8 Potret Andien Ngabuburit di Kampung Pemulung, Kenangan Momen Ramadhan Tahun Lalu

7 hours ago 3

Liputan6.com, Jakarta Bulan Ramadhan selalu menghadirkan kisah-kisah inspiratif tentang kebersamaan dan kepedulian. Salah satunya datang dari Andien, penyanyi sekaligus figur publik yang dikenal akan kepeduliannya terhadap sesama. Melalui unggahannya di media sosial, Andien kembali mengenang momen ngabuburit tahun lalu yang ia habiskan di kampung pemulung bersama kedua anaknya.

Bukan sekadar menunggu waktu berbuka, Andien menjadikan momen tersebut sebagai ajang berbagi kebahagiaan. Ia bersama Kawa dan Tabi tidak hanya membagikan sembako, tetapi juga mengajak anak-anak setempat untuk berkreasi dan bersenang-senang. 

Unggahannya menggambarkan bagaimana kebahagiaan sejati tidak selalu datang dari hal-hal besar, melainkan dari kehangatan, kebersamaan, dan ketulusan berbagi. Meskipun sudah berlalu, pengalaman tersebut masih membekas dan memberikan inspirasi bagi banyak orang. Lalu, seperti apa keseruan Andien dan anak-anaknya saat ngabuburit di kampung pemulung? Simak ceritanya berikut ini, dirangkum Liputan6.com dari akun instagram pribadi Andien, Minggu (16/3/2025). 

Andien dikenal sebagai penyanyi yang berhasil menelurkan karya-karya brilian. Sebelum berada pada titik seperti sekarang, ternyata ada banyak proses yang harus ia lewati. Perjuangannya tentu bisa dijadikan inspirasi. Seperti apa selengkapnya? Simak d...

Promosi 1

1. Semangat Berbagi Sejak Kecil

Andien membagikan nilai yang telah ditanamkan oleh ibunya sejak kecil, yaitu semangat untuk berbagi dan membawa kebahagiaan bagi orang lain. Hal ini terlihat dari bagaimana ia aktif dalam kegiatan sosial dan melibatkan anak-anaknya.

2. Mengajak Anak-Anak untuk Berbagi

Dalam momen ini, Andien tidak hanya berbagi sendiri, tetapi juga mengajak kedua anaknya, Kawa dan Tabi, untuk ikut serta. Kawa tampak antusias dalam membagikan sembako dan selalu menjadi yang paling depan saat menyapa orang-orang.

3. Kejutan dari Tabi

Tabi, anak bungsu Andien, memberikan kejutan dengan caranya sendiri. Ia membawa ondel-ondel kesayangannya dan dengan penuh percaya diri menghibur teman-temannya di kampung pemulung.

4. Ketulusan Tanpa Batas Usia

Andien merasa terharu melihat bagaimana anak-anak sekecil Tabi sudah memiliki keinginan untuk berbagi dan menghibur orang lain. Ini membuktikan bahwa ketulusan dan kebaikan tidak mengenal usia.

5. Berbagi Lewat Seni dan Kreativitas

Selain membagikan sembako, Andien juga mengajak anak-anak untuk berkreasi, seperti melukis di tas kain. Aktivitas ini tidak hanya memberikan kebahagiaan, tetapi juga mendorong ekspresi diri dan kreativitas mereka.

6. Kehangatan dalam Interaksi

Dalam foto-foto yang dibagikan, terlihat bagaimana Andien berinteraksi dengan penuh kehangatan, baik dengan anak-anak maupun warga di sana. Senyum dan tawa mereka menunjukkan kebahagiaan yang tercipta dalam momen ini.

7. Energi Positif dalam Ngabuburit

Kegiatan ini menjadi salah satu contoh ngabuburit yang bermakna. Andien tidak hanya menghabiskan waktu menunggu berbuka, tetapi juga mengisinya dengan kegiatan yang bermanfaat dan menyenangkan bagi anak-anak pemulung.

8. Jadi Kenangan Indah yang Berkesan

Meskipun momen ini terjadi tahun lalu, Andien mengaku masih tersenyum setiap kali melihat kembali foto-fotonya. Hal ini menunjukkan betapa berkesannya pengalaman berbagi tersebut bagi dirinya dan mungkin juga bagi anak-anak yang ia temui.

Read Entire Article
Hasil Tangan | Tenaga Kerja | Perikanan | Berita Kumba|