Plat F Daerah Mana Saja? Berikut Penjelasan Lengkap Kode Wilayah Kendaraan Ini

Liputan6.com, Jakarta - Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) atau yang lebih dikenal sebagai plat nomor, merupakan identitas wajib bagi setiap kendaraan bermotor di Indonesia. Kode huruf di awal plat nomor ini berfungsi sebagai penanda wilayah asal kendaraan tersebut terdaftar. Salah satu kode yang sering ditemui adalah plat F, yang lantas menimbulkan pertanyaan mengenai daerah mana saja yang menggunakannya. 

Memahami arti kode plat nomor, termasuk plat F, sangat penting untuk berbagai keperluan, mulai dari identifikasi kendaraan hingga penegakan hukum.  Dengan mengetahui arti kode plat, masyarakat bisa lebih mudah mengenali asal kendaraan saat berkendara di jalan, sekaligus menambah pengetahuan mengenai sistem administrasi kendaraan di Indonesia. Berikut penjelasan lengkapnya.

Plat nomor dengan awalan huruf 'F' digunakan untuk kendaraan yang terdaftar di tiga wilayah utama di Provinsi Jawa Barat, yaitu Bogor, Sukabumi, dan Cianjur.

Untuk mengetahui secara lebih spesifik asal kendaraan dari plat F, kita perlu memperhatikan kode huruf di bagian akhir setelah deretan angka. Kode seri belakang ini menjadi penanda sub-wilayah di masing-masing kota atau kabupaten.

• Bogor
  • Kota Bogor: Plat nomor diawali dengan huruf 'F', diikuti angka, dan diakhiri dengan salah satu huruf 'A', 'B', 'C', 'D', atau 'E'. Contoh: F 1234 AB.
  • Kabupaten Bogor: Plat nomor diawali dengan huruf 'F', diikuti angka, dan diakhiri dengan salah satu huruf 'F', 'G', 'H', 'I', 'J', 'K', 'L', 'M', 'N', 'O', 'P', atau 'R'. Contoh: F 3456 FR.
• Sukabumi
  • Kota Sukabumi: Plat nomor diawali dengan huruf 'F', diikuti angka, dan diakhiri dengan salah satu huruf 'S' atau 'T'. Contoh: F 5678 ST.
  • Kabupaten Sukabumi: Plat nomor diawali dengan huruf 'F', diikuti angka, dan diakhiri dengan salah satu huruf 'Q', 'U', atau 'V'. Contoh: F 9098 UBF.
• Cianjur
  • Kabupaten Cianjur: Plat nomor diawali dengan huruf 'F', diikuti angka, dan diakhiri dengan salah satu huruf 'W', 'X', 'Y', atau 'Z'. Contoh: F 9012 WZ.

Setiap plat nomor kendaraan di Indonesia terdiri dari kombinasi huruf dan angka yang memiliki makna tertentu, berfungsi sebagai identitas resmi yang dikeluarkan oleh Korps Lalu Lintas Kepolisian Negara Republik Indonesia (Korlantas Polri). Struktur ini umumnya terbagi menjadi tiga bagian utama yang memberikan informasi komprehensif mengenai kendaraan tersebut.

Bagian pertama adalah Huruf Depan (Kode Wilayah), yang merupakan huruf pertama atau beberapa huruf di awal plat nomor yang menunjukkan wilayah atau kota/kabupaten tempat kendaraan terdaftar. Misalnya, huruf 'F' secara jelas menandakan wilayah Bogor, Sukabumi, dan Cianjur.

Setelah itu, terdapat Angka Tengah (Nomor Registrasi), yaitu deretan angka yang diberikan sesuai urutan pendaftaran kendaraan dan dapat juga mengindikasikan jenis kendaraan, apakah pribadi atau umum.

Terakhir, ada Huruf Belakang (Kode Seri), yang merupakan huruf atau kombinasi huruf di bagian akhir plat nomor. Kode seri ini memberikan informasi lebih spesifik, seperti mengidentifikasi sub-wilayah (misalnya, kota atau kabupaten tertentu dalam satu kode wilayah utama), jenis kendaraan (misalnya, sedan atau minibus), atau hanya sebagai pembeda untuk menambah kombinasi plat nomor agar mencukupi.

Plat nomor kendaraan memiliki fungsi yang sangat krusial dalam sistem administrasi dan penegakan hukum di Indonesia. Fungsi-fungsi ini memastikan keteraturan dan keamanan di jalan raya, serta memudahkan identifikasi setiap kendaraan bermotor.

Berikut adalah beberapa fungsi penting plat nomor kendaraan:

• Identitas Kendaraan: Plat nomor berfungsi sebagai tanda identifikasi unik untuk setiap kendaraan bermotor.
• Legalitas dan Kepemilikan: Plat nomor yang terdaftar menandakan bahwa kendaraan tersebut sah dan terdaftar di lembaga pemerintah yang berwenang, serta menunjukkan legalitas dan kepemilikan kendaraan.
• Penegakan Hukum: Memudahkan penegakan hukum, seperti identifikasi kendaraan dalam kasus pelanggaran lalu lintas atau kejahatan.
• Administrasi: Membantu dalam proses administrasi kendaraan, seperti pembayaran pajak dan balik nama.

Selain kombinasi huruf dan angka, warna plat nomor kendaraan di Indonesia juga memiliki arti dan menunjukkan kategori kendaraan. Peraturan mengenai warna plat nomor ini terus diperbarui untuk mendukung efektivitas sistem lalu lintas.

• Plat Putih Tulisan Hitam: Digunakan untuk kendaraan pribadi dan sewa. Aturan ini mulai berlaku sejak tahun 2022 untuk mendukung sistem tilang elektronik.
• Plat Merah Tulisan Putih: Digunakan untuk kendaraan dinas milik pemerintah.
• Plat Kuning Tulisan Hitam: Digunakan untuk kendaraan angkutan umum, seperti bus, taksi, dan angkutan kota.
• Plat Hijau Tulisan Hitam: Digunakan untuk kendaraan di kawasan perdagangan bebas (Free Trade Zone) yang mendapatkan fasilitas bebas bea masuk.
• Plat Putih Tulisan Biru: Digunakan untuk kendaraan milik Korps Diplomatik dari negara asing.
• Plat dengan Garis Biru: Menandakan kendaraan tersebut adalah kendaraan listrik.

1. Plat F daerah mana saja?

Plat nomor F digunakan untuk kendaraan yang terdaftar di wilayah Bogor, Sukabumi, dan Cianjur, yang semuanya berada di Provinsi Jawa Barat.

2. Bagaimana cara membedakan asal kota atau kabupaten pada plat F?

Asal kota atau kabupaten pada plat F dapat dibedakan melalui kode huruf di bagian akhir plat nomor. Misalnya, Kota Bogor menggunakan kode seri 'A/B/C/D/E', sementara Kabupaten Bogor menggunakan 'F/G/H/I/J/K/L/M/N/O/P/R'.

3. Apa fungsi utama plat nomor kendaraan?

Fungsi utama plat nomor kendaraan adalah sebagai identitas unik kendaraan, bukti legalitas dan kepemilikan, alat untuk penegakan hukum, serta membantu proses administrasi kendaraan.