Cara Cek Bansos Anak Usia Dini Terbaru, Bisa Terima Rp750.000 Per Tahap

5 hours ago 2

Liputan6.com, Jakarta Pemerintah Indonesia terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung kesejahteraan keluarga, terutama yang memiliki anak usia dini, melalui program bantuan sosial (bansos). Salah satu bentuk bantuan yang dinantikan banyak orang tua adalah bansos anak usia dini, di mana penerima manfaat berhak mendapatkan bantuan hingga Rp750.000 per tahap. Program ini bertujuan untuk meringankan beban ekonomi keluarga sekaligus memastikan anak-anak mendapatkan hak mereka atas gizi, pendidikan, dan kesehatan yang layak sejak dini. 

Namun, banyak masyarakat yang masih bingung tentang bagaimana cara mengecek apakah mereka termasuk penerima bansos ini. Dengan perkembangan teknologi, kini pengecekan bisa dilakukan dengan mudah melalui situs resmi Kemensos atau aplikasi Cek Bansos. Informasi yang akurat sangat penting agar penerima tidak ketinggalan jadwal pencairan bantuan, mengingat setiap tahap pencairan memiliki batas waktu tertentu. 

Dalam artikel ini, kami akan membahas langkah-langkah praktis untuk cek bansos anak usia dini terbaru, apa saja syaratnya, hingga tips memastikan bantuan bisa cair tepat waktu. Simak panduannya agar Anda tidak melewatkan kesempatan menerima bantuan yang sangat berarti ini.

1. Cek Melalui Aplikasi Cek Bansos

  • Unduh Aplikasi: Unduh aplikasi Cek Bansos resmi dari Kementerian Sosial di Google Play Store atau App Store.
  • Daftar Akun Jika Belum Memiliki Akun: Lakukan pendaftaran dengan mengisi data diri seperti nama lengkap, nomor KTP, nomor KK, dan alamat email aktif.
  • Login dan Cari Data: Setelah berhasil registrasi dan login, pilih menu Cek Bansos. Masukkan data wilayah (provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa/kelurahan) serta nama sesuai KTP.
  • Lihat Status Penerima: Setelah mengisi semua data, klik tombol Cari Data. Sistem akan menampilkan informasi apakah Anda terdaftar sebagai penerima bansos anak usia dini.

2. Cek Melalui Website Resmi Kemensos

  • Buka Situs Akses situs resmi Kemensos di cekbansos.kemensos.go.id.
  • Isi Data Diri Masukkan provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, desa/kelurahan, dan nama lengkap sesuai KTP.
  • Verifikasi Captcha Masukkan kode captcha yang tersedia untuk memastikan pencarian dilakukan oleh pengguna yang valid.
  • Klik Cari Data Setelah semua data terisi, klik Cari Data. Hasilnya akan menunjukkan apakah Anda tercatat sebagai penerima bansos.

3. Melalui Pendamping PKH Setempat

Jika mengalami kesulitan mengakses aplikasi atau website, Anda bisa langsung menghubungi Pendamping PKH di wilayah domisili Anda. Mereka biasanya memiliki daftar penerima manfaat terbaru dan bisa membantu memastikan status Anda.

Syarat Penerima Bansos PKH Anak Usia Dini

  • Warga Negara Indonesia (WNI) dengan e-KTP yang sah
  • Termasuk keluarga miskin atau rentan miskin
  • Terdaftar dalam DTKS atau DTSE
  • Bukan ASN, TNI, atau Polri
  • Tidak menerima bantuan sosial lain (BLT UMKM, Kartu Prakerja, BLT Subsidi Gaji)
  • Terdaftar di kelurahan/desa sesuai domisili
  • Memiliki anak usia dini (0-6 tahun)

Waspadai penipuan yang mengatasnamakan program bansos. Hanya gunakan saluran resmi pemerintah untuk mengecek informasi dan mendaftar.

Cara Daftar Bansos Anak Usia Dini

1. Pastikan Terdaftar di DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial)

DTKS adalah basis data resmi penerima bantuan sosial di Indonesia. Jika Anda belum terdaftar di DTKS, maka Anda tidak akan otomatis mendapatkan bansos, termasuk untuk anak usia dini.

Cara mendaftarnya:

- Datang ke Kelurahan atau Desa

Bawa dokumen seperti:

  • KTP
  • Kartu Keluarga (KK)
  • Akta kelahiran anak (jika ada)

- Ajukan Permohonan Masuk DTKS

Sampaikan kepada petugas bahwa Anda ingin mengajukan permohonan masuk ke DTKS untuk berpeluang mendapatkan bansos, termasuk bantuan untuk anak usia dini.

- Proses Verifikasi

Petugas akan memverifikasi kondisi ekonomi keluarga Anda, termasuk kunjungan lapangan untuk memastikan layak atau tidaknya masuk DTKS.

- Musyawarah Desa/Kelurahan

Setelah diverifikasi, data Anda akan dibahas dalam musyawarah desa/kelurahan untuk menentukan apakah Anda layak masuk DTKS.

- Input ke Sistem SIKS-NG

Data Anda kemudian akan diinput ke sistem SIKS-NG (Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial-Next Generation) dan dikirim ke Kemensos untuk validasi.

2. Daftar Melalui Aplikasi Cek Bansos (Usul Fitur)

Jika Anda ingin daftar sendiri secara lebih cepat:

  • Download Aplikasi Cek Bansos di Play Store.
  • Buat akun dan login.Pilih fitur Usul di dalam aplikasi.
  • Unggah foto KTP, foto KK, serta foto rumah Anda (untuk menunjukkan kondisi tempat tinggal).
  • Isi formulir tentang data diri dan kondisi ekonomi.
  • Data akan diverifikasi oleh petugas kelurahan dan dinas sosial setempat.

Catatan: Usul mandiri ini tidak otomatis diterima. Tetap ada tahap verifikasi dan validasi dari pihak pemerintah daerah.

Pertanyaan Umum Seputar Bansos Anak Usia Dini

1. Apa itu Bansos Anak Usia Dini?

Bansos Anak Usia Dini adalah bantuan sosial dari pemerintah yang diberikan kepada keluarga yang memiliki anak berusia 0–6 tahun melalui Program Keluarga Harapan (PKH). Bantuan ini bertujuan untuk mendukung tumbuh kembang anak sejak dini, meringankan beban ekonomi keluarga, dan memastikan pemenuhan kebutuhan dasar anak di masa golden age mereka.

2. Berapa besar bantuan yang diberikan?

Bantuan yang diberikan untuk kategori anak usia dini adalah sebesar Rp750.000 per tahap. Biasanya pencairan dilakukan dalam beberapa tahap sepanjang tahun, dan besaran ini bisa bertambah jika keluarga memiliki beberapa anak yang memenuhi kriteria.

3. Bagaimana cara mengetahui apakah saya terdaftar sebagai penerima?

Untuk mengecek status penerima, Anda bisa menggunakan aplikasi Cek Bansos dari Kemensos atau mengunjungi situs resmi di cekbansos.kemensos.go.id. Cukup dengan memasukkan data wilayah dan nama sesuai KTP, Anda dapat mengetahui apakah terdaftar sebagai penerima bansos.

4. Bagaimana cara mendaftar bansos anak usia dini?

Pendaftaran dilakukan melalui mekanisme Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Anda perlu mengajukan diri ke kelurahan atau desa setempat dengan membawa dokumen seperti KTP dan KK, atau bisa juga mengusulkan diri melalui fitur Usul di aplikasi Cek Bansos, kemudian mengikuti proses verifikasi dan validasi dari pemerintah daerah.

5. Apa yang harus dilakukan jika data tidak ditemukan atau bantuan belum cair?

Jika data Anda tidak muncul atau bantuan belum cair padahal memenuhi syarat, Anda bisa mengajukan sanggahan atau usulan ulang melalui aplikasi Cek Bansos. Selain itu, Anda dapat menghubungi pendamping PKH setempat atau Dinas Sosial untuk mendapatkan klarifikasi dan bantuan lebih lanjut terkait status penerimaan.

Read Entire Article
Hasil Tangan | Tenaga Kerja | Perikanan | Berita Kumba|