Cara Membuat Daftar Isi, Penting Diketahui Sebelum Menyusun Tugas Akhir

Liputan6.com, Jakarta - Menyusun tugas akhir bukan sekadar mengumpulkan bab dan halaman, tetapi tentang bagaimana pembaca dapat memahami alur pembahasan sejak halaman pertama dibuka. Salah satu elemen yang sering dianggap sepele, namun justru menjadi penentu kerapian naskah akademik, adalah daftar isi.

Dikutip dari buku Menjadi Desainer Layout Andal dengan Adobe InDesignCS karya Edi S. Mulyanta, daftar isi merupakan bagian publikasi yang sangat penting. Keberadaannya dapat membantu pembaca untuk mendapatkan informasi dengan cepat dan akurat terkait isi buku tersebut.  

Kesalahan dalam menyusun daftar isi kerap membuat dokumen terlihat tidak profesional, sulit dibaca, dan menyulitkan dosen maupun penguji dalam menelusuri isi pembahasan. Kondisi ini tidak jarang berujung pada revisi berulang yang seharusnya bisa dihindari sejak awal penulisan.

Karena itu, memahami cara membuat daftar isi yang benar, sistematis, dan sesuai kaidah penulisan ilmiah menjadi langkah awal yang penting sebelum menyusun tugas akhir, makalah, maupun laporan penelitian secara menyeluruh.

Daftar isi merupakan bagian awal dalam sebuah dokumen yang berfungsi menampilkan struktur isi secara ringkas dan terurut berdasarkan nomor halaman. Keberadaan daftar isi membantu pembaca memahami gambaran umum pembahasan tanpa harus membuka halaman demi halaman.

Dalam konteks penulisan akademik, daftar isi berperan sebagai peta navigasi yang menunjukkan hubungan antar bab, subbab, hingga bagian pendukung seperti daftar pustaka dan lampiran. Struktur ini mencerminkan kerapian berpikir penulis dalam menyusun alur pembahasan.

Tanpa daftar isi yang jelas, sebuah tugas akhir berisiko dinilai kurang sistematis karena pembaca kesulitan melacak bagian tertentu yang ingin dikaji secara spesifik.

Langkah pertama dalam menyusun daftar isi adalah memastikan seluruh judul bab dan subbab telah ditetapkan secara konsisten sesuai pedoman penulisan yang berlaku. Konsistensi penamaan menjadi kunci agar daftar isi tidak membingungkan pembaca.

Setelah struktur ditentukan, penulis perlu mencocokkan setiap judul dengan nomor halaman yang akurat agar tidak terjadi pergeseran saat dokumen dicetak atau dikumpulkan. Proses ini biasanya dilakukan setelah seluruh isi naskah selesai ditulis.

Penggunaan fitur otomatis pada perangkat lunak pengolah kata juga dianjurkan karena dapat meminimalkan kesalahan manual dan mempercepat proses pembaruan halaman jika terjadi perubahan isi.

Berikut contoh konkret daftar isi dalam sebuah buku nonfiksi pendidikan yang disusun secara sistematis dan lazim digunakan dalam penerbitan buku ilmiah populer.

DAFTAR ISI

Kata Pengantar ........................................................................ i

Daftar Isi ................................................................................ iii

Bab I Pendahuluan ................................................................. 1

1.1 Latar Belakang ............................................................ 2

1.2 Tujuan Penulisan ......................................................... 4

1.3 Manfaat Pembahasan ................................................. 6

Bab II Konsep Dasar Penulisan Ilmiah ............................... 9

2.1 Pengertian Karya Tulis Ilmiah ..................................... 10

2.2 Ciri-ciri Bahasa Ilmiah ................................................ 14

2.3 Struktur Penulisan Buku Ilmiah .................................. 18

Bab III Teknik Penyusunan Naskah .................................... 23

3.1 Penentuan Tema dan Judul ......................................... 24

3.2 Pengembangan Kerangka Buku ................................. 28

3.3 Penyuntingan dan Revisi ............................................ 33

Bab IV Studi Kasus dan Pembahasan ............................... 39

Bab V Penutup ..................................................................... 55

Daftar Pustaka ..................................................................... 59

Glosarium ............................................................................ 63

Contoh ini menunjukkan bahwa daftar isi buku tidak hanya mencantumkan bab utama, tetapi juga subbab secara rinci agar pembaca memahami isi buku sejak awal.

Berikut contoh nyata daftar isi dalam laporan penelitian atau skripsi, yang mengikuti struktur penulisan ilmiah di perguruan tinggi.

DAFTAR ISI

Halaman Judul ................................................................. i

Lembar Pengesahan ......................................................... ii

Abstrak ............................................................................... iii

Kata Kunci .......................................................................... iv

Kata Pengantar .................................................................... v

Daftar Isi ............................................................................. vii

Daftar Tabel ........................................................................ ix

Daftar Gambar ..................................................................... x

Bab I Pendahuluan .............................................................. 1

1.1 Latar Belakang Masalah ............................................... 2

1.2 Rumusan Masalah ......................................................... 6

1.3 Tujuan Penelitian .......................................................... 7

1.4 Manfaat Penelitian ....................................................... 8

Bab II Tinjauan Pustaka ..................................................... 10

2.1 Kajian Teoretis ............................................................ 11

2.2 Penelitian Terdahulu ................................................... 17

2.3 Kerangka Pemikiran .................................................... 21

2.4 Hipotesis Penelitian .................................................... 23

Bab III Metode Penelitian ................................................ 25

3.1 Jenis dan Pendekatan Penelitian ................................. 26

3.2 Populasi dan Sampel ................................................... 28

3.3 Teknik Pengumpulan Data .......................................... 30

3.4 Teknik Analisis Data .................................................. 33

Bab IV Hasil dan Pembahasan ......................................... 37

Bab V Simpulan dan Rekomendasi .................................. 49

Daftar Pustaka .................................................................. 53

Lampiran .......................................................................... 56

Daftar isi penelitian seperti ini menegaskan alur ilmiah yang runtut, mulai dari perumusan masalah hingga kesimpulan.

Berikut contoh konkret daftar isi dalam sebuah makalah akademik, yang umumnya lebih ringkas dibandingkan penelitian, namun tetap sistematis.

DAFTAR ISI

Kata Pengantar ................................................................. i

Daftar Isi ............................................................................ ii

Bab I Pendahuluan ............................................................ 1

1.1 Latar Belakang ........................................................... 2

1.2 Rumusan Masalah ....................................................... 3

1.3 Tujuan Penulisan ........................................................ 4

Bab II Pembahasan .......................................................... 6

2.1 Pengertian Daftar Isi .................................................. 7

2.2 Fungsi Daftar Isi dalam Karya Tulis ............................ 9

2.3 Teknik Penyusunan Daftar Isi .................................... 11

Bab III Penutup ................................................................. 15

3.1 Kesimpulan ................................................................. 16

3.2 Saran ............................................................................. 17

Daftar Pustaka .................................................................. 19

Contoh ini mencerminkan struktur makalah yang sederhana namun efektif, dengan daftar isi berfungsi memudahkan pembaca memahami fokus pembahasan.

Salah satu kesalahan yang sering terjadi adalah ketidaksesuaian antara judul di daftar isi dan judul di dalam naskah. Perbedaan ini dapat menimbulkan kebingungan dan kesan kurang teliti.

Kesalahan lainnya adalah nomor halaman yang tidak diperbarui setelah revisi isi dokumen. Hal ini sering terjadi ketika daftar isi dibuat secara manual tanpa pembaruan otomatis.

Selain itu, penggunaan format yang tidak konsisten, seperti perbedaan ukuran huruf atau spasi, juga dapat mengurangi kualitas tampilan dokumen secara keseluruhan.

Daftar isi otomatis membantu penulis memperbarui nomor halaman secara cepat ketika terjadi perubahan isi. Fitur ini sangat berguna dalam proses revisi tugas akhir yang sering mengalami penambahan atau pengurangan halaman.

Selain efisiensi waktu, daftar isi otomatis juga meminimalkan risiko kesalahan penomoran yang dapat merugikan penulis saat penilaian. Dokumen pun terlihat lebih profesional dan rapi.

Penggunaan daftar isi otomatis memungkinkan penulis fokus pada substansi pembahasan tanpa terbebani oleh pekerjaan teknis yang berulang.

1. Apa fungsi utama daftar isi dalam tugas akhir?

Daftar isi berfungsi sebagai panduan pembaca untuk mengetahui struktur dan letak pembahasan dalam dokumen.

2. Apakah daftar isi wajib dalam makalah dan penelitian?

Daftar isi umumnya wajib karena membantu pembaca memahami alur tulisan secara sistematis.

3. Kapan waktu terbaik membuat daftar isi?

Daftar isi sebaiknya dibuat setelah seluruh isi dokumen selesai agar nomor halaman lebih akurat.

4. Apakah daftar isi harus dibuat manual?

Daftar isi dapat dibuat otomatis menggunakan fitur pengolah kata untuk menghindari kesalahan.

5. Apa akibat daftar isi tidak rapi?

Daftar isi yang tidak rapi dapat membuat dokumen sulit dibaca dan menurunkan penilaian akademik.