Harga Kelapa Bonsai Mencapai Ratusan Ribu Rupiah

1 year ago 8

CIREBON - Bagi pengoleksi tanaman hias,  
di kawasan Jalan Kanoman Kota Cirebon, tepatnya pinggiran pasar, terdapat sederetan bonsai unik.

Dibilang unik, karena berbeda, biasanya bonsai dibuat dari ranting atau akar pohon. Namun, warga yang sebelumnya menjual pisang, memanfaatkan kelapa tua yang tumbuh tunasnya untuk dibuat bonsai kelapa.

Di tangan Suhadi, warga yang tinggal disekitar Pasar Kanoman ini, kelapa tua itu diukir sedemikian rupa menggunakan alat pisau kecil, dan dibentuk aneka motif, seperti motif batik yang sudah sangat terkenal yaitu Mega Mendung, selain itu ada pula motif aneka ragam hewan, seperti motif angsa, burung, kura-kura dan lainnya.

Kelapa tua yang sebelumnya terlihat biasa-biasa saja, setelah diukir dengan aneka motif, kini memiliki nilai ekonomi serta karya seni yang tinggi.

Suhadi menceritakan, ide pembuatan bonsai kelapa tua ukir tersebut, bermula pada  awal tahun 2023, ia mencoba dengan membuat hal baru, dan kini hasilnya sudah bisa diterima oleh pecinta tanaman hias atau bonsai dari sejumlah daerah di luar Cirebon.

"Yang datang kesini, justru ada yang dari luar Cirebon mas, katanya sih kok aneh, sambil lihat-lihat banyak yang tertarik, lalu beli, terutama motif Mega Mendung, juga ukiran bentuk hewan", ungkapnya kepada wartawan, Sabtu (24/6/2023).

Suhadi menambahkan, harga yang ditawarkan bervariatif, bahkan hingga kisaran ratusan ribu rupiah, tergantung tingkat kesulitan mengukir motif.

"Kelapa tua kalau dijual biasa, ya palingan cuma 5000 ribu rupiah per buah ajah mas", tuturnya.

Berkat ketekunan, keuletan, kesabaran, serta dengan kreativitas dibuat artistik, karya yang dibuat menjadi kelapa bonsai ini bisa bernilai hingga ratusan ribu rupiah perbutir nya, sehingga nilai ekonominya berubah menjadi puluhan kali lipat.

Read Entire Article
Hasil Tangan | Tenaga Kerja | Perikanan | Berita Kumba|