Bola.com, Jakarta - Tim nasional Indonesia dijadwalkan menghadapi dua laga penting pada putaran ketiga Grup C kualifikasi Piala Dunia 2026. Dua penjaga gawang naturalisasi, Marteen Paes dan Emil Audero, bersaing ketat untuk menjaga gawang Tim Garuda.
Skuad yang dilatih oleh Patrick Kluivert ini akan lebih dulu bertandang ke kandang Australia di Sydney Football Stadium pada Kamis (20/3/2025) sore waktu Indonesia bagian barat. Lima hari kemudian, Timnas Indonesia akan melawan Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
Dalam dua pertandingan ini, Tim Garuda berambisi mengumpulkan empat poin, yakni satu poin saat melawan Timnas Australia dan tiga poin ketika menghadapi Timnas Bahrain.
Untuk mencapai target tersebut, pelatih Patrick Kluivert membawa 29 pemain, termasuk dua kiper naturalisasi, Marteen Paes dan Emil Audero. Selain mereka, ada juga dua kiper lainnya, yaitu Ernando Ari dan Nadeo Argawinata.
Bukan bermaksud meremehkan kemampuan Ernando dan Nadeo, namun Paes dan Audero yang akan bersaing ketat untuk mengamankan posisi di bawah mistar gawang Timnas Indonesia. Lantas, siapakah yang lebih pantas menjadi kiper utama Tim Garuda?
Berikut adalah perbandingan statistik Maarten Paes versus Emil Audero di level klub pada musim ini.
Marteen Paes
Penjaga gawang berusia 26 tahun ini adalah pemain kunci di bawah mistar gawang klub MLS asal Amerika Serikat, FC Dallas. Pada musim ini, dia telah tampil dalam empat pertandingan bersama tim Dallas.
Dalam empat laga yang telah dilakoni, Paes kebobolan delapan gol dan belum mencatatkan clean sheet. "Meskipun statistiknya tampak kurang mengesankan," Maarten Paes tetap menjadi pilihan utama klubnya, yang memberinya pengalaman berharga dalam menghadapi tekanan di kompetisi tingkat tinggi.
Emil Audero
Penjaga gawang yang lahir di Mataram, Lombok, tersebut menampilkan penampilan yang lebih bervariasi di kancah Eropa. Pada musim ini, Audero bermain untuk Como 1907 di Serie A dan juga memperkuat Palermo di Serie B.
Saat mengenakan jersey Como, ia terlibat dalam delapan laga dan kebobolan 18 gol tanpa berhasil mencatatkan clean sheet. Sebaliknya, ketika bermain untuk Palermo, Emil Audero menunjukkan performa yang lebih kokoh dengan tampil dalam enam pertandingan, hanya kebobolan delapan gol, dan berhasil mencatatkan dua kali clean sheet.
Walaupun menghadapi tantangan bersama Como 1907, Audero mampu menunjukkan keterampilan luar biasa saat membela Palermo dengan dua clean sheet di Serie A. Ini membuktikan bahwa meskipun berlaga di tingkat yang lebih tinggi, Emil Audero tetap dapat memberikan penampilan yang solid dan bisa diandalkan dalam pertandingan-pertandingan krusial.
Mana yang Lebih Siap?
Berdasarkan analisis statistik serta performa musim ini, Emil Audero diperkirakan lebih siap untuk menjaga gawang Timnas Indonesia. Walaupun Paes memiliki pengalaman bermain di MLS, Audero menunjukkan konsistensi dan ketenangan yang lebih baik di level Eropa. Hal ini dibuktikan dengan catatan dua clean sheet yang diraihnya di Serie A bersama Palermo.
Emil Audero juga telah menyesuaikan diri dengan kompetisi yang lebih ketat, yang tentunya akan sangat bermanfaat saat menghadapi lawan-lawan tangguh di kualifikasi Piala Dunia 2026. Adaptasi ini menjadi nilai tambah bagi Audero dalam persaingan menjadi penjaga gawang utama.
Namun demikian, Maarten Paes tetap menjadi pilihan utama di bawah mistar gawang Tim Garuda sejak memperoleh kewarganegaraan Indonesia. Terlebih lagi, dia telah mencatatkan dua clean sheet dalam enam penampilannya bersama Timnas Indonesia.
Saat ini, keputusan akhir ada di tangan pelatih Patrick Kluivert untuk memutuskan siapa yang lebih layak menjaga gawang Timnas Indonesia. "Kini, keputusan akhir ada di tangan pelatih Patrick Kluivert untuk menentukan siapa yang lebih pantas menjaga gawang Timnas Indonesia."
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang menggunakan Artificial Intelligence dari Bola.com