawinata dan Ernando Ari Sutaryadi dari Persebaya Surabaya.

Pemain Belakang: Jay Idzes yang bermain untuk Venezia di Italia, Mees Hilgers dari FC Twente di Belanda, Kevin Diks dari FC Copenhagen di Denmark, serta Muhammad Ferarri dan Rizky Ridho dari Persija Jakarta. Selain itu, ada Jordi Amat dari Johor Darul Ta'zim di Malaysia, Justin Hubner dari Wolverhampton Wanderers U-21 di Inggris, dan Sandy Walsh dari Yokohama F. Marinos di Jepang. Pemain lainnya termasuk Calvin Verdonk dari NEC Nijmegen di Belanda, Shayne Pattynama dari KAS Eupen di Belgia, Nathan Tjoe-A-On dari Swansea City di Inggris, Pratama Arhan dari True Bangkok United di Thailand, Eliano Reijnders dari PEC Zwolle di Belanda, dan Dean James dari Go Ahead Eagles.

Gelandang: Thom Haye dari Almere City di Belanda, Ivar Jenner dari Jong Utrecht di Belanda, Marselino Ferdinan yang bermain di Oxford United di Inggris, Ricky Kambuaya dari Dewa United, serta Joey Pelupessy dari Lommel SK di Belgia.

Pemain Depan: Ole Romeny yang bermain di Oxford United di Inggris, Ramadhan Sananta dari Persis Solo, Hokky Caraka dari PSS Sleman, Septian Bagaskara dari Dewa United, Ragnar Oratmangoen dari FCV Dender di Belgia, serta Rafael Struick dari Brisbane Roar di Australia.

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang menggunakan Artificial Intelligence dari Bola.com

Read Entire Article
Hasil Tangan | Tenaga Kerja | Perikanan | Berita Kumba|