Tinggal Berapa Hari Lagi 2026? Ini Hitungan Mundur dan Jadwal Libur Januari 2026

Liputan6.com, Jakarta - Momen pergantian tahun selalu menjadi titik fokus bagi banyak orang untuk menatap masa depan. Saat ini, Jumat, 27 Desember 2025, kita semakin dekat dengan Tahun Baru 2026, sebuah lembaran baru yang siap dibuka. Hanya dalam hitungan hari, kalender akan berganti, membawa harapan dan resolusi baru bagi individu di seluruh dunia. Pertanyaan “berapa hari lagi 2026” pun mulai ramai diperbincangkan, menandakan antusiasme masyarakat dalam menyambut momen spesial ini.

Dengan sisa waktu yang kian menipis, penting bagi kita untuk tidak hanya menghitung mundur, tetapi juga mempersiapkan diri secara optimal. Artikel ini akan mengulas hitungan mundur menuju Tahun Baru 2026, termasuk jadwal libur nasional, sekaligus memberikan panduan praktis untuk memanfaatkan sisa waktu secara produktif, mulai dari evaluasi diri hingga penetapan tujuan yang realistis untuk tahun yang akan datang.

Berdasarkan perhitungan kalender, dari tanggal 27 Desember 2025, hanya tersisa 5 hari lagi menuju 2026. Momen pergantian tahun ini akan jatuh pada hari Kamis, 1 Januari 2026, yang telah ditetapkan sebagai hari libur nasional di Indonesia.  Sementara itu, Malam Tahun Baru 2026 yang dirayakan setiap tanggal 31 Desember, akan tiba dalam 4 hari ke depan.

27 Desember 2025 → 5 hari lagi

28 Desember 2025 → 4 hari lagi

29 Desember 2025 → 3 hari lagi

30 Desember 2025 → 2 hari lagi

31 Desember 2025 → 1 hari lagi (Malam Tahun Baru)

1 Januari 2026 → Tahun Baru 2026 

Libur nasional Januari 2026:

Kamis, 1 Januari 2026: Tahun Baru Masehi

Jumat, 16 Januari 2026: Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW

Libur akhir pekan (tanggal merah):

Sabtu–Minggu, 3–4 Januari 2026

Sabtu–Minggu, 10–11 Januari 2026

Sabtu–Minggu, 17–18 Januari 2026

Sabtu–Minggu, 24–25 Januari 2026

Sabtu, 31 Januari 2026

Cuti bersama: Tidak ada cuti bersama di Januari 2026

Long weekend:

16–18 Januari 2026 (libur Isra Mikraj berdekatan dengan akhir pekan)

Momen penting lain:

• Awal bulan Ramadan 1447 Hijriah
• Versi pemerintah: 1 Ramadan 1447 H diperkirakan jatuh pada Kamis, 19 Februari 2026 (Kalender Hijriah Indonesia 2026)
• Versi Muhammadiyah: 1 Ramadan 1447 H ditetapkan pada Rabu, 18 Februari 2026

Selain menghitung sisa hari menuju 2026, menarik juga mengetahui waktu menuju puasa Ramadan. Berdasarkan Kalender Hijriah Indonesia 2026, pemerintah memperkirakan 1 Ramadan 1447 H jatuh pada Kamis, 19 Februari 2026, sementara Muhammadiyah menetapkan Rabu, 18 Februari 2026. Dengan acuan tanggal 27 Desember 2025, sisa waktu menuju awal Ramadan sekitar 53–54 hari.

Meski demikian, penetapan awal Ramadan tetap menunggu keputusan resmi karena perbedaan metode penentuan, baik hisab maupun rukyatul hilal. Sisa waktu menjelang Ramadan ini bisa dimanfaatkan untuk berbagai persiapan, mulai dari meningkatkan ibadah, memperbaiki kebiasaan, hingga menata keuangan dan kebutuhan sahur serta berbuka.

Setiap tahun, mengetahui tanggal merah atau hari libur nasional penting untuk merencanakan liburan, pekerjaan, atau kegiatan keluarga. Berikut daftar tanggal merah di Indonesia untuk tahun 2026:

Daftar Tanggal Merah 2026:

1. 1 Januari (Kamis) – Tahun Baru Masehi
2. 16 Januari (Jumat) – Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW
3. 17 Februari (Selasa) – Tahun Baru Imlek 2577 Kongzili
4. 19 Maret (Kamis) – Hari Suci Nyepi (Tahun Baru Saka 1948)
5. 21 Maret (Sabtu) – Hari Raya Idul Fitri 1477 H
6. 22 Maret (Minggu) – Hari Raya Idul Fitri 1477 H
7. 3 April (Jumat) – Wafat Yesus Kristus (Good Friday)
8. 5 April (Minggu) – Kebangkitan Yesus Kristus / Paskah
9. 1 Mei (Jumat) – Hari Buruh Internasional
10. 14 Mei (Kamis) – Kenaikan Yesus Kristus
11. 27 Mei (Rabu) – Hari Raya Idul Adha 1447 H
12. 31 Mei (Minggu) – Hari Raya Waisak 2570 BE
13. 1 Juni (Senin) – Hari Lahir Pancasila
14. 16 Juni (Selasa) – 1 Muharram 1448 H (Tahun Baru Islam)
15. 17 Agustus (Senin) – Hari Proklamasi Kemerdekaan RI
16. 25 Agustus (Selasa) – Maulid Nabi Muhammad SAW
17. 25 Desember (Jumat) – Hari Raya Natal

• Manfaatkan Sisa Waktu untuk Refleksi dan Evaluasi

Menjelang 2026, sisa waktu yang ada bisa dimanfaatkan untuk refleksi akhir tahun. Proses ini membantu meninjau kembali tujuan, capaian, serta hal-hal yang belum berjalan optimal sepanjang tahun.

Evaluasi juga perlu mencakup aspek profesional dan finansial. Dengan memahami posisi saat ini, kita bisa mengambil pelajaran penting sebagai dasar perbaikan dan pertumbuhan di tahun mendatang.

• Tetapkan Tujuan SMART untuk 2026

Setelah refleksi, langkah berikutnya adalah menetapkan tujuan yang jelas dan realistis. Prinsip SMART membantu tujuan menjadi lebih terarah, terukur, dan mudah dieksekusi.

Perencanaan matang, termasuk memecah target besar menjadi langkah kecil, akan meningkatkan peluang keberhasilan. Dengan rencana yang rapi, fokus dan motivasi lebih mudah dijaga sepanjang tahun.

• Kelola Waktu dan Bangun Semangat Positif

Pengelolaan waktu yang efektif sangat penting di sisa hari menjelang tahun baru. Memprioritaskan tugas penting membantu mengurangi penumpukan pekerjaan dan stres.

Selain itu, membangun suasana positif juga tak kalah penting. Menata ulang ruang, menjaga kesehatan, dan meluangkan waktu bersama orang terdekat dapat membantu menyambut 2026 dengan energi yang lebih segar.

1. Berapa hari lagi Tahun Baru 2026?

Dari tanggal 27 Desember 2025, Tahun Baru 2026 tinggal 5 hari lagi, jatuh pada 1 Januari 2026.

2. Kapan 1 Ramadan 1447 H diperkirakan jatuh?

Pemerintah memperkirakan 1 Ramadan 1447 H jatuh pada 19 Februari 2026, sementara Muhammadiyah menetapkan 18 Februari 2026.

3. Bagaimana cara memanfaatkan sisa waktu menjelang 2026 secara produktif?

Manfaatkan waktu untuk refleksi, evaluasi tahun berjalan, menetapkan tujuan SMART, mengelola waktu, dan membangun semangat positif.