Surat An-Nazi’at dan Terjemahan, Lengkap dengan Asbabun Nuzulnya

4 hours ago 1

Berikut ini bacaan surat An-Nazi’at dalam Bahasa Arab, Latin, dan Artinya yang bisa anda hafalkan, yakni: 

وَالنّٰزِعٰتِ غَرْقًاۙ 

Arab Latin: wan-nāzi'āti garqā 

Artinya: “Demi (malaikat) yang mencabut (nyawa) dengan keras.” 

وَّالنّٰشِطٰتِ نَشْطًاۙ 

Arab Latin: wan-nāsyiṭāti nasyṭā 

Artinya: “Demi (malaikat) yang mencabut (nyawa) dengan lemah lembut.” 

وَّالسّٰبِحٰتِ سَبْحًاۙ 

Arab Latin: was-sābiḥāti sab-ḥā 

Artinya: “Demi (malaikat) yang turun dari langit dengan cepat,” 

فَالسّٰبِقٰتِ سَبْقًاۙ 

Arab Latin: fas-sābiqāti sabqā 

Artinya: “dan (malaikat) yang mendahului dengan kencang,” 

فَالْمُدَبِّرٰتِ اَمْرًاۘ 

Arab Latin: fal-mudabbirāti amrā 

Artinya: “dan (malaikat) yang mengatur urusan (dunia).” 

يَوْمَ تَرْجُفُ الرَّاجِفَةُۙ 

Arab Latin: yauma tarjufur-rājifah 

Artinya: “ (Sungguh, kamu akan dibangkitkan) pada hari ketika tiupan pertama mengguncangkan alam,” 

تَتْبَعُهَا الرَّادِفَةُ ۗ 

Arab Latin: tatba'uhar-rādifah 

Artinya: “ (tiupan pertama) itu diiringi oleh tiupan kedua.” 

قُلُوْبٌ يَّوْمَىِٕذٍ وَّاجِفَةٌۙ 

Arab Latin: qulụbuy yauma`iżiw wājifah 

Artinya: “Hati manusia pada waktu itu merasa sangat takut,” 

اَبْصَارُهَا خَاشِعَةٌ ۘ 

Arab Latin: abṣāruhā khāsyi'ah 

Artinya: “pandangannya tunduk.” 

يَقُوْلُوْنَ ءَاِنَّا لَمَرْدُوْدُوْنَ فِى الْحَافِرَةِۗ 

Arab Latin: yaqụlụna a innā lamardụdụna fil-ḥāfirah 

Artinya: “ (Orang-orang kafir) berkata, ‘Apakah kita benar-benar akan dikembalikan kepada kehidupan yang semula?’” 

ءَاِذَا كُنَّا عِظَامًا نَّخِرَةً ۗ 

Arab Latin: a iżā kunnā 'iẓāman nakhirah 

Artinya: “Apakah (akan dibangkitkan juga) apabila kita telah menjadi tulang belulang yang hancur?” 

قَالُوْا تِلْكَ اِذًا كَرَّةٌ خَاسِرَةٌ ۘ 

Arab Latin: qālụ tilka iżang karratun khāsirah 

Artinya: “Mereka berkata, ‘Kalau demikian, itu adalah suatu pengembalian yang merugikan.’” 

فَاِنَّمَا هِيَ زَجْرَةٌ وَّاحِدَةٌۙ 

Arab Latin: fa innamā hiya zajratuw wāḥidah 

Artinya: “Maka pengembalian itu hanyalah dengan sekali tiupan saja.” 

فَاِذَا هُمْ بِالسَّاهِرَةِۗ 

Arab Latin: fa iżā hum bis-sāhirah 

Artinya: “Maka seketika itu mereka hidup kembali di bumi (yang baru).” 

هَلْ اَتٰىكَ حَدِيْثُ مُوْسٰىۘ 

Arab Latin: hal atāka ḥadīṡu mụsā 

Artinya: “Sudahkah sampai kepadamu (Muhammad) kisah Musa?” 

اِذْ نَادٰىهُ رَبُّهٗ بِالْوَادِ الْمُقَدَّسِ طُوًىۚ 

Arab Latin: iż nādāhu rabbuhụ bil-wādil-muqaddasi ṭuwā 

Artinya: “Ketika Tuhan memanggilnya (Musa) di lembah suci yaitu Lembah Tuwa” 

اِذْهَبْ اِلٰى فِرْعَوْنَ اِنَّهٗ طَغٰىۖ 

Arab Latin: iż-hab ilā fir'auna innahụ ṭagā 

Artinya: “Pergilah engkau kepada Fir‘aun! Sesungguhnya dia telah melampaui batas,” 

فَقُلْ هَلْ لَّكَ اِلٰٓى اَنْ تَزَكّٰىۙ 

Arab Latin: fa qul hal laka ilā an tazakkā 

Artinya: “Maka katakanlah (kepada Fir‘aun), ‘Adakah keinginanmu untuk membersihkan diri (dari kesesatan),’” 

وَاَهْدِيَكَ اِلٰى رَبِّكَ فَتَخْشٰىۚ 

Arab Latin: wa ahdiyaka ilā rabbika fa takhsyā 

Artinya: “dan engkau akan kupimpin ke jalan Tuhanmu agar engkau takut kepada-Nya?” 

فَاَرٰىهُ الْاٰيَةَ الْكُبْرٰىۖ 

Arab Latin: fa arāhul-āyatal-kubrā 

Artinya: “Lalu (Musa) memperlihatkan kepadanya mukjizat yang besar.” 

فَكَذَّبَ وَعَصٰىۖ 

Arab Latin: fa każżaba wa 'aṣā 

Artinya: “Tetapi dia (Fir‘aun) mendustakan dan mendurhakai.” 

ثُمَّ اَدْبَرَ يَسْعٰىۖ 

Arab Latin: ṡumma adbara yas'ā 

Artinya: “Kemudian dia berpaling seraya berusaha menantang (Musa).” 

فَحَشَرَ فَنَادٰىۖ 

Arab Latin: fa ḥasyara fa nādā 

Artinya: “Kemudian dia mengumpulkan (pembesar-pembesarnya) lalu berseru (memanggil kaumnya).” 

فَقَالَ اَنَا۠ رَبُّكُمُ الْاَعْلٰىۖ 

Arab Latin: fa qāla ana rabbukumul-a'lā 

Artinya: “ (Seraya) berkata, ‘Akulah tuhanmu yang paling tinggi.’” 

فَاَخَذَهُ اللّٰهُ نَكَالَ الْاٰخِرَةِ وَالْاُوْلٰىۗ 

Arab Latin: fa akhażahullāhu nakālal-ākhirati wal-ụlā 

Artinya: “Maka Allah menghukumnya dengan azab di akhirat dan siksaan di dunia.” 

اِنَّ فِيْ ذٰلِكَ لَعِبْرَةً لِّمَنْ يَّخْشٰى ۗ 

Arab Latin: inna fī żālika la'ibratal limay yakhsyā 

Artinya: “Sungguh, pada yang demikian itu terdapat pelajaran bagi orang yang takut (kepada Allah).” 

ءَاَنْتُمْ اَشَدُّ خَلْقًا اَمِ السَّمَاۤءُ ۚ بَنٰىهَاۗ 

Arab Latin: a antum asyaddu khalqan amis-samā`, banāhā 

Artinya: “Apakah penciptaan kamu yang lebih hebat ataukah langit yang telah dibangun-Nya?” 

رَفَعَ سَمْكَهَا فَسَوّٰىهَاۙ 

Arab Latin: rafa'a samkahā fa sawwāhā 

Artinya: “Dia telah meninggikan bangunannya lalu menyempurnakannya,” 

وَاَغْطَشَ لَيْلَهَا وَاَخْرَجَ ضُحٰىهَاۖ 

Arab Latin: wa agṭasya lailahā wa akhraja ḍuḥāhā 

Artinya: “dan Dia menjadikan malamnya (gelap gulita), dan menjadikan siangnya (terang benderang).” 

وَالْاَرْضَ بَعْدَ ذٰلِكَ دَحٰىهَاۗ 

Arab Latin: wal-arḍa ba'da żālika daḥāhā 

Artinya: “Dan setelah itu bumi Dia hamparkan.” 

اَخْرَجَ مِنْهَا مَاۤءَهَا وَمَرْعٰىهَاۖ 

Arab Latin: akhraja min-hā mā`ahā wa mar'āhā 

Artinya: “Darinya Dia pancarkan mata air, dan (ditumbuhkan) tumbuh-tumbuhannya.” 

وَالْجِبَالَ اَرْسٰىهَاۙ 

Arab Latin: wal-jibāla arsāhā 

Artinya: “Dan gunung-gunung Dia pancangkan dengan teguh.” 

مَتَاعًا لَّكُمْ وَلِاَنْعَامِكُمْۗ 

Arab Latin: matā'al lakum wa li`an'āmikum 

Artinya: “ (Semua itu) untuk kesenanganmu dan untuk hewan-hewan ternakmu.” 

فَاِذَا جَاۤءَتِ الطَّاۤمَّةُ الْكُبْرٰىۖ 

Arab Latin: fa iżā jā`atiṭ-ṭāmmatul-kubrā 

Artinya: “Maka apabila malapetaka besar (hari Kiamat) telah datang,” 

يَوْمَ يَتَذَكَّرُ الْاِنْسَانُ مَا سَعٰىۙ 

Arab Latin: yauma yatażakkarul-insānu mā sa'ā 

Artinya: “yaitu pada hari (ketika) manusia teringat akan apa yang telah dikerjakannya,” 

وَبُرِّزَتِ الْجَحِيْمُ لِمَنْ يَّرٰى 

Arab Latin: wa burrizatil-jaḥīmu limay yarā 

Artinya: “dan neraka diperlihatkan dengan jelas kepada setiap orang yang melihat.” 

فَاَمَّا مَنْ طَغٰىۖ 

Arab Latin: fa ammā man ṭagā 

Artinya: “Maka adapun orang yang melampaui batas,” 

وَاٰثَرَ الْحَيٰوةَ الدُّنْيَاۙ 

Arab Latin: wa āṡaral-ḥayātad-dun-yā 

Artinya: “dan lebih mengutamakan kehidupan dunia,” 

فَاِنَّ الْجَحِيْمَ هِيَ الْمَأْوٰىۗ 

Arab Latin: fa innal-jaḥīma hiyal-ma`wā 

Artinya: “maka sungguh, nerakalah tempat tinggalnya.” 

وَاَمَّا مَنْ خَافَ مَقَامَ رَبِّهٖ وَنَهَى النَّفْسَ عَنِ الْهَوٰىۙ 

Arab Latin: wa ammā man khāfa maqāma rabbihī wa nahan-nafsa 'anil-hawā 

Artinya: “Dan adapun orang-orang yang takut kepada kebesaran Tuhannya dan menahan diri dari (keinginan) hawa nafsunya,” 

فَاِنَّ الْجَنَّةَ هِيَ الْمَأْوٰىۗ 

Arab Latin: fa innal-jannata hiyal-ma`wā 

Artinya: “maka sungguh, surgalah tempat tinggal(nya).” 

يَسْـَٔلُوْنَكَ عَنِ السَّاعَةِ اَيَّانَ مُرْسٰىهَاۗ 

Arab Latin: yas`alụnaka 'anis-sā'ati ayyāna mursāhā 

Artinya: “Mereka (orang-orang kafir) bertanya kepadamu (Muhammad) tentang hari Kiamat, “Kapankah terjadinya?” 

فِيْمَ اَنْتَ مِنْ ذِكْرٰىهَاۗ 

Arab Latin: fīma anta min żikrāhā 

Artinya: “Untuk apa engkau perlu menyebutkannya (waktunya)?” 

اِلٰى رَبِّكَ مُنْتَهٰىهَاۗ 

Arab Latin: ilā rabbika muntahāhā 

Artinya: “Kepada Tuhanmulah (dikembalikan) kesudahannya (ketentuan waktunya).” 

اِنَّمَآ اَنْتَ مُنْذِرُ مَنْ يَّخْشٰىهَاۗ 

Arab Latin: innamā anta munżiru may yakhsyāhā 

Artinya: “Engkau (Muhammad) hanyalah pemberi peringatan bagi siapa yang takut kepadanya (hari Kiamat).” 

كَاَنَّهُمْ يَوْمَ يَرَوْنَهَا لَمْ يَلْبَثُوْٓا اِلَّا عَشِيَّةً اَوْ ضُحٰىهَا 

Arab Latin: ka`annahum yauma yaraunahā lam yalbaṡū illā 'asyiyyatan au ḍuḥāhā 

Artinya: “Pada hari ketika mereka melihat hari Kiamat itu (karena suasananya hebat), mereka merasa seakan-akan hanya (sebentar saja) tinggal (di dunia) pada waktu sore atau pagi hari.”  

Read Entire Article
Hasil Tangan | Tenaga Kerja | Perikanan | Berita Kumba|