Kakek 92 Tahun Ini Selesaikan Maraton untuk ke-30 Kalinya, Pecahkan Rekor Dunia

5 days ago 12

Liputan6.com, Jakarta Bagi sebagian orang, usia lanjut menjadi alasan untuk beristirahat dan menikmati hari tua dengan tenang. Namun hal itu tampaknya tidak berlaku bagi Antonio Rao, pria asal Italia yang baru saja menorehkan prestasi luar biasa di usia 92 tahun.

Pada tahun 2025 ini Rao menyelesaikan Maraton Roma ke-30 secara berturut-turut, sebuah pencapaian yang membuktikan bahwa semangat dan ketekunan tak mengenal usia.

Keberhasilan Antonio Rao bukan hanya sekadar menyelesaikan maraton. Ia telah membuktikan bahwa usia hanyalah angka. Dengan konsistensi dan latihan rutin, seseorang dapat mencapai prestasi luar biasa di usia berapa pun.

Ketekunannya selama bertahun-tahun dalam berlari maraton menunjukkan dedikasi yang tinggi. Ia telah menginspirasi banyak orang untuk tetap aktif dan menjaga kesehatan di usia senja.

Kisah kakek 92 tahun ikut lari maraton dan pecahkan rekor ini dilansir Liputan6.com dari Oddity Central pada Selasa (15/4/2025).

Kisah Inspiratif: Mahasiswi Difabel Mengejar Mimpi

Sudah Berlari Sejak Usia Muda

Antonio Rao lahir pada tahun 1933 di Calabria, Italia. Saat usianya baru menginjak 10 tahun, ia memutuskan untuk kabur dari rumah dan pergi ke Roma. Sejak saat itu, lari menjadi bagian dari hidupnya.

Pada awalnya, Rao mulai berlari setiap hari hanya untuk mengikuti kecepatan temannya. Namun seiring waktu kegiatan tersebut berubah menjadi kecintaan yang mendalam terhadap olahraga lari.

Selama 80 tahun terakhir, Rao menjadikan lari sebagai gaya hidup. Kini di usianya yang ke-92 ia masih tetap aktif berlatih lari sejauh 20 hingga 30 kilometer setiap minggu, sebuah hal yang sulit dipercaya bahkan untuk orang yang jauh lebih muda.

30 Tahun Berturut-turut Ikuti Maraton Roma

Salah satu prestasi terbesar Rao adalah partisipasinya yang konsisten dalam Maraton Roma. Sejak tiga dekade terakhir, ia tidak pernah absen satu kalipun dari ajang tahunan ini.

Pada tahun 2025 ini, kakek yang masih sehat bugar ini kembali mencatatkan namanya sebagai peserta tertua dan menyelesaikan lomba sejauh 42 kilometer dalam waktu 6 jam 44 menit dan 16 detik.

Lebih mengesankan lagi, catatan waktu tersebut lebih cepat 10 menit dibandingkan catatannya tahun lalu. Sebuah bukti nyata bahwa semangat dan tekad kuat bisa membuat seseorang justru semakin baik seiring bertambahnya usia.

Rekor Dunia Usia 90-an

Meskipun pencapaiannya tahun ini sangat mengesankan, prestasi tertinggi Rao justru diraih pada tahun 2023. Saat itu, ia menyelesaikan Maraton Roma dalam waktu 6 jam dan 14 menit dan mencatatkan rekor dunia untuk kategori usia 90 tahun ke atas (M90). Ia memecahkan rekor sebelumnya dengan selisih 30 menit, sebuah pencapaian luar biasa yang diakui oleh komunitas lari internasional.

Melansir dari Oddity Central, dalam wawancaranya dengan Runner’s World Italia setelah menyelesaikan lomba tahun ini, Rao mengaku sempat ragu apakah ia mampu menyelesaikan maraton karena kondisi kesehatannya yang sempat menurun. Namun kenyataan berkata lain: ia bukan hanya berhasil menyelesaikannya, tapi juga mencatatkan waktu yang lebih baik dari tahun sebelumnya.

"Berlari, berjalan — itu adalah hidup," ujar Rao. "Saya mengajak semua orang untuk melakukannya."

Rao juga menambahkan bahwa ia berharap bisa menjadi inspirasi bagi siapa pun, terutama orang-orang yang berpikir bahwa usia menjadi penghalang untuk aktif dan sehat.

"Kalau saya bisa melakukannya di usia seperti ini, semua orang juga bisa," katanya dengan penuh semangat.

Read Entire Article
Hasil Tangan | Tenaga Kerja | Perikanan | Berita Kumba|