Liputan6.com, Jakarta Profil Letjen Kunto Arief Wibowo sangat inspiratif. Letjen Kunto Arief Wibowo merupakan salah satu sosok penting dalam jajaran militer Indonesia saat ini. Ia baru saja diangkat sebagai Pangkogabwilhan I pada Januari 2025, menjadikannya figur yang disorot publik. Kunto adalah putra dari Try Sutrisno, Wakil Presiden Indonesia di era Presiden Soeharto, sekaligus lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1992.
Karier militer Kunto Arief Wibowo menunjukkan perjalanan yang penuh dedikasi dan prestasi. Sebagai perwira dengan latar belakang infanteri Raider, ia telah memegang berbagai posisi strategis sebelum mencapai jabatan bintang tiga ini. Tidak hanya itu, ia juga menjadi Pangkogabwilhan I pertama dari TNI AD, sebuah pencapaian yang mencatatkan namanya dalam sejarah organisasi pertahanan Indonesia.
Sebagai bagian dari keluarga besar militer, Kunto tidak hanya dikenal melalui hubungannya dengan sang ayah, tetapi juga melalui kiprahnya yang gemilang. Penunjukannya sebagai Pangkogabwilhan I merupakan bentuk kepercayaan besar terhadap kemampuannya dalam menjaga stabilitas wilayah Indonesia.
Profil Letjen Kunto Arief Wibowo: Latar Belakang dan Kehidupan Awal
Letjen Kunto Arief Wibowo lahir pada 15 Maret 1971 sebagai bagian dari keluarga militer. Ia merupakan putra dari Try Sutrisno, Wakil Presiden ke-6 Republik Indonesia yang juga mantan Panglima ABRI. Dari kecil, Kunto sudah terbiasa dengan lingkungan militer yang penuh disiplin dan tanggung jawab tinggi.
Kunto menempuh pendidikan militernya di Akademi Militer (Akmil) dan lulus pada tahun 1992. Sebagai seorang prajurit dari kecabangan infanteri Raider, ia dikenal sebagai sosok yang tangguh dan berkomitmen pada tugasnya. Berbagai pelatihan dan penugasan yang ia jalani selama bertahun-tahun semakin mematangkan kemampuan strategisnya.
Hubungan Kunto dengan sang ayah juga menjadi inspirasi bagi kariernya. Dalam banyak wawancara, ia sering mengungkapkan rasa hormatnya terhadap nilai-nilai kepemimpinan yang diajarkan Try Sutrisno. Hal ini menjadi landasan bagi gaya kepemimpinan Kunto di dunia militer.
Profil Letjen Kunto Arief Wibowo: Karier Militer yang Cemerlang
Karier Kunto Arief Wibowo dimulai dengan berbagai tugas di kecabangan infanteri Raider, yang dikenal sebagai salah satu unit elite dalam TNI AD. Ia menapaki tangga karier dengan berbagai penugasan strategis, termasuk posisi sebagai Pangdam III/Siliwangi.
Sebelum diangkat sebagai Pangkogabwilhan I, Kunto menjabat sebagai Pangdam XIV/Hasanuddin, di mana ia menunjukkan kepemimpinan yang kuat dalam menjaga stabilitas wilayah. Penunjukan ini menjadi bukti atas kemampuannya dalam mengelola wilayah dengan tantangan yang kompleks.
Pada Januari 2025, Kunto resmi menyandang pangkat Letnan Jenderal (Letjen) TNI dan menjabat sebagai Pangkogabwilhan I. Dalam upacara pelantikannya, ia mendapat sambutan hangat dari jajaran TNI, yang menyoroti kontribusi besar Kunto dalam berbagai misi militer.
Profil Letjen Kunto Arief Wibowo: Peran Sebagai Pangkogabwilhan I
Sebagai Pangkogabwilhan I, Letjen Kunto Arief Wibowo bertugas mengoordinasikan komando operasi pertahanan di wilayah barat Indonesia. Jabatan ini memiliki tanggung jawab besar, termasuk menjaga keamanan di kawasan strategis seperti Selat Malaka dan Laut Natuna Utara.
Menariknya, Kunto menjadi Pangkogabwilhan I pertama yang berasal dari TNI AD. Posisi ini sebelumnya banyak dipegang oleh perwira dari TNI AU atau TNI AL. Kepercayaan yang diberikan kepadanya mencerminkan pandangan positif terhadap kemampuannya dalam mengelola wilayah yang memiliki berbagai tantangan geopolitik.
Dalam tugasnya, Kunto juga akan bekerja sama dengan berbagai instansi untuk menangani ancaman-ancaman non-tradisional seperti perompakan dan penyelundupan.
Profil Letjen Kunto Arief Wibowo: Tradisi Militer Keluarga
Sebagai putra dari seorang tokoh militer senior, Letjen Kunto Arief Wibowo kerap dibandingkan dengan ayahnya, Try Sutrisno. Namun, Kunto berhasil membangun reputasinya sendiri sebagai perwira yang kompeten dan berprestasi.
Selain itu, Kunto juga memiliki saudara yang aktif dalam dunia militer dan kepolisian, seperti adiknya yang pernah menjabat sebagai Kakorlantas Polri. Keluarga ini dikenal sebagai simbol dedikasi terhadap negara dan bangsa, yang tercermin dari kiprah mereka di berbagai bidang strategis.
Kunto sering menekankan pentingnya nilai-nilai keluarga dalam perjalanan kariernya. Ia menyebut bahwa dukungan keluarga adalah salah satu faktor utama yang membantunya menghadapi tantangan dalam tugas-tugas berat.
1. Apa latar belakang pendidikan Letjen Kunto Arief Wibowo?
Ia adalah lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1992 dari kecabangan infanteri Raider.
2. Apa jabatan Kunto sebelum menjadi Pangkogabwilhan I?
Sebelum menjadi Pangkogabwilhan I, ia menjabat sebagai Pangdam XIV/Hasanuddin.
3. Apa hubungan Letjen Kunto Arief Wibowo dengan Try Sutrisno?
Kunto adalah putra dari Try Sutrisno, Wakil Presiden Indonesia di era Soeharto.
4. Apa tugas utama Pangkogabwilhan I?
Pangkogabwilhan I bertugas mengoordinasikan operasi pertahanan di wilayah barat Indonesia, termasuk Selat Malaka dan Laut Natuna Utara.