Sifat 'Keras Kepala' Shin Tae-yong dalam Pelatihan Timnas Indonesia, Ternyata Ini Fakta Dibaliknya

Liputan6.com, Jakarta Sifat tegas yang dimiliki Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia merupakan hal yang lumrah dan penting. Penilaian ini disampaikan oleh mantan bek Garuda, Charis Yulianto.

Charis memiliki pengalaman langsung berinteraksi dengan Shin Tae-yong, karena ia pernah menjabat sebagai asisten pelatih dalam dua pertandingan FIFA matchday melawan Argentina dan Palestina.

"Sebagai pelatih kepala, memiliki sikap keras kepala adalah suatu keharusan. Seorang pelatih perlu memiliki prinsip yang kuat. Ibaratnya, pelatih itu seperti sopir yang harus memilih penumpang yang tepat, yaitu pemain yang bersedia mengikuti keinginannya dan bertanggung jawab di lapangan," ungkap Charis Yulianto dalam sebuah wawancara di kanal YouTube Bola Bung Binder.

Charis menambahkan bahwa pemilihan pemain oleh Shin Tae-yong sudah disesuaikan dengan kebutuhan tim. Charis memberikan contoh konkret mengenai metode latihan yang diterapkan oleh Shin Tae-yong.

"Apapun kelebihan dan kekurangan pemain, saya yakin Coach Shin Tae-yong telah melakukan evaluasi secara menyeluruh. Beliau adalah sosok yang keras dalam konteks positif," ujarnya.

"Pada awal latihan, beliau sering memberikan menu latihan passing. Jika pemain tidak mampu melakukan passing, maka mereka tidak akan bisa bermain sepak bola dengan baik. Jika itu terjadi, mungkin lebih baik kembali ke akademi atau sekolah sepak bola," jelasnya.

Dengan pendekatan yang detail dan fokus pada aspek teknis, Shin Tae-yong menunjukkan dedikasinya dalam membangun tim yang kuat dan kompetitif. Charis Yulianto, yang kini berusia 46 tahun dan pernah memperkuat klub-klub seperti Persija Jakarta serta Sriwijaya FC, mengakui bahwa pelatih asal Korea Selatan ini memiliki visi yang jelas dalam pengembangan tim.

Charis Yulianto, yang kini menjabat sebagai pelatih di sebuah klub Liga 4 di Jakarta, memahami pentingnya sikap tegas dan disiplin dalam dunia pelatihan. Ia menyadari bahwa setiap kesalahan harus diperbaiki untuk mencapai hasil yang optimal.

"Sebagai pelatih, saya harus bersikap tegas. Jika ada kesalahan, harus segera dikoreksi," ungkap Charis.

Charis menekankan pentingnya komunikasi yang baik dengan staf pelatih lainnya. Menurutnya, mereka semua terbuka terhadap kritik yang membangun.

"Kami tidak anti kritik. Saya selalu berusaha untuk melihat situasi secara langsung dan berdiskusi dengan tim pelatih," jelasnya.

Pengalaman Charis sebagai pemain yang membawa Indonesia ke final Piala AFF 2004, meski harus menerima kekalahan dari Singapura, memberikan perspektif berharga tentang penerimaan kritik.

"Jika ada masukan untuk perbaikan timnas, saya rasa itu sangat diterima. Tidak ada masalah dengan kritik yang konstruktif," tambahnya.

Shin Tae-yong resmi menjabat sebagai pelatih Timnas Indonesia sejak Januari 2020. Di bawah kepemimpinannya, tim ini mengalami perkembangan yang signifikan berkat dukungan penuh dari PSSI, terutama melalui program naturalisasi yang intensif.

Selama masa kepelatihannya, Shin Tae-yong berhasil membawa Timnas Indonesia U-23 melangkah ke semifinal Piala Asia U-23 2024. Keberhasilan ini merupakan pencapaian penting yang menunjukkan kemajuan tim di level internasional.

Selain itu, Timnas Indonesia juga berhasil lolos ke babak 16 besar Piala Asia, dan saat ini sedang bersaing di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Ini menunjukkan bahwa tim semakin kompetitif di kancah dunia.

Tahun ini, Shin Tae-yong kembali memimpin Timnas Indonesia dalam ajang Piala AFF 2024. Pada dua edisi sebelumnya, yaitu 2020 dan 2022, tim belum berhasil meraih gelar juara. Harapan tinggi disematkan kepada pelatih dan tim untuk mencapai prestasi lebih baik di turnamen ini.

Dengan berbagai prestasi yang diraih, Shin Tae-yong terus berupaya untuk mengangkat nama Timnas Indonesia di pentas sepak bola internasional.

Berikut adalah daftar pemain yang akan memperkuat tim sepak bola Indonesia dalam berbagai posisi. Pemain-pemain ini berasal dari klub-klub yang berkompetisi di liga domestik maupun luar negeri.

Kiper

• Cahya Supriadi - FC Bekasi City
• Daffa Fasya - Borneo FC Samarinda
• Erlangga Setyo - PSPS Pekanbaru

Bek

• Achmad Maulana Syarif - Arema FC
• Kadek Arel Priyatna - Bali United
• Mikael Alfredo Tata - Persebaya Surabaya
• Sulthan Zaky - PSM Makassar
• Dony Tri Pamungkas - Persija Jakarta
• Muhammad Ferarri - Persija Jakarta
• Kakang Rudianto - Persib Bandung
• Robi Darwis - Persib Bandung
• Asnawi Mangkualam - Port FC, Thailand
• Pratama Arhan - Suwon FC, Korea Selatan

Gelandang

• Arkhan Fikri - Arema FC
• Rivaldo Eneiro - Borneo FC Samarinda
• Rayhan Hannan - Persija Jakarta
• Zanadin Fariz - Persis Solo
• Alfriyanto Nico - Dewa United
• Victor Dethan - PSM Makassar
• Marselino Ferdinan - Oxford United, Inggris

Penyerang

• Hokky Caraka - PSS Sleman
• Arkhan Kaka - Persis Solo
• Rafael Struick - Brisbane Roar, Australia
• Ronaldo Kwateh - Muangthong United, Thailand

Pemain-pemain ini diharapkan dapat memberikan kontribusi maksimal untuk tim, baik di level domestik maupun internasional. Dengan kombinasi pengalaman dan bakat, tim ini siap menghadapi berbagai tantangan dalam kompetisi mendatang.

Jadwal Pertandingan Sepak Bola Desember 2024

Pertandingan menarik dalam dunia sepak bola akan segera hadir. Berikut adalah jadwal pertandingan yang akan berlangsung pada bulan Desember 2024:

9 Desember 2024

• Myanmar vs Indonesia
• Laos vs Vietnam

12 Desember 2024

• Indonesia vs Laos
• Filipina vs Myanmar

15 Desember 2024

• Laos vs Filipina
• Vietnam vs Indonesia

18 Desember 2024

• Filipina vs Vietnam
• Myanmar vs Laos

21 Desember 2024

• Vietnam vs Myanmar
• Indonesia vs Filipina

Jadwal ini menampilkan tim-tim dari berbagai negara yang akan bertanding, menjanjikan pertandingan yang seru dan kompetitif. Pastikan untuk menyaksikan setiap pertandingannya!