Arloji Milik Korban Titanic Dilelang, Diperkirakan Terjual Seharga Rp1,3 miliar

Liputan6.com, Jakarta Tragedi tenggelamnya Titanic pada 1912 meninggalkan jejak sejarah yang mendalam, tak terkecuali sejumlah arloji saku milik para korban dan penyelamat yang kini menjadi komoditas berharga.

Sebuah arloji saku, tiket, dan uang yang ditemukan di antara barang-barang milik penumpang Titanic termasuk dalam daftar barang yang akan dilelang di Inggris akhir bulan ini.

Pada April 2024 pernah ditemukan arloji terbuat dari emas terjual seharga lebih dari Rp23,6 miliar (£1,17 juta). Arloji ini ditemukan di tubuh Astor setelah jasadnya ditemukan dan bahkan sempat dipakai oleh putranya setelah dipulihkan. 

Sementara itu pada November 2024 arloji emas milik Kapten Rostron, kapten RMS Carpathia yang menyelamatkan ratusan nyawa korban Titanic terjual dengan harga sekitar Rp32 miliar (US$1,97 juta).

Penemuan arloji salah satu penumpang kapal Titanic ini dilansir Liputan6.com dari france24.com pada Sabtu (19/4/2025).

Tragedi tenggelamnya kapal Titanic meninggalkan kenangan bagi banyak masyarakat di seluruh dunia. Sebuah menu first class (sebutan untuk kategori tiket kapal, kelas satu) dari kapal legendaris, Titanic, akan menjadi salah satu sorotan dalam lelang me...

Arloji berbahan perak berlapis emas dan kuningan tersebut ditemukan di antara barang milik penumpang kelas dua asal Denmark bernama Hans Christensen Givard. Hans Christensen Givard termasuk di antara 1.500 orang yang meninggal saat kapal tersebut tenggelam setelah menabrak gunung es pada tahun 1912.

Givard yang berusia 27 tahun saat itu sedang bepergian ke Amerika Serikat bersama dua temannya yang juga meninggal dalam tragedi tersebut. Jasadnya ditemukan dari Samudra Atlantik Utara dan dimakamkan di Halifax, Kanada pada 10 Mei 1912.

Di dalam kantong Givard ditemukan buku tabungan, kunci, uang tunai dalam dompet, kompas, paspor, dan arloji saku berlapis emas tersebut. Arloji milik Givarid diperkirakan akan terjual seharga sekitar £50.000 (sekitar Rp1,3 miliar) pada lelang tanggal 26 April.

Barang-barang tersebut telah dikembalikan kepada keluarganya di Denmark dan telah disimpan selama lebih dari seabad, sebelum akhirnya arloji dilelang oleh keturunannya .​

"Gerakan arloji ini seakan terhenti pada saat perairan dingin Atlantik Utara menelan bukan hanya pemiliknya, tetapi juga kapal laut paling terkenal sepanjang masa, Titanic, pada 15 April 1912," kata Andrew Aldridge dari rumah lelang Henry Aldridge and Son.

Barang-barang lain yang juga akan dilelang termasuk surat dan medali milik penumpang kelas satu asal Swedia bernama Erik Gustaf Lind, serta sertifikat uang dolar perak dan tiket langka kelas tiga yang digunakan oleh Ernest Portage Tomlin.

Biola yang dimainkan oleh pemimpin band dalam film Hollywood tahun 1997 yang menggambarkan tenggelamnya Titanic juga akan dilelang dan diperkirakan akan laku hingga £60.000 (sekitar Rp1,6 miliar).