Daftar Isi Makalah, Panduan Lengkap Penyusunan Tepat dan Terstruktur

Liputan6.com, Jakarta - Setiap karya ilmiah memerlukan struktur yang jelas agar mudah dipahami. Salah satu elemen penting adalah daftar isi makalah, yang menampilkan urutan bab dan subbab secara rapi sehingga pembaca dapat menavigasi dokumen dengan mudah.

Selain memudahkan pencarian informasi, daftar isi makalah mencerminkan profesionalitas penulis. Penomoran dan penataan halaman yang tepat membuat makalah terlihat terorganisir dan lebih mudah dinilai.

Pembuatan daftar isi makalah juga membantu pembaca memahami topik yang dibahas dan keterkaitan antarbagian. Dengan demikian, bagian ini menjadi panduan penting untuk menyajikan karya ilmiah secara sistematis.

Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang daftar isi makalah, Selasa (23/12/2025).

Mengutip buku berjudul Cendekia Berbahasa oleh Erwan Juhara, dkk, makalah adalah salah satu bentuk karya tulis yang membahas suatu topik tertentu dalam batasan ruang lingkup tertentu. Sebuah makalah memiliki susunan atau struktur yang terdiri atas empat bagian utama, yaitu pendahuluan, studi kepustakaan, pembahasan, serta simpulan atau penutup. Berikut penjelasan masing-masing bagiannya.

Daftar isi merupakan bagian awal dari sebuah makalah atau karya tulis ilmiah yang memberikan gambaran umum mengenai struktur dan isi dokumen. Bagian ini menampilkan urutan bab, sub-bab, serta komponen lain dalam makalah, disusun sesuai kemunculannya. Daftar isi biasanya ditempatkan setelah halaman judul dan halaman pendahuluan.

Fungsi utama daftar isi adalah memudahkan navigasi, sehingga pembaca dapat menemukan informasi yang diperlukan tanpa harus membolak-balik seluruh dokumen. Hal ini sangat penting, terutama untuk makalah atau dokumen yang memiliki banyak halaman.

Mengutip buku berjudul Bahasa Indonesia Akademik (2021) oleh Asna Ntelu, dkk., melalui daftar isi, pembaca dapat mengetahui sistematika penulisan makalah yang digunakan. Penulisan daftar isi dianggap perlu apabila makalah memiliki panjang lebih dari 15 halaman.

Penyusunan daftar isi dilakukan dengan ketentuan sebagai berikut: subjudul dalam makalah ditulis menggunakan huruf kecil, kecuali huruf awal kata dan kata tugas tertentu yang ditulis dengan huruf besar.

Setiap subjudul dan sub-subjudul dilengkapi dengan nomor halaman sesuai dengan letak pembahasannya dalam makalah. Daftar isi ditulis dengan menggunakan spasi tunggal, sedangkan jarak antarbagian atau antarbaris tertentu diberi jarak dua spasi.

1. Bagian Awal

• Halaman Judul/Cover: memuat judul makalah, logo, identitas penulis, tempat, dan tahun terbit.
• Kata Pengantar: berisi sambutan, ucapan syukur, dan gambaran umum isi makalah.
• Daftar Isi: menampilkan semua bab dan sub-bab secara urut.

2. Bagian Inti Makalah

Bab I: Pendahuluan

• Latar Belakang
• Rumusan Masalah
• Tujuan Penulisan
• Manfaat Penulisan

Bab II: Tinjauan Pustaka/Landasan Teori

• Identifikasi teori dan penelitian terdahulu yang relevan

Bab III: Metodologi Penelitian

• Menjelaskan cara dan prosedur pengumpulan data

Bab IV: Pembahasan/Hasil Penelitian

• Analisis temuan dan interpretasi data

3. Bagian Penutup

Bab V: Penutup

• Kesimpulan: ringkasan hasil penelitian
• Saran: rekomendasi berdasarkan temuan

4. Bagian Pelengkap

• Daftar Pustaka: semua sumber referensi yang digunakan
• Lampiran (opsional): data pendukung atau dokumen tambahan

5. Contoh Ringkas Daftar Isi Makalah Akademik

• Kata Pengantar
• Daftar Isi
• Bab Pendahuluan (Latar Belakang, Rumusan Masalah, Tujuan Penulisan)
• Bab Pembahasan
• Bab Penutup (Kesimpulan, Saran)
• Daftar Pustaka

Kata Pengantar .............................................................................. i

Daftar Isi .................................................................................. ii

Daftar Tabel ............................................................................. iii (opsional)

Daftar Gambar ......................................................................... iv (opsional)

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang .......................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah ...................................................................... 3

1.3 Tujuan Penulisan ...................................................................... 4

1.4 Manfaat Penulisan .................................................................... 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA / LANDASAN TEORI

2.1 Teori Utama ............................................................................. 7

2.2 Penelitian Terdahulu ................................................................ 10

2.3 Kerangka Pemikiran ................................................................ 12

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Jenis dan Pendekatan Penelitian ............................................ 14

3.2 Teknik Pengumpulan Data ..................................................... 15

3.3 Teknik Analisis Data ............................................................. 17

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian ....................................................................... 19

4.2 Pembahasan ............................................................................ 23

BAB V PENUTUP

5.1 Kesimpulan ............................................................................. 28

5.2 Saran ....................................................................................... 29

Daftar Pustaka .......................................................................... 31

Lampiran ................................................................................. 33 (opsional)

Pemberian nomor halaman dalam daftar isi makalah harus dilakukan secara rapi dan sistematis untuk menjaga konsistensi dan kemudahan pembacaan. Untuk bagian awal makalah, seperti halaman judul, halaman persetujuan, abstrak, kata pengantar, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, dan daftar lampiran, digunakan penomoran angka Romawi kecil (i, ii, iii, dst.). Penomoran ini biasanya diletakkan di bagian bawah tengah halaman.

Mengutip buku berjudul Panduan Penulisan Analisis, Tanggapan, Permohonan, dan Karya Ilmiah di Bidang Perpajakan (2021) oleh Suharno, format penomoran yang digunakan dalam daftar isi ditulis dengan menggunakan angka Romawi kecil.  

Sementara itu, untuk bagian isi utama makalah, penomoran halaman menggunakan angka Arab (1, 2, 3, dst.). Penomoran ini dimulai dari Bab I Pendahuluan dan berlanjut hingga daftar pustaka. Konsistensi dalam penomoran ini sangat penting agar pembaca dapat dengan mudah melacak setiap bagian makalah berdasarkan nomor halaman yang tertera di daftar isi.

Berikut ini cara praktis membuat daftar isi makalah:

1. Pilih Metode yang Efisien

• Membuat daftar isi secara manual kurang efektif, terutama jika isi dokumen sering berubah.
• Disarankan menggunakan fitur otomatis pada aplikasi pengolah kata seperti Microsoft Word atau Google Docs.

2. Terapkan Gaya Heading

• Gunakan Heading 1 untuk bab utama.
• Gunakan Heading 2 untuk sub-bab.
• Gunakan Heading 3 untuk sub-sub-bab.
• Pastikan semua judul dan sub-judul sudah diberi gaya heading yang sesuai.

3. Menyisipkan Daftar Isi

• Letakkan kursor pada halaman yang ingin dijadikan daftar isi.
• Di Microsoft Word: pilih menu References > Table of Contents dan pilih format yang diinginkan.
• Di Google Docs: pilih Insert > Table of contents dan pilih format yang sesuai.

4. Memperbarui Daftar Isi

• Jika terjadi perubahan isi atau penomoran halaman, klik kanan pada daftar isi.
• Pilih Update Field (Word) atau Update Table (Google Docs).
• Daftar isi akan otomatis menyesuaikan, sehingga selalu rapi dan akurat.

Apa itu daftar isi makalah?

Daftar isi makalah adalah bagian awal karya tulis ilmiah yang memberikan gambaran umum struktur dan konten dokumen, berisi urutan bab, sub-bab, dan bagian lain beserta nomor halamannya.

Apa fungsi utama daftar isi makalah?

Fungsi utamanya adalah memudahkan navigasi bagi pembaca untuk menemukan informasi dengan cepat, menunjukkan struktur dokumen, dan meningkatkan kredibilitas serta profesionalisme makalah.

Bagaimana cara membuat daftar isi makalah secara otomatis?

Untuk membuat daftar isi otomatis, terapkan gaya Heading (Heading 1 untuk bab, Heading 2 untuk sub-bab) pada judul-judul di makalah Anda. Kemudian, gunakan fitur 'Table of Contents' di menu 'References' pada Microsoft Word atau 'Insert' di Google Docs.