10 Ide Jualan Jajanan Pagi dan Malam yang Tidak Pernah Sepi Pembeli

Liputan6.com, Jakarta - Memulai usaha jajanan bisa menjadi peluang bisnis yang menjanjikan, apalagi jika menargetkan waktu pagi dan malam, saat banyak orang mencari camilan atau sarapan praktis. Jajanan yang laris tidak selalu harus rumit atau mahal, yang penting memiliki rasa enak, harga terjangkau, dan mudah dijangkau. Dengan konsep yang tepat, usaha jajanan bisa mendatangkan penghasilan stabil bahkan tanpa harus memiliki toko besar.

Berikut 10 ide jualan jajanan pagi dan malam yang tidak pernah sepi pembeli, yang telah dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber pada Rabu (24/12). Setiap ide dilengkapi dengan tips singkat agar usaha lebih mudah dikelola, sehingga cocok untuk pemula maupun yang ingin menambah variasi bisnis makanan.

Kue pancong dan pukis adalah jajanan pagi klasik yang tak lekang oleh waktu, selalu diminati karena rasanya yang sederhana namun memikat. Kue pancong dibuat dari campuran tepung beras, santan, dan sedikit garam, menghasilkan rasa gurih khas yang berbeda dari kue manis lainnya. Biasanya disajikan hangat dengan taburan gula pasir atau parutan kelapa, membuat setiap gigitan terasa lembut dan nikmat. Kue pukis, di sisi lain, menawarkan rasa manis dan tekstur lembut yang mudah meleleh di mulut. Keduanya cocok sebagai camilan sarapan atau teman minum kopi dan teh di pagi hari.

Kini, kue pancong dan pukis banyak dikreasikan dengan berbagai topping modern untuk menambah daya tarik. Misalnya pancong dengan taburan cokelat, keju, atau kacang, sedangkan pukis sering diberi topping cokelat meses, keju parut, atau bahkan sukade. Variasi ini membuat kedua jajanan klasik ini tetap relevan dan digemari oleh berbagai kalangan usia, dari anak-anak hingga orang dewasa, sehingga menjadi peluang usaha yang menjanjikan di pagi hari.

Dadar gulung adalah jajanan pagi yang selalu menarik perhatian berkat warna hijau cerah dari adonan kulitnya yang menggunakan pandan. Isian kelapa parut manis yang disebut unti menambah sensasi rasa gurih dan manis yang seimbang, membuatnya cocok sebagai teman minum teh atau kopi. Teksturnya yang tipis, lembut, dan elastis membuat dadar gulung mudah digigit dan disukai banyak orang, bahkan sebagai camilan anak-anak di pagi hari.

Selain tampilan klasik, dadar gulung kini juga hadir dalam berbagai kreasi modern. Beberapa pedagang menambahkan cokelat, keju, atau selai buah sebagai variasi isian, sehingga lebih menarik bagi generasi muda yang mencari jajanan inovatif. Popularitas dadar gulung yang konsisten dari waktu ke waktu membuktikan bahwa jajanan ini selalu dicari, baik untuk sarapan, camilan pagi, maupun tambahan kudapan ringan sebelum memulai aktivitas sehari-hari.

Lemper adalah camilan ketan yang berisi ayam suwir atau abon, dibungkus daun pisang, dan memiliki rasa gurih yang khas. Meskipun ukurannya kecil, rasa yang kaya dari ketan, ayam atau abon, dan aroma daun pisang membuat lemper selalu diminati sebagai sarapan praktis. Bentuknya yang mungil juga memudahkan untuk dijadikan camilan portable, sehingga cocok untuk orang yang sibuk atau ingin sarapan di perjalanan.

Selain varian klasik, lemper kini hadir dengan banyak inovasi isian, mulai dari abon sapi pedas manis, ayam rica-rica, hingga versi kekinian dengan telur dan mayones. Lemper juga bisa dijadikan paket sarapan komplit dengan tambahan gorengan atau minuman hangat, sehingga penjual bisa menawarkan paket hemat yang menarik pembeli. Kepopulerannya yang tak pernah surut membuat lemper menjadi salah satu jajanan pagi yang selalu dicari di pasar maupun pinggir jalan.

Risol adalah camilan gorengan yang renyah di luar namun lembut di dalam, sehingga menjadi pilihan favorit untuk sarapan maupun camilan ringan di pagi hari. Risol hadir dengan berbagai varian isian, mulai dari sayuran, ayam, hingga daging cincang, yang memberikan sensasi rasa gurih dan lezat. Dengan bentuknya yang menarik dan ukuran yang pas digigit, risol mudah menjadi camilan yang laris manis di pasar atau pinggir jalan.

Inovasi juga membuat risol lebih diminati oleh generasi muda. Risol mayo misalnya, diisi dengan mayones, telur rebus, dan smoked beef, menjadi versi modern yang kekinian dan berbeda dari risol tradisional. Penjual bisa menawarkan risol dalam paket sarapan atau sebagai camilan untuk keluarga, sehingga fleksibilitasnya tinggi dan peluang usaha lebih besar. Tekstur renyah di luar dan isian lezat di dalam menjadikan risol pilihan tepat untuk sarapan pagi yang mengenyangkan.

Pisang goreng adalah gorengan klasik yang selalu dicari di pagi hari karena rasanya yang manis, gurih, dan teksturnya yang renyah di luar namun lembut di dalam. Pisang goreng mudah dinikmati kapan saja dan menjadi pilihan sarapan cepat bagi orang yang sibuk atau sebagai camilan hangat sambil menikmati pagi. Aroma pisang yang digoreng dengan panas menambah daya tarik dan membuat pembeli tak bisa menolak untuk berhenti sejenak membeli.

Seiring perkembangan tren jajanan, pisang goreng kini hadir dalam berbagai inovasi menarik, seperti pisang goreng dengan topping cokelat keju, pisang nugget, atau pisang goreng crispy. Variasi ini tidak hanya menambah cita rasa, tetapi juga membuat tampilannya lebih menarik dan instagramable, sehingga menarik pelanggan dari berbagai kalangan, terutama anak muda. Menikmati pisang goreng hangat dengan secangkir kopi di pagi hari menjadi pengalaman sarapan yang sederhana namun memuaskan.

Martabak manis atau terang bulan adalah primadona jajanan malam yang selalu dicari banyak orang. Adonan tebal yang lembut berpadu dengan isian padat seperti cokelat, keju, kacang, atau meses, membuat setiap gigitan terasa nikmat dan mengenyangkan. Tidak hanya itu, topping modern seperti matcha, oreo, atau biskuit crumble menambah daya tarik bagi anak muda yang ingin mencoba sensasi berbeda dari martabak tradisional. Martabak manis menjadi camilan favorit untuk bersantai malam hari, baik untuk dibawa pulang maupun dinikmati di tempat.

Menjual martabak manis juga menjanjikan keuntungan yang cukup besar karena harga jual per porsi relatif tinggi, sementara modal bahan baku cukup terjangkau. Keuntungan bisa ditingkatkan dengan inovasi rasa dan topping, penyajian menarik, serta strategi promosi di media sosial. Menempatkan gerai di lokasi ramai seperti depan sekolah, kost, atau jalan protokol akan membuat martabak cepat laku, terutama di malam hari ketika orang mencari camilan manis setelah aktivitas seharian.

Roti bakar merupakan jajanan malam yang tidak pernah sepi peminat, khususnya di kalangan anak muda yang suka nongkrong. Roti yang dioles mentega, dibakar hingga renyah di luar namun tetap lembut di dalam, menjadi camilan yang mudah dinikmati kapan saja. Isian selai buah, cokelat, keju, atau kombinasi keduanya membuat roti bakar semakin menggoda dan dapat disesuaikan dengan selera pelanggan.

Selain rasa, inovasi menjadi kunci untuk menarik lebih banyak pembeli. Misalnya menambahkan topping kekinian seperti meses, oreo, atau saus karamel akan membuat roti bakar lebih instagramable dan diminati generasi muda. Penempatan di area ramai, dekat sekolah, kost, atau pusat keramaian malam, ditambah promosi kreatif melalui media sosial, akan membuat usaha roti bakar semakin laris dan memberikan keuntungan yang stabil.

Kue balok adalah camilan klasik dari Jawa Barat yang kini hadir dengan sentuhan modern untuk menarik pembeli malam hari. Terbuat dari campuran tepung terigu, mentega, telur, dan susu, kue balok dimasak menggunakan cetakan besi panas hingga matang dan berwarna keemasan. Teksturnya yang lembut di dalam dan sedikit renyah di luar membuatnya nikmat disantap hangat, sementara berbagai topping seperti cokelat lumer, keju, atau matcha menambah variasi rasa yang digemari berbagai kalangan.

Kue balok menjadi jajanan malam yang populer karena mudah dibuat, cepat saji, dan bisa dinikmati sambil berjalan atau dibawa pulang. Strategi pemasaran bisa dilakukan dengan menampilkan kue balok yang masih hangat di etalase agar aromanya menarik perhatian pembeli. Dengan harga terjangkau dan variasi topping menarik, usaha kue balok memiliki potensi keuntungan tinggi dan bisa menjadi alternatif camilan malam yang laris manis.

Gorengan adalah jajanan malam favorit masyarakat Indonesia karena rasa gurih dan harganya yang murah meriah. Tahu isi, bakwan, tempe mendoan, dan cireng selalu diminati karena bisa menjadi camilan hangat yang praktis setelah beraktivitas. Tekstur gorengan yang renyah di luar dan lembut di dalam, dipadukan dengan sambal atau saus, membuatnya semakin menggugah selera.

Selain modal yang relatif kecil dan bahan baku yang mudah didapat, gorengan memiliki peluang usaha tinggi karena bisa dijual di hampir semua lokasi strategis, seperti depan rumah, sekolah, atau tempat nongkrong. Variasi gorengan dan penyajian hangat akan membuat pembeli kembali lagi. Penjual bisa menambahkan inovasi, seperti gorengan keju, gorengan pedas, atau gorengan mini, untuk menarik anak muda yang mencari camilan malam berbeda dan unik.

Sate adalah salah satu jajanan malam yang selalu ramai pembeli karena rasanya yang khas dan aroma bakar yang menggugah selera. Sate ayam dengan bumbu kacang gurih atau sate kambing dengan bumbu kecap manis menjadi pilihan favorit, terutama saat disantap langsung hangat setelah dibakar. Potongan daging yang lembut dan bumbu yang meresap menjadikan sate sebagai camilan malam sekaligus hidangan ringan yang mengenyangkan.

Menjual sate memiliki potensi keuntungan yang signifikan karena harga per tusuk lebih tinggi dibanding gorengan atau jajanan ringan lainnya. Strategi pemasaran yang tepat, seperti menempatkan gerai di area ramai, menyediakan sambal tambahan, dan menjaga kualitas daging serta kebersihan, akan membuat pembeli kembali lagi. Sate juga bisa dijadikan paket hemat bersama nasi atau lontong, menambah variasi penjualan sekaligus meningkatkan omzet harian.

1. Apakah usaha jajanan pagi dan malam cocok untuk pemula?

Ya, banyak jajanan pagi dan malam menggunakan bahan sederhana dan proses memasak yang mudah, sehingga cocok untuk pemula yang ingin memulai usaha makanan dengan modal terjangkau.

2. Jajanan mana yang paling laris untuk dijual di pinggir jalan?

Gorengan, pisang goreng, martabak manis, dan sate biasanya paling cepat laku karena harga terjangkau, mudah dikonsumsi, dan digemari semua kalangan.

3. Bagaimana menentukan harga jual yang tepat?

Hitung total biaya bahan, tenaga, dan overhead, lalu tambahkan margin keuntungan. Pastikan harga tetap terjangkau agar pembeli rutin datang.

4. Apakah perlu inovasi untuk jajanan tradisional?

Ya, menambahkan topping atau variasi rasa modern dapat meningkatkan daya tarik, terutama bagi generasi muda, tanpa menghilangkan cita rasa klasik yang disukai.

5. Apakah lokasi penjualan memengaruhi omzet?

Sangat memengaruhi. Menjual di area ramai seperti dekat sekolah, kost, perkantoran, atau jalan protokol akan meningkatkan jumlah pembeli dan peluang dagangan cepat habis.