Kisah Inspiratif IU, dari Trainee Tertolak hingga Digelari 'Queen of K-Pop'

Liputan6.com, Jakarta Lee Ji-eun, atau yang lebih dikenal sebagai IU, adalah salah satu superstar K-Pop terbesar saat ini. Namun, perjalanan kariernya tidak selalu mudah. Ia memulai dengan mengikuti kelas akting sejak kecil, lalu menemukan kecintaannya pada menyanyi di sekolah menengah. Setelah ditolak oleh 20 agensi, termasuk JYP Entertainment, kegigihannya membawanya ke LOEN Entertainment (kini Kakao Entertainment) pada 2007.

Debutnya sebagai penyanyi terjadi pada 2008 di usia 15 tahun dengan single 'Lost Child'. Meskipun album-album berikutnya meraih kesuksesan, lagu 'Good Day' (2010) yang melambungkan namanya ke tingkat nasional, memuncaki tangga lagu Gaon Digital Chart selama lima minggu dan diakui Billboard sebagai salah satu lagu K-Pop terbaik dekade 2010-an. Kesuksesan ini tidak membuatnya berpuas diri. IU terus mengembangkan kariernya di berbagai bidang.

Selain menyanyi, IU juga menunjukkan bakat aktingnya yang luar biasa. Debut aktingnya di drama 'Dream High' (2011) diikuti oleh berbagai peran dalam drama dan film populer seperti 'Hotel del Luna' (2019) dan 'Broker' (2022). Ia bahkan mendapatkan nominasi Best Actress di Baeksang Arts Awards dan diakui sebagai aktris berbakat.

Perjalanan IU tidak hanya dipenuhi dengan kesuksesan, tetapi juga tantangan. Ia berasal dari keluarga kurang mampu dan menghadapi kesulitan ekonomi sejak kecil. "Perjuangan Hidup IU Keluar dari Jerat Kemiskinan, Gigih Ikuti Audisi Meski Berkali-kali Ditolak." Begitulah judul yang menggambarkan awal perjalanan IU yang penuh liku. 

IU berasal dari keluarga yang mengalami kesulitan finansial, di mana kedua orang tuanya terjerat hutang. Akibat kondisi tersebut, ia dan adiknya harus diasuh oleh sang nenek. Hal inilah yang membuat hubungan mereka begitu erat. Selain itu, IU pernah tinggal di tempat yang sempit dan tidak layak, hingga sering menjumpai hewan seperti kecoa. 

Meskipun menghadapi berbagai rintangan, termasuk penolakan dari banyak agensi dan kesulitan ekonomi, IU tidak pernah menyerah. Ia gigih mengikuti audisi dan terus mengasah bakatnya. 

Pada 2008, IU resmi debut sebagai penyanyi solo dengan lagu "Lost Child" dari album mini "Lost and Found". Namun, lagu ini tidak langsung membuatnya terkenal. 

Nama IU mulai naik pada 2010 setelah merilis lagu "Good Day" dari album Real. Lagu ini menjadi hit besar, terutama karena nada tinggi tiga oktaf yang ia nyanyikan dengan sempurna. 

Sejak saat itu, IU mendapat julukan "Nation’s Little Sister", karena suara merdunya dan kepribadiannya yang manis. 

Kegigihan dan kerja kerasnya membuahkan hasil, membawanya pada kesuksesan yang luar biasa di industri hiburan Korea Selatan.

Menjadi Penyanyi Ternama dan Penulis Lagu

Setelah kesuksesan Good Day, IU terus membuktikan bakatnya sebagai penyanyi dan pencipta lagu. Beberapa lagu hits yang semakin mengukuhkan namanya antara lain:

• "You and I" (2011) – Mendominasi tangga lagu dan menjadikan IU sebagai salah satu solois terbaik.
• "The Red Shoes" (2013) – Menampilkan gaya musik yang lebih dewasa.
• "Through the Night" (2017) – Lagu ballad yang penuh emosi dan menjadi favorit banyak penggemar.
• "Love Poem" (2019) – Kembali meraih kesuksesan dengan lirik yang menyentuh.
• "Lilac" (2021) – Lagu ini menandai perjalanannya selama lebih dari satu dekade di industri musik.

IU juga dikenal sebagai penulis lagu berbakat. Ia menciptakan banyak lagunya sendiri, termasuk Palette dan Love Poem. IU menunjukkan kontrol kreatif yang besar dalam musiknya, terbukti dari album 'Chat-Shire' di mana ia menjadi satu-satunya penulis lirik. Album 'Palette' (2017) mencapai nomor satu di chart World Album Billboard. Ia beberapa kali masuk dalam daftar Korea Power Celebrity majalah Forbes, mencapai peringkat tiga pada 2012. 

Menjadi Aktris: Sukses di Dunia Akting

 Selain musik, IU juga menekuni dunia akting. Awalnya ia sempat diragukan, tetapi berhasil membuktikan kemampuannya dalam berbagai drama terkenal: 

• "Dream High" (2011) – Debut aktingnya, berperan sebagai gadis pemalu yang bercita-cita menjadi penyanyi.
• "The Producers" (2015) – Berperan sebagai Cindy, seorang penyanyi pop yang dingin.
• "Moon Lovers: Scarlet Heart Ryeo" (2016) – Drama sejarah yang semakin melambungkan namanya sebagai aktris.
• "My Mister" (2018) – Dianggap sebagai titik balik karier aktingnya, dengan peran yang lebih serius dan emosional.
• "Hotel Del Luna" (2019) – Sukses besar, menjadikannya aktris papan atas dengan peran sebagai pemilik hotel hantu.

IU lebih dikenal sebagai aktris drama, tetapi ia juga pernah membintangi beberapa film. Berikut daftar film yang pernah diperankan oleh IU:

• Persona (2019) – Film antologi yang terdiri dari empat cerita pendek, masing-masing disutradarai oleh sutradara berbeda. IU memainkan empat karakter berbeda dalam setiap cerita, menunjukkan kemampuan aktingnya yang luas. Film ini dirilis di Netflix.

• Broker (2022) – Film drama Korea yang disutradarai oleh Hirokazu Kore-eda. IU berperan sebagai So-young, seorang ibu muda yang meninggalkan bayinya di dalam "kotak bayi" tetapi kemudian kembali untuk melihat siapa yang akan mengadopsinya. Film ini mendapat pujian internasional dan diputar di Festival Film Cannes 2022.

Prestasi IU tidak hanya terbatas pada musik dan akting. Ia juga menjadi pembawa acara radio dan televisi, serta dikenal karena kepeduliannya terhadap sesama melalui berbagai kegiatan donasi dan program beasiswa. Pada 2024, media menyebutnya sebagai 'Queen of K-Pop', mengakui pengaruh dan kesuksesannya yang konsisten.

Ia menjadi solois wanita K-Pop pertama yang tampil di Olympic Gymnastics Arena dan artis wanita Korea pertama yang menggelar konser solo di Seoul Olympic Stadium. Rolling Stone bahkan menempatkannya dalam daftar penyanyi terhebat sepanjang masa. Semua ini membuktikan bahwa IU bukan hanya berbakat, tetapi juga pekerja keras dan gigih dalam mengejar mimpinya.

IU telah membuktikan bahwa kesuksesan dapat diraih melalui kerja keras, dedikasi, dan kegigihan. Kisah hidupnya menjadi inspirasi bagi banyak orang, menunjukkan bahwa dengan tekad yang kuat, seseorang dapat mengatasi rintangan dan mencapai impiannya, bahkan dari titik awal yang sulit.

Dari seorang trainee yang ditolak berkali-kali hingga menjadi 'Queen of K-Pop', perjalanan IU adalah bukti nyata bahwa bakat, kerja keras, dan kegigihan dapat membawa seseorang mencapai puncak kesuksesan. Kisahnya menginspirasi banyak orang untuk mengejar mimpi mereka tanpa menyerah pada tantangan yang dihadapi.