Liputan6.com, Jakarta Pesta pernikahan bukan hanya soal gaun dan makeup, rambut memegang peran penting dalam menyempurnakan keseluruhan penampilan. Salah satu gaya rambut yang terus relevan dan tidak lekang oleh waktu adalah rambut kepang. Meski terdengar klasik, kepang bisa diolah menjadi berbagai gaya yang anggun, modern.
Model kepang tak lagi identik dengan gaya anak-anak atau tampilan kasual. Diperlukan sedikit sentuhan styling, kepang bisa tampil sebagai mahkota elegan yang mempertegas sisi feminin. Inilah mengapa banyak pengantin maupun tamu undangan memilih kepang untuk tampilan pesta. Berikut ini 7 model rambut kepang yang cocok untuk menghadiri maupun menjadi pusat perhatian dalam pesta pernikahan.
1. Kepang Samping Low-Twist
Gaya kepang ini mengombinasikan kepang longgar di satu sisi dengan lilitan twist di bagian belakang kepala. Hasil akhirnya terlihat anggun dan berseni, seolah effortless padahal penuh perhitungan. Cocok untuk acara indoor maupun pesta kebun dengan tema rustic atau boho.
Model ini bekerja optimal untuk rambut panjang atau sedang yang bergelombang. Tambahkan aksen bunga kering atau pin mutiara untuk memperkuat kesan romantis. Tatanan ini juga memungkinkan sebagian rambut dilepas untuk efek lebih lembut.
Pilihan ideal untuk bridesmaid atau tamu yang ingin tampil manis tapi tidak berlebihan. Gaya ini memberi kesan hangat dan bersahaja.
2. Crown Braid Penuh Simetri
Kepang model mahkota (crown braid) melingkari kepala seperti tiara alami dari helai rambut Anda sendiri. Gaya ini memberikan efek regal dan berkelas, sempurna untuk pernikahan bergaya klasik atau Eropa. Simetri dari lingkaran kepang menciptakan kesan profesional dan mewah.
Bagi yang memiliki rambut panjang, crown braid bisa dibentuk penuh, sedangkan rambut sedang bisa dibantu dengan hairpiece tersembunyi. Finishing sleek atau messy bisa disesuaikan dengan tema gaun dan riasan. Tambahkan highlighter di bagian pelipis untuk menonjolkan siluet kepala yang tertata sempurna.
Model ini cocok untuk pengantin maupun tamu kehormatan yang ingin tampil tenang namun berwibawa. Aura yang muncul adalah “graceful authority”—lembut tapi berdampak.
3. Bohemian Braided Bun
Gaya ini memadukan kepang longgar dengan sanggul rendah ala boho-chic. Teknik utamanya adalah membuat kepang seperti tali yang dililitkan membentuk bun di belakang kepala. Hasil akhirnya terlihat natural namun tetap “niat”.
Rambut sengaja dibuat bergelombang dulu sebelum dikepang agar teksturnya hidup. Aksen renda kecil, tangkai bunga segar, atau pita tipis bisa ditambahkan untuk memperkaya tekstur visual. Gaya ini cocok untuk pesta outdoor di sore hari.
Braided bun ini sangat pas untuk wanita dengan karakter bebas, lembut, dan sedikit artsy. Tampilannya seperti lukisan impressionist: tidak presisi, tapi sangat memikat dari jauh maupun dekat.
4. French Braid Side Sweep
Kepang French klasik digeser menyamping membentuk gaya “sapu sisi” (side sweep) yang anggun. Dengan bagian depan sedikit mengembang dan bagian bawah melandai ke bahu, tampilan ini cocok untuk wajah oval atau lonjong. Memberikan kesan romantis dan feminin, tapi tidak cengeng.
Dibutuhkan presisi saat mengepang agar hasilnya tetap rapi namun lembut. Rambut disisir ke satu sisi dan dipermanis dengan aksesori kecil seperti kristal atau hair pin emas. Sangat cocok untuk gaun dengan leher terbuka atau one-shoulder dress.
Gaya ini menawarkan harmoni antara formal dan personal. Ia memberi ruang untuk memamerkan struktur wajah tanpa terlihat kaku.
5. Dutch Braided Ponytail
Kombinasi antara kepang Dutch (diangkat keluar) dan ekor kuda panjang menghasilkan gaya yang fierce namun tetap feminin. Cocok untuk wanita dengan kepribadian kuat tapi tahu cara tampil elegan. Gaya ini memadukan kekuatan dan keindahan dalam satu tatanan.
Rambut dikuncir tinggi atau menengah setelah proses kepang dari bagian depan atau samping. Efeknya memberikan tekstur dan dimensi pada bagian kepala atas. Ideal dipadukan dengan gaun modern minimalis atau jumpsuit elegan.
Dutch braided ponytail memberi kesan chic tanpa terlalu repot. Gaya ini juga tahan lama, cocok untuk pesta panjang dari siang ke malam.
6. Infinity Braid Elegan
Infinity braid memiliki pola simpul yang menyerupai angka 8 atau simbol tak berujung—dan ini bukan hanya gaya, tapi pernyataan. Butuh ketelitian untuk mengepang model ini, tapi hasilnya sungguh mencuri perhatian. Tampilan yang unik dan rapi menciptakan visual arsitektural dalam bentuk rambut.
Infinity braid bisa dijadikan satu kepang panjang di belakang atau dipadukan dalam sanggul. Warna rambut ombré atau highlight akan memperjelas pola simpulnya. Tambahkan hairspray ringan untuk mempertahankan bentuk tapi tetap fleksibel. Model ini cocok untuk pernikahan malam hari atau ballroom elegan.
7. Half-Up Twisted Braid
Half-up twisted braid mengombinasikan bagian atas rambut yang dikepang atau dipilin, sementara bagian bawah dibiarkan tergerai. Ini memberi efek princess-like yang anggun dan youthful. Gaya ini fleksibel untuk berbagai panjang rambut dan bentuk wajah.
Biasanya dua bagian kecil di samping dikepang lalu disatukan di belakang, membentuk jalinan yang tampak seperti pita rambut alami. Rambut yang terurai bisa dibuat wavy untuk memberi kesan lembut. Cocok untuk bridesmaid, tamu, atau bahkan pre-wedding shoot.
Half-up braid menghadirkan keseimbangan antara formalitas dan kelembutan. Tidak terlalu “niat”, tapi tetap menunjukkan keanggunan.
Pertanyaan Seputar Topik
1. Apakah rambut pendek bisa tetap terlihat elegan dengan model kepang?
Bisa, terutama dengan gaya half-up twisted atau side braid mini. Gunakan bantuan clip-in braid atau hair extension pendek jika ingin menambah volume. Kunci utamanya adalah menyesuaikan tekstur rambut agar pola kepang tetap terbaca meski pendek.
2. Bagaimana cara menjaga kepang tetap rapi seharian saat pesta pernikahan?
Gunakan mousse ringan sebelum mengepang agar rambut tidak licin. Setelah selesai, semprotkan hairspray medium-hold dan sematkan pin transparan di beberapa titik penting. Hindari menyentuh rambut berulang kali agar bentuknya tetap awet.
3. Model kepang mana yang paling cocok untuk gaun modern minim aksesori?
Infinity braid atau Dutch braided ponytail sangat cocok untuk melengkapi gaun minimalis. Gaya rambut ini bisa menjadi statement tersendiri dan tidak membutuhkan tambahan headpiece besar. Fokus visual tetap terjaga tanpa membuat look terasa kosong.
4. Bagaimana memadukan aksesori dengan model kepang agar tidak berlebihan?
Pilih satu titik fokus: jika rambut sudah penuh tekstur, cukup tambahkan satu pin elegan di sisi atau belakang kepala. Hindari mahkota besar jika memakai crown braid penuh. Harmoni antara kepang, makeup, dan outfit adalah kunci tampil maksimal namun tetap simpel.