7 Model Pagar Tembok Plester Kasar, Tambahan Elemen Estetika untuk Desain Rumah

2 hours ago 2

Liputan6.com, Jakarta Pagar tembok plester kasar menjadi salah satu pilihan populer dalam desain eksterior rumah modern. Dengan teknik finishing yang memberikan tekstur tidak merata, pagar ini menawarkan daya tarik visual yang unik dan menarik. Selain itu, pagar tembok plester kasar juga dikenal dengan sebutan dinding kamprot, yang sering diaplikasikan pada bangunan bergaya industrial.

Teknik ini tidak hanya memberikan kesan "raw" yang estetik, tetapi juga menawarkan berbagai kelebihan, seperti efisiensi biaya dan daya tahan yang baik. Berikut 7 model pagar tembok plester kasar yang dapat menjadi inspirasi untuk hunian Anda.

1. Pagar Batako Ekspos Polos

Pagar batako ekspos polos adalah model yang menonjolkan keindahan alami dari material batako tanpa tambahan finishing. Tampilan ini memberikan kesan "raw" dan industrial yang kuat, sering diaplikasikan pada bangunan bergaya modern. Warna abu-abu alami batako menciptakan nuansa minimalis yang sangat cocok bagi mereka yang menginginkan estetika sederhana namun berkarakter.

Model pagar ini tidak hanya menarik secara visual, tetapi juga efisien dalam hal biaya dan waktu pengerjaan. Dengan menghilangkan proses plesteran dan pengecatan, pagar batako ekspos polos dapat menghemat anggaran dan mempercepat proses pembangunan. Selain itu, daya tahan material batako yang kuat menjadikannya pilihan ideal untuk berbagai kondisi cuaca.

Pagar batako ekspos polos juga mudah dirawat, karena tidak memerlukan pengecatan ulang atau plesteran berkelanjutan. Hal ini membuatnya menjadi pilihan yang praktis untuk pemilik rumah yang ingin mengurangi biaya perawatan jangka panjang.

2. Pagar Batako Berongga (Roster Batako)

Pagar batako berongga memanfaatkan bentuk batako yang memiliki rongga untuk menciptakan pola visual menarik. Desain ini tidak hanya menambah nilai estetika, tetapi juga meningkatkan sirkulasi udara dan pencahayaan alami ke dalam area hunian. Roster batako sering digunakan pada hunian bergaya urban, memberikan kesan dingin dan "unfinished" yang sangat menarik.

Model pagar ini sangat cocok untuk hunian yang mengutamakan sirkulasi udara dan pencahayaan alami. Dengan rongga yang ada pada batako, cahaya dapat masuk dengan baik, menciptakan suasana yang lebih terang dan segar di sekitar area pagar. Selain itu, desain ini juga memberikan tampilan yang unik dan berbeda dari pagar pada umumnya.

Roster dapat terbuat dari berbagai material, seperti batako, beton, atau batu alam, sehingga memberikan fleksibilitas dalam desain. Pagar ini sangat cocok untuk hunian berukuran kecil yang tetap membutuhkan pagar untuk keamanan, tanpa mengorbankan estetika.

3. Pagar Batako Kombinasi Kayu

Menggabungkan batako dengan elemen kayu menciptakan harmoni antara warna abu-abu batako dan coklat alami kayu, memberikan tampilan yang lebih hidup dan seimbang. Pagar ini sangat ideal untuk hunian yang mengutamakan elemen alami dan ingin menciptakan suasana yang hangat.

Desain pagar ini tidak hanya menarik secara visual, tetapi juga memberikan keunikan pada penampilan pagar tersebut. Kombinasi antara batako dan kayu menciptakan kontras yang menarik, di mana kekokohan batako berpadu dengan kelembutan kayu. Hal ini menjadikan pagar ini pilihan yang tepat bagi mereka yang menginginkan estetika yang berbeda.

Pagar batako kombinasi kayu juga mudah dirawat, asalkan kayu yang digunakan dilindungi dengan pelapis anti air. Dengan perawatan yang tepat, pagar ini dapat bertahan lama dan tetap terlihat menarik.

4. Pagar Batako Kombinasi Beton dan Besi Hitam

Model pagar yang terbuat dari kombinasi batako, beton, dan besi hitam memberikan tampilan yang kuat serta estetis dalam gaya minimalis yang modern. Beton sebagai material utama dipadukan dengan rangka besi hitam, menciptakan garis-garis tegas dan kontras warna yang menarik.

Pagar ini sangat cocok untuk hunian yang menginginkan tampilan yang kokoh dan modern. Kombinasi antara beton dan besi hitam memberikan kesan yang sangat kuat dan berani, menjadikannya pilihan ideal untuk pemilik rumah yang ingin tampil beda. Desain ini juga memberikan keamanan tambahan, karena struktur besi yang kokoh.

Model pagar ini juga dapat disesuaikan dengan berbagai gaya arsitektur, sehingga pemilik rumah dapat menyesuaikan pagar dengan tema keseluruhan hunian mereka. Dengan perawatan yang tepat, pagar ini dapat bertahan lama dan tetap terlihat menarik.

5. Pagar Tembok Kamprot (Plaster Sawut)

Teknik kamprot atau plaster sawut adalah ide pagar dan dinding yang murah namun dapat terlihat mahal. Dinding kamprot bisa menjadi variasi dinding tembok luar rumah dengan biaya yang efisien. Pagar ini menawarkan tampilan yang unik dan berbeda dari pagar pada umumnya.

Model pagar ini sangat cocok untuk hunian yang menginginkan estetika sederhana namun tetap menarik. Dengan tekstur kasar yang dihasilkan dari teknik kamprot, pagar ini memberikan kesan "raw" yang estetik dan cocok untuk berbagai gaya arsitektur. Selain itu, biaya pembuatan yang relatif rendah menjadikannya pilihan yang ekonomis.

Pagar dinding kamprot juga mudah dirawat, karena tidak memerlukan pengecatan ulang atau plesteran berkelanjutan. Hal ini membuatnya menjadi pilihan yang praktis untuk pemilik rumah yang ingin mengurangi biaya perawatan jangka panjang.

6. Pagar Tembok dari Susunan Batu Alam (Gabion)

Model pagar tembok yang terinspirasi dari desain bangunan tradisional ini dibangun dari susunan batu alam yang tampil natural dan kokoh. Batu alam dapat disusun dalam keranjang kawat atau gabion, menciptakan struktur yang kuat sekaligus keindahan alami.

Pagar gabion sangat cocok untuk hunian yang ingin menampilkan karakter alami dan rustic. Dengan menggunakan batu alam, pagar ini memberikan kesan yang sangat natural dan harmonis dengan lingkungan sekitarnya. Selain itu, struktur gabion juga memberikan keamanan tambahan, karena batu-batu yang disusun dalam keranjang kawat sangat sulit untuk dirusak.

Pagar ini juga mudah dirawat, karena batu alam tidak memerlukan perawatan khusus. Dengan perawatan yang tepat, pagar gabion dapat bertahan lama dan tetap terlihat menarik.

7. Pagar Tembok Minimalis dengan Besi

Pagar tembok minimalis dengan elemen besi memberikan kesan modern dan elegan pada hunian. Kombinasi antara tembok plester kasar dan rangka besi menciptakan tampilan yang sangat menarik dan berbeda dari pagar pada umumnya. Desain ini sangat cocok untuk hunian yang mengutamakan estetika minimalis.

Pagar ini tidak hanya menarik secara visual, tetapi juga memberikan keamanan tambahan. Struktur besi yang kokoh menjadikan pagar ini sulit untuk dirusak, sehingga memberikan perlindungan yang lebih baik bagi hunian. Selain itu, kombinasi antara tembok plester kasar dan besi menciptakan kontras yang menarik, di mana kekokohan besi berpadu dengan tekstur kasar tembok.

Model pagar ini juga dapat disesuaikan dengan berbagai gaya arsitektur, sehingga pemilik rumah dapat menyesuaikan pagar dengan tema keseluruhan hunian mereka. Dengan perawatan yang tepat, pagar ini dapat bertahan lama dan tetap terlihat menarik.

Pertanyaan dan Jawaban

Apa itu pagar tembok plester kasar?

Pagar tembok plester kasar adalah teknik finishing permukaan tembok yang menghasilkan tekstur tidak merata dan timbul.

Apa kelebihan pagar tembok plester kasar?

Kelebihan pagar ini termasuk estetika menawan, efisiensi biaya, dan daya tahan yang baik.

Apakah pagar tembok plester kasar tahan lama?

Ya, pagar ini memiliki daya tahan yang baik dan dapat bertahan terhadap cuaca ekstrem.

Bagaimana cara merawat pagar tembok plester kasar?

Pagar ini mudah dirawat karena tidak memerlukan pengecatan ulang atau plesteran berkelanjutan.

Read Entire Article
Hasil Tangan | Tenaga Kerja | Perikanan | Berita Kumba|