Apa Itu Polar Night? Malam Berlangsung 24 Jam dan Tidak Ada Cahaya Matahari

1 week ago 8

Liputan6.com, Jakarta Polar night atau malam kutub adalah fenomena alam yang menarik yang terjadi di daerah paling utara dan selatan Bumi. Apa yang membuat fenomena ini begitu istimewa? Polar night ditandai dengan periode malam yang berlangsung lebih dari 24 jam, bahkan bisa mencapai beberapa bulan. Hal ini terjadi karena kemiringan sumbu rotasi Bumi sekitar 23,5 derajat, yang menyebabkan wilayah-wilayah di dekat Kutub Utara dan Kutub Selatan tidak mendapatkan cahaya matahari langsung selama periode tertentu dalam setahun.

Meskipun disebut 'malam', polar night bukanlah kegelapan total. Ada cahaya redup yang dihasilkan dari pembiasan sinar matahari oleh atmosfer, yang dikenal sebagai senja. Tingkat kecerahan cahaya ini tergantung pada seberapa jauh lokasi tersebut dari kutub dan seberapa rendah matahari berada di bawah cakrawala. Ada beberapa tingkatan senja, yaitu senja sipil, senja nautika, dan senja astronomi, yang masing-masing didefinisikan oleh sudut ketinggian matahari di bawah cakrawala.

Polar night terjadi di dalam lingkaran kutub, yang terletak sekitar 66,5° lintang utara dan selatan. Di Kutub Utara, fenomena ini biasanya berlangsung dari September hingga Maret. Sementara itu, di Kutub Selatan, polar night terjadi dari Maret hingga September. Durasi polar night bervariasi tergantung pada seberapa dekat lokasi tersebut dengan kutub; semakin dekat ke kutub, semakin lama durasi polar night-nya. Beberapa wilayah hanya mengalami polar night selama beberapa hari, sementara yang lain mengalaminya selama beberapa bulan.

Promosi 1

Wilayah yang Mengalami Polar Night

Beberapa negara yang mengalami polar night di Kutub Utara antara lain Norwegia, Alaska (Amerika Serikat), Kanada, Greenland, Finlandia, dan Rusia. Di sisi lain, Antartika adalah satu-satunya wilayah di Kutub Selatan yang mengalami fenomena ini. Polar night menjadi pengalaman unik bagi penduduk dan wisatawan yang berkunjung ke daerah-daerah ini.

Di Norwegia, misalnya, kota Tromsø terkenal dengan polar night-nya yang berlangsung selama sekitar 2 bulan. Selama periode ini, penduduk setempat dan wisatawan dapat menikmati berbagai aktivitas, seperti melihat aurora borealis yang menakjubkan. Fenomena ini berlawanan dengan polar day atau matahari tengah malam, di mana matahari tetap berada di atas cakrawala selama lebih dari 24 jam.

Durasi Polar Night

Durasi polar night sangat tergantung pada kedekatan wilayah dengan kutub. Wilayah yang lebih dekat dengan kutub akan mengalami malam kutub yang lebih panjang. Sebagai contoh, di Tromsø, Norwegia, polar night bisa berlangsung dari 21 November hingga 21 Januari, sementara di Svalbard, Norwegia, bisa berlangsung dari 14 Januari hingga 29 Januari.

Pada wilayah yang lebih dekat dengan kutub, polar night bisa berlangsung selama berbulan-bulan, sementara di daerah yang sedikit lebih jauh, fenomena ini bisa berlangsung hanya beberapa hari. Oleh karena itu, polar night di wilayah-wilayah tersebut menjadi fenomena alam yang sangat unik.

Efek Polar Night terhadap Kehidupan Manusia, Hewan, dan Tumbuhan

Polar night dapat memberikan dampak yang signifikan bagi manusia yang tinggal di daerah kutub. Salah satu dampaknya adalah kurangnya cahaya matahari yang dapat mempengaruhi produksi vitamin D, yang penting bagi kesehatan tulang dan sistem kekebalan tubuh. Tanpa sinar matahari yang cukup, beberapa orang di daerah ini mungkin mengalami defisiensi vitamin D.

Selain itu, fenomena ini juga dapat memengaruhi kondisi mental. Beberapa studi menunjukkan bahwa kurangnya cahaya matahari dapat berkontribusi pada gangguan mental seperti depresi, terutama di kalangan penduduk yang tinggal di wilayah dengan polar night yang panjang. Oleh karena itu, penting bagi mereka untuk mencari sumber cahaya buatan yang dapat membantu mengurangi efek negatif ini.

Di sisi lain, hewan yang berhabitat di daerah kutub, seperti beruang kutub, telah beradaptasi dengan baik terhadap kondisi ini. Hewan-hewan ini memiliki mekanisme untuk bertahan hidup di dalam kegelapan panjang dan cuaca yang ekstrem. Tumbuhan juga beradaptasi dengan cara menyimpan cadangan makanan yang dibuat selama musim panas, namun polar night yang berlangsung terlalu lama dapat mengganggu keberlangsungan hidup mereka.

Polar Night dan Fenomena Aurora

Salah satu daya tarik utama selama polar night adalah fenomena aurora. Aurora borealis (atau cahaya utara) terjadi di Kutub Utara, sedangkan aurora australis (cahaya selatan) terjadi di Kutub Selatan. Fenomena ini terjadi ketika partikel bermuatan listrik dari Matahari bertabrakan dengan gas-gas seperti oksigen dan nitrogen di atmosfer, menghasilkan cahaya warna-warni yang mempesona.

Aurora ini sering menjadi daya tarik utama bagi para wisatawan yang ingin melihat keindahan langit kutub yang gelap. Meskipun hari-hari di wilayah kutub sangat pendek dan malamnya sangat panjang, aurora bisa menari di langit dan memberikan pemandangan yang spektakuler, terutama selama bulan purnama.

Fenomena ini tidak hanya menambah keindahan langit malam kutub, tetapi juga memberikan pengalaman unik bagi mereka yang berkunjung untuk melihat aurora. Ini menjadikan polar night sebagai salah satu fenomena alam yang paling menarik dan luar biasa di dunia.

Mengapa Polar Night Menjadi Daya Tarik Wisata?

Polar night menarik perhatian banyak wisatawan karena fenomena alam yang jarang terjadi di tempat lain. Negara-negara seperti Norwegia, Finlandia, dan Islandia menawarkan paket wisata yang memungkinkan orang untuk mengalami malam kutub sambil menikmati pemandangan aurora borealis yang indah. Wisatawan dapat melakukan berbagai aktivitas seperti berkeliling dengan kereta luncur yang ditarik anjing, memancing di bawah lapisan es, atau sekadar menikmati keheningan malam yang panjang.

Bagi banyak orang, pengalaman berada di daerah kutub selama polar night adalah salah satu petualangan yang langka dan memukau. Oleh karena itu, meskipun kondisi malam yang panjang dan gelap, polar night tetap menjadi salah satu tujuan wisata yang menarik bagi pencinta alam dan penggemar fenomena alam unik.

Pertanyaan Seputar Polar Night

Apa yang terjadi pada suhu selama polar night?

Selama polar night, suhu di daerah kutub dapat sangat rendah. Tanpa sinar matahari yang cukup, suhu bisa turun drastis, dan salju dapat menumpuk, menciptakan pemandangan yang indah namun ekstrem.

Apakah ada kehidupan di daerah yang mengalami polar night?

Ya, meskipun tantangan cuaca yang ekstrem, banyak hewan dan manusia yang beradaptasi dengan kondisi ini. Penduduk lokal menggunakan teknologi dan tradisi untuk bertahan hidup, sementara beberapa spesies hewan, seperti beruang kutub dan penguin, memiliki cara unik untuk beradaptasi dengan kegelapan.

Bagaimana polar night mempengaruhi aktivitas manusia?

Aktivitas manusia selama polar night sering kali berfokus pada kegiatan indoor, seperti berkumpul dengan keluarga, berolahraga, atau berpartisipasi dalam festival lokal. Namun, beberapa orang juga berusaha menikmati keindahan alam, seperti aurora borealis.

Apakah polar night selalu terjadi di waktu yang sama setiap tahun?

Tidak selalu. Meskipun polar night terjadi pada periode tertentu, waktu dan durasi pastinya dapat bervariasi sedikit dari tahun ke tahun tergantung pada posisi Bumi dalam orbitnya.

Read Entire Article
Hasil Tangan | Tenaga Kerja | Perikanan | Berita Kumba|