20 Cara Mengusir Tikus di Rumah Dekat Kebun, Ampuh Bebas Hama Selamanya

Liputan6.com, Jakarta - Kehadiran rumah di dekat kebun memang menawarkan suasana yang asri dan udara segar, tetapi seringkali menyimpan tantangan besar bagi para pemiliknya. Salah satu masalah paling mengganggu adalah serangan hama tikus yang masuk ke dalam rumah mencari sumber makanan dan tempat berlindung. Tikus-tikus ini tidak hanya merusak perabotan dan properti, namun juga membawa risiko penyakit serius yang mengintai kesehatan seluruh anggota keluarga.

Momen transisi musim dan peningkatan aktivitas berkebun sering membuat tikus lebih agresif mencari celah masuk ke area hunian. Banyak orang merasa frustrasi karena metode tradisional yang mereka coba seringkali gagal total atau hanya memberikan solusi sementara.

Artikel ini secara khusus akan memaparkan panduan lengkap cara mengusir tikus di rumah dekat kebun yang telah terbukti ampuh dan mudah kamu terapkan. Pelajari langkah-langkah detail, mulai dari pencegahan hingga penanganan yang efektif, memastikan rumahmu kembali aman dan nyaman. Berikut Liputan6.com merangkum cara mengusir tikus di rumah dekat kebun dari berbagai sumber, Selasa (16/12/2025). 

Tikus dapat masuk melalui celah sekecil koin, jadi kamu harus teliti memeriksa seluruh bagian rumah. Gunakan steel wool (serabut baja) yang dicampur dengan semen atau dempul untuk menutup lubang dan retakan di dinding, fondasi, serta area pipa. Pastikan semua lubang ventilasi tertutup rapat dengan kawat kasa yang kuat dan tidak berkarat.

2. Memasang Kawat Kasa pada Ventilasi dan Saluran Air

Semua lubang ventilasi yang langsung terhubung ke luar rumah harus dipasangi kawat kasa berukuran sangat kecil. Periksa juga saluran pembuangan air yang mungkin menjadi jalur cepat masuknya tikus ke dalam rumah. Pemasangan ini adalah langkah penting untuk memutus jalur transit tikus dari kebun menuju hunianmu.

3. Memperbaiki Pintu dan Jendela yang Tidak Rapat

Tikus sering memanfaatkan celah di bawah pintu atau jendela yang tidak tertutup sempurna untuk masuk. Pasanglah penyekat pintu atau door sweep pada bagian bawah pintu untuk menutup celah tersebut. Kamu juga perlu memastikan engsel dan bingkai jendela dalam kondisi baik dan dapat tertutup rapat.

4. Membersihkan Area Bawah Kolong dan Loteng

Kolong rumah dan loteng yang jarang dijamah sering menjadi sarang persembunyian yang ideal bagi tikus. Singkirkan semua tumpukan barang bekas, kardus, atau kain lapuk di area tersebut agar tidak dijadikan tempat bersarang. Menjaga kebersihan dan minimnya benda menumpuk di area ini akan menghilangkan daya tarik bagi tikus.

5. Menyimpan Makanan dalam Wadah Kedap Udara

Tikus tertarik pada aroma makanan, jadi semua bahan pangan harus disimpan dalam wadah yang terbuat dari kaca atau plastik tebal. Jangan pernah meninggalkan makanan matang atau sisa makanan tergeletak di meja atau wastafel. Pastikan tempat sampah di dapurmu selalu tertutup rapat dan rutin dibersihkan.

6. Mengeringkan Genangan Air dan Kebocoran Pipa

Selain makanan, tikus juga membutuhkan sumber air untuk bertahan hidup, bahkan dalam jumlah kecil. Segera perbaiki pipa air yang bocor, keran yang menetes, dan jangan biarkan genangan air di sekitar rumah. Perhatikan piring di bawah pot tanaman, jangan biarkan air menggenang di sana terlalu lama.

7. Mengelola Sampah Organik dengan Benar

Sampah organik, terutama sisa makanan, adalah magnet utama yang mengundang tikus dari kebun. Gunakan tempat sampah khusus yang memiliki tutup pengunci yang kuat untuk membuang sisa makanan. Bawalah tempat sampah ke luar rumah secara rutin dan jangan biarkan menumpuk selama berhari-hari.

8. Menjaga Kebersihan Area Makan Hewan Peliharaan

Makanan hewan peliharaan seringkali menarik tikus karena kandungan nutrisinya yang tinggi. Simpan pakan hewan dalam wadah tertutup rapat dan bersihkan sisa makanan di mangkuk segera setelah hewanmu selesai makan. Jangan meninggalkan mangkuk makanan hewan di luar rumah semalaman karena ini adalah undangan terbuka bagi tikus.

9. Menempatkan Kapur Barus atau Kamper di Sudut Rumah

Aroma kuat dari kapur barus atau kamper sangat tidak disukai oleh tikus dan dapat mengusir mereka secara efektif. Letakkan beberapa butir di sudut-sudut tersembunyi, lemari, di bawah wastafel, atau area yang dicurigai sebagai jalur tikus. Gantilah kapur barus secara berkala agar aromanya tetap kuat dan mencegah tikus kembali.

10. Menggunakan Minyak Peppermint atau Eucalyptus

Tikus memiliki indra penciuman yang sangat sensitif, dan bau mint atau eucalyptus sangat mengganggu mereka. Celupkan bola kapas ke dalam minyak esensial ini lalu tempatkan di dekat lubang, pintu masuk, atau jalur yang biasa dilewati tikus. Ulangi penggantian bola kapas setiap beberapa hari untuk menjaga konsentrasi bau yang mengusir tikus.

11. Menyebar Bawang Putih atau Cengkeh

Beberapa rempah-rempah yang tajam seperti bawang putih atau cengkeh dapat menjadi pengusir alami yang murah dan mudah. Iris beberapa siung bawang putih atau sebarkan cengkeh kering di area-area yang sering dilalui tikus. Metode alami ini aman digunakan terutama jika kamu memiliki anak kecil atau hewan peliharaan di rumah.

12. Memasang Alat Pengusir Ultrasonik

Alat pengusir ultrasonik bekerja dengan memancarkan gelombang suara frekuensi tinggi yang mengganggu tikus. Tikus akan merasa sangat tidak nyaman dan menjauhi area yang dipancarkan suara tersebut. Penting untuk menempatkan alat ini di lokasi yang tidak terhalang perabotan agar gelombang suaranya menyebar maksimal.

13. Menjaga Kebersihan dan Kerapian Kebun

Kebun yang rimbun dan tidak terawat menyediakan tempat persembunyian, bersarang, dan sumber makanan yang nyaman bagi tikus.Rutin memotong rumput, memangkas semak-semak, dan membersihkan tumpukan dedaunan kering. Jaga jarak antara tanaman merambat dan dinding rumah, karena ini bisa menjadi jembatan bagi tikus masuk.

14. Mengatur Penumpukan Kayu Bakar dan Bahan Berkebun

Tumpukan kayu bakar, pot kosong, atau material berkebun lainnya adalah tempat ideal bagi tikus untuk bersarang dan bersembunyi. Susun kayu bakar sedikit lebih tinggi dari tanah, atau jauhkan setidaknya 30 cm dari dinding rumahmu. Organisir semua peralatan berkebun di rak atau dalam wadah tertutup.

15. Mengelola Hasil Panen dan Buah yang Jatuh

Buah-buahan yang matang atau jatuh di kebun adalah sumber makanan yang sangat menarik bagi tikus. Panenlah buah dan sayuran tepat waktu dan segera bersihkan buah yang jatuh ke tanah. Jangan membiarkan kompos yang terbuka dekat rumah, gunakan komposter tertutup.

16. Menghilangkan Sumber Air dari Irigasi yang Berlebihan

Sistem irigasi yang berlebihan dapat menciptakan area basah dan genangan yang diminati tikus. Atur jadwal penyiraman kebun agar tanah tidak terlalu lembap atau basah sepanjang waktu. Perbaiki sistem irigasi yang rusak agar tidak terjadi kebocoran atau tumpahan air yang tidak perlu.

17. Memasang Perangkap Jaring atau Perangkap Hidup

Jika kamu ingin menghindari pembunuhan, perangkap hidup atau perangkap jaring adalah solusi yang etis untuk menangkap tikus. Gunakan umpan yang sangat disukai tikus, seperti selai kacang atau keju, dan tempatkan di jalur yang sering dilalui. Segera lepaskan tikus yang tertangkap di lokasi yang sangat jauh dari permukiman agar tidak kembali.

18. Menggunakan Perangkap Jepret atau Lem Tikus dengan Aman

Perangkap jepret dan lem tikus sangat efektif, tetapi harus digunakan dengan hati-hati terutama jika kamu memiliki anak atau hewan peliharaan. Tempatkan perangkap di area tersembunyi, tertutup, dan bukan di jalur lalu lintas manusia. Buang bangkai tikus yang tertangkap dengan higienis, menggunakan sarung tangan dan plastik tertutup.

19. Melakukan Pembersihan Menyeluruh Setelah Menangkap Tikus

Tikus meninggalkan kotoran dan urin yang membawa penyakit, jadi area yang dihinggapi harus dibersihkan total. Gunakan sarung tangan dan semprotkan disinfektan ke area yang terkontaminasi sebelum mengelapnya. Penting untuk tidak menyapu kotoran tikus karena dapat menyebarkan partikel berbahaya di udara.

20. Mempertimbangkan Bantuan Profesional

Jika masalah tikus sudah sangat parah dan metode mandiri tidak berhasil, jangan ragu memanggil jasa profesional. Petugas pengendali hama memiliki keahlian dan peralatan khusus untuk mengidentifikasi dan membasmi sarang tikus. Layanan profesional akan memberikan solusi jangka panjang, termasuk saran pencegahan yang lebih mendalam.

Q: Apakah memelihara kucing benar-benar efektif sebagai cara mengusir tikus di rumah dekat kebun?

A: Efektivitas kucing sangat bergantung pada insting berburu individualnya; beberapa kucing adalah pemburu ulung, sementara yang lain mungkin hanya bermain-main dengan tikus. Kehadiran aroma kucing sendiri seringkali cukup untuk mencegah tikus datang, meskipun kucing bukan jaminan 100% semua tikus akan hilang.

Q: Selain peppermint, minyak esensial apa lagi yang aromanya ampuh untuk mengusir tikus secara alami?

A: Selain minyak peppermint, minyak esensial cengkeh (clove), citronella, dan eucalyptus juga terbukti ampuh karena memiliki aroma yang sangat kuat dan menusuk hidung sensitif tikus. Kamu bisa mengombinasikannya dengan cara meneteskannya pada bola kapas dan meletakkannya di area rawan.

Q: Kenapa tikus masih sering masuk rumah meskipun semua jendela dan pintu sudah ditutup rapat?

A: Tikus bisa masuk melalui celah yang sangat kecil, bahkan ukuran lubang sekecil pensil, yang seringkali tersembunyi seperti di sekitar pipa air, saluran AC, atau di bagian bawah pondasi yang retak. Kamu perlu melakukan pemeriksaan sangat detail dan menutup semua akses ini menggunakan kawat kasa atau adukan semen.

Q: Apa yang harus saya lakukan terhadap kebun atau tanaman yang menarik tikus, haruskah saya memangkas semuanya?

A: Kamu tidak perlu memangkas seluruh tanaman, tetapi fokuslah pada manajemen kebun yang bersih. Ini termasuk memangkas semak-semak yang terlalu lebat dekat rumah, membersihkan buah-buahan yang jatuh, dan memindahkan tanaman merambat yang bersentuhan dengan dinding rumahmu.