Tanaman-tanaman Cantik di Taman Ini Ternyata Disukai Ular, Apa Saja Itu?

5 hours ago 2

Liputan6.com, Jakarta Menanam berbagai jenis tanaman hias di pekarangan memang bisa memperindah tampilan rumah. Namun siapa sangka, di balik keindahannya, beberapa tanaman justru bisa menjadi magnet bagi hewan melata seperti ular. Hal ini penting untuk diketahui, terutama bagi mereka yang tinggal di lingkungan yang masih bersinggungan dengan habitat alami reptil.

Ular dikenal sebagai hewan yang senang mencari tempat berlindung yang teduh, lembap, dan tersembunyi. Tanaman dengan struktur daun rimbun, semak tebal, serta aroma tertentu ternyata bisa menarik perhatian ular untuk bersembunyi atau bahkan bersarang. Oleh karena itu, pemilihan tanaman harus mempertimbangkan aspek keamanan, bukan hanya estetika.

Memahami jenis tanaman yang kerap disukai ular dapat membantu pemilik rumah dalam merancang taman yang tidak hanya indah, tapi juga aman. Berikut adalah lima jenis tanaman yang sebaiknya dihindari jika Anda ingin menjauhkan ular dari pekarangan rumah.

1. Cendana: Aroma Kuat yang Menarik Perhatian Ular

Cendana memang dikenal sebagai tanaman aromatik yang kerap dimanfaatkan untuk minyak esensial dan dupa. Sayangnya, aroma khas dari tanaman ini rupanya juga menarik bagi ular. Hewan melata ini cenderung mendekati area yang memiliki bau kuat, yang dianggap menyerupai habitat alami mereka.

Selain aromanya, batang dan daun tanaman cendana yang tumbuh rapat juga menciptakan lingkungan yang cocok untuk ular berlindung. Kondisi ini membuat cendana kurang ideal ditanam dekat rumah, terutama jika tinggal di wilayah tropis yang rawan dengan kehadiran ular.

Meskipun memiliki nilai ekonomi dan estetika tinggi, penanaman cendana di area hunian perlu dipertimbangkan dengan matang demi faktor keselamatan penghuni rumah.

2. Melati: Cantik Namun Berisiko

Bunga melati dengan aroma khas dan tampilannya yang anggun kerap menjadi favorit untuk ditanam di taman rumah. Namun, daun yang lebat dan rimbun dari tanaman ini ternyata dapat menjadi tempat sembunyi yang disukai ular. Struktur daunnya yang rapat membuat ular mudah bersembunyi tanpa terdeteksi.

Melati yang dibiarkan tumbuh tanpa pemangkasan rutin akan menciptakan celah dan rongga di antara batang dan daun, tempat ideal bagi ular untuk berlindung dari sinar matahari. Hal ini menjadikan melati sebagai salah satu tanaman yang perlu diwaspadai jika berada di pekarangan.

Bagi yang tetap ingin menanam melati, pastikan untuk rutin memangkas dan menjaga jarak tanaman dari dinding atau saluran air, guna mencegah ruang gerak bagi ular.

3. Cedar: Aromatik dan Rawan Jadi Sarang

Tanaman cedar, atau sejenis cemara kecil, sering ditanam sebagai elemen dekoratif taman karena tampilannya yang elegan dan aromanya yang khas. Namun, aroma kuat dari cedar justru menjadi salah satu pemicu kedatangan ular ke area sekitar.

Cedar memiliki struktur cabang yang rapat dan memberikan keteduhan permanen, kondisi yang sangat disukai oleh ular untuk berlindung dari pemangsa atau cuaca panas. Tanaman ini juga menyimpan kelembapan pada akar dan batang bagian bawahnya, menciptakan iklim mikro yang nyaman bagi reptil.

Untuk menghindari risiko, cedar sebaiknya ditanam jauh dari area rumah atau dipangkas secara teratur agar tidak memberikan ruang persembunyian bagi ular.

4. Perdu: Pagar Hidup yang Menjadi Tempat Persembunyian

Perdu adalah jenis tanaman semak yang sering digunakan sebagai pagar hidup di taman rumah. Dengan karakter daun yang padat dan cabang bercabang, perdu sangat disukai ular karena menyediakan tempat berlindung yang aman dan tersembunyi.

Tanaman ini biasanya ditanam memanjang dan dibiarkan tumbuh rapat untuk alasan estetika maupun keamanan. Namun, justru kondisi inilah yang membuat ular merasa nyaman untuk bersarang di sela-selanya.

Jika Anda tetap ingin menggunakan perdu sebagai pagar tanaman, pastikan ada jarak antara dinding rumah dan tanaman, serta jaga agar tanaman selalu terpangkas dan tidak terlalu rimbun.

5. Penutup Tanah: Tempat Ideal Bagi Ular untuk Bersembunyi

Tanaman penutup tanah seperti rumput gajah mini, krokot, atau daun singkong kerap digunakan untuk mempercantik lantai taman dan halaman rumah. Walau tampak indah, tanaman-tanaman ini menyediakan area teduh dan lembap yang menjadi tempat favorit ular untuk menyelinap atau menetap.

Penutup tanah seringkali menutupi celah tanah dengan padat, sehingga tidak mudah terlihat jika ada hewan yang bersembunyi di bawahnya. Inilah alasan mengapa tanaman jenis ini berisiko tinggi menimbulkan kejutan yang tidak menyenangkan.

Untuk mencegahnya, Anda bisa mengganti penutup tanah dengan batu koral atau paving yang tetap estetis namun tidak memberi ruang bagi ular untuk bersembunyi.

Pertanyaan dan Jawaban Populer

1. Apa jenis tanaman yang disukai ular?

Tanaman yang memiliki aroma kuat seperti cendana dan cedar, serta tanaman rimbun seperti melati dan perdu sering disukai ular.

2. Apakah ular suka dengan tanaman berbunga?

Beberapa tanaman berbunga seperti melati disukai ular karena struktur daunnya yang rimbun, bukan karena bunganya.

3. Bagaimana cara mencegah ular datang ke pekarangan rumah?

Hindari menanam tanaman yang disukai ular, jaga kebersihan taman, dan tutup celah-celah tempat ular bisa masuk atau bersarang.

4. Apakah ada tanaman yang bisa mengusir ular?

Ya, beberapa tanaman seperti lavender, peppermint, dan rosemary dikenal memiliki aroma yang tidak disukai oleh ular.

Read Entire Article
Hasil Tangan | Tenaga Kerja | Perikanan | Berita Kumba|