7 Rumah Kampung Type 36 Dua Lantai 2025, Tetap Modern Walau Sederhana

1 day ago 11

Liputan6.com, Jakarta Punya rumah di kampung bukan berarti harus mengorbankan gaya dan kenyamanan. Justru dengan lahan yang terbatas dan desain yang cermat, rumah tipe 36 dua lantai bisa tampil modern sekaligus fungsional. Desain ini sangat cocok untuk keluarga kecil yang menginginkan hunian praktis, tapi tetap terasa lapang dan tertata rapi di tengah suasana kampung yang asri. 

Dengan sentuhan arsitektur minimalis dan pemilihan material yang tepat, rumah tipe 36 bisa disulap menjadi hunian dua lantai yang estetik tanpa menguras anggaran. Artikel ini akan membahas tujuh inspirasi rumah kampung tipe 36 dua lantai yang sederhana namun tetap modern—mulai dari tata ruang, pemanfaatan lahan sempit, hingga elemen estetika yang membuat rumah tampil berkelas. 

1. Desain Minimalis dengan Atap Miring Simpel 

Rumah tipe 36 dua lantai di kampung bisa tampil modern dengan desain minimalis yang menekankan garis-garis tegas dan bentuk geometris. Atap miring sederhana menambah kesan dinamis tanpa membuat tampilan terlalu ramai, sekaligus memudahkan proses pembangunan di area pedesaan. 

Material seperti roster atau batu alam di bagian fasad memberikan tekstur alami yang serasi dengan lingkungan kampung. Interior lantai satu difokuskan untuk ruang tamu, dapur, dan kamar mandi, sedangkan lantai dua bisa digunakan untuk kamar tidur dan area santai keluarga.

2. Model Split-Level untuk Tanah Tidak Rata

Jika rumah dibangun di lahan kampung yang tidak rata atau memiliki sedikit kontur, model split-level bisa jadi solusi menarik. Tipe 36 dua lantai tetap bisa diwujudkan dengan tangga kecil sebagai pemisah antara ruang-ruang, menciptakan kesan dinamis dan lega. 

Selain memanfaatkan kontur alami tanah, desain ini juga hemat biaya karena tidak perlu meratakan tanah secara ekstrem. Area bawah bisa dijadikan ruang tamu dan dapur, sedangkan ruang tidur ditempatkan lebih tinggi untuk menjaga privasi.

3. Fasad Kayu dan Bata Ekspos

Menggunakan fasad dari material alami seperti kayu dan bata ekspos menciptakan tampilan hangat sekaligus estetik. Desain ini memadukan gaya rustic dan modern yang cocok dengan suasana kampung yang tenang. 

Kombinasi cat putih dengan aksen bata memberikan nuansa bersih dan sederhana, namun tetap berkarakter. Interior rumah bisa diisi dengan furnitur kayu minimalis yang menambah nuansa natural sekaligus mempermudah perawatan.  

4. Rumah Tipe 36 dengan Rooftop Terbuka

Manfaatkan atap rumah sebagai area rooftop untuk menambah ruang santai keluarga tanpa menambah luas bangunan. Cukup pasang tangga ke atas dan pagar pembatas yang aman, maka rooftop bisa difungsikan sebagai tempat menjemur, bercocok tanam, atau duduk sore menikmati suasana desa.

Rooftop juga bisa menjadi pengganti taman belakang jika lahan terbatas. Tambahkan lantai dak yang kuat dan pelapis anti bocor agar fungsionalitas rooftop tetap maksimal sepanjang musim hujan maupun panas.

5. Desain Industrial Sederhana dengan Beton Ekspos

Gaya industrial kini juga bisa diterapkan pada rumah kampung tipe 36, terutama untuk kamu yang ingin tampil beda namun tetap hemat. Dinding beton ekspos dan rangka besi hitam menjadi ciri khas yang bisa langsung menghadirkan kesan urban tanpa perlu banyak ornamen.

Lantai dua dapat menggunakan lantai semen plester halus yang dipadukan dengan railing besi minimalis. Selain tampil modern, material ini juga mudah dirawat dan tahan lama—cocok untuk kondisi kampung yang lembap atau berdebu.

6. Balkon Kecil sebagai Ruang Santai

Menambahkan balkon kecil di lantai dua memberikan nilai tambah dari segi estetika maupun fungsi. Balkon bisa menjadi tempat ngopi sore atau area menjemur yang tersembunyi dari pandangan depan. 

Desain balkon tak perlu rumit—cukup railing besi hitam atau pagar kayu minimalis untuk menjaga kesan ringan. Penempatan balkon di atas carport juga bisa menghemat ruang tanpa menambah lebar bangunan.

7. Rumah Dua Lantai dengan Carport Sederhana

Memiliki kendaraan pribadi di kampung menjadi hal umum, dan desain rumah tipe 36 bisa tetap modern dengan menyediakan carport terbuka di bagian depan. Carport tidak memerlukan bangunan tambahan—cukup kanopi ringan dari baja ringan atau kayu agar tetap estetis dan efisien.

Desain ini membuat fasad rumah terlihat lebih fungsional dan rapi. Di lantai dua, ruang di atas carport bisa dimanfaatkan sebagai kamar tambahan atau ruang kerja kecil dengan jendela menghadap ke jalan.

Pertanyaan Umum Seputar Topik

1. Apakah rumah tipe 36 bisa dibuat dua lantai di kampung?

Ya, rumah tipe 36 sangat memungkinkan dibuat dua lantai asal struktur awal dirancang dengan fondasi yang kuat dan perencanaan matang.

2. Berapa biaya minimal untuk membangun rumah tipe 36 dua lantai sederhana?

Biayanya bervariasi, namun untuk versi sederhana di kampung, bisa dimulai dari sekitar Rp150 - Rp250 juta tergantung material dan lokasi.

3. Apa kelebihan rumah dua lantai tipe 36 dibanding satu lantai?

Lantai dua menambah ruang tanpa memperluas lahan, ideal untuk lahan terbatas atau keluarga yang berkembang.

4. Apakah rumah dua lantai cocok untuk lansia di kampung?

Kurang ideal jika tidak didesain ramah lansia, namun bisa diakali dengan menempatkan kamar tidur utama di lantai dasar.

5. Apakah bisa membuat rooftop di rumah tipe 36 dua lantai?

Bisa, asalkan struktur atap didesain sebagai dak beton kuat dan tahan air untuk menunjang fungsi rooftop.

Read Entire Article
Hasil Tangan | Tenaga Kerja | Perikanan | Berita Kumba|