Tebak Gambar: Pria atau Wajah? yang Muncul Pertama Tentukan Apakah Kamu Independen atau Gampang Terpengaruh

Liputan6.com, Jakarta Sebuah ilusi optik yang sedang viral di TikTok belakangan ini menarik perhatian netizen dengan klaim yang cukup mencengangkan: apa yang pertama kali kamu lihat dalam gambar—apakah seorang pria berjalan atau wajah di latar belakang—bisa mengungkap apakah kamu seorang yang independen atau justru mudah dipengaruhi. 

Tes kepribadian ini dipercaya bisa memberikan gambaran cepat mengenai bagaimana seseorang bersikap terhadap pendapat orang lain, dan bagaimana mereka mengambil keputusan dalam hidup.

Ilusi ini pertama kali dibagikan oleh akun TikTok @psychologylove100, dan kemudian menyebar luas di berbagai platform sosial. Ribuan pengguna ikut mengomentari ketepatan dari analisa yang diberikan. 

Sebelum memahami hasilnya, pengguna diminta untuk menatap sebuah gambar ambigu. Gambar tersebut menunjukkan dua kemungkinan visual: seorang pria yang berjalan di jalan, atau sebuah wajah besar yang tersusun dari elemen latar belakang seperti pepohonan. Pilihan pertama yang tertangkap mata dipercaya mencerminkan kepribadian terdalam seseorang.

Ilusi semacam ini kerap digunakan dalam tes kepribadian populer karena memancing respons bawah sadar yang lebih jujur ketimbang pertanyaan langsung. Maka dari itu, penting untuk tidak memikirkan terlalu lama—cukup lihat dan perhatikan elemen mana yang pertama kali menarik perhatianmu.

Bila yang kamu lihat pertama adalah sosok pria yang sedang berjalan di jalan, maka kamu termasuk tipe yang independen. Pendapat orang lain tidak memengaruhi hidupmu. Meski kadang kamu mendengar saran dari orang terdekat, keputusan akhirnya tetap kamu yang pegang.

Sikap ini menunjukkan bahwa kamu nyaman dengan diri sendiri, tidak takut untuk tidak sependapat, dan berani mempertahankan pendirian meski itu berarti harus berbeda dari kebanyakan orang. Karakter seperti ini menjadikanmu figur yang kuat, tegas, dan sering kali menjadi panutan dalam kelompok sosial.

Sebaliknya, jika wajah yang kamu lihat pertama kali, maka kamu adalah orang yang sangat memperhatikan pendapat orang lain. Kamu mungkin termasuk orang yang menyenangkan dan mudah disukai, tetapi juga cenderung mengorbankan keinginan pribadi demi menyenangkan orang lain.

Kamu selalu mempertimbangkan pandangan orang lain sebelum mengambil keputusan. Bahkan jika itu bertentangan dengan keinginanmu, kamu cenderung mengalah demi menjaga harmoni. Meski ini bukan sifat negatif, penting untuk tetap menjaga keseimbangan antara menghormati opini orang lain dan tetap setia pada diri sendiri.

Ilusi optik dalam psikologi sering dimanfaatkan karena kemampuannya memunculkan reaksi spontan yang bersifat jujur. Tanpa perlu menjawab pertanyaan kompleks, seseorang dapat diidentifikasi karakternya hanya dari persepsi visual awal.

Menurut para ahli, pendekatan ini sangat efektif untuk memahami kecenderungan bawah sadar seseorang, termasuk cara mereka memproses informasi, mengambil keputusan, hingga bagaimana mereka berinteraksi dengan lingkungan sosialnya.

Apa itu tes kepribadian berbasis ilusi optik?

Tes ini memanfaatkan gambar visual ambigu yang memiliki lebih dari satu interpretasi. Berdasarkan elemen yang dilihat pertama kali, sifat-sifat kepribadian seseorang bisa ditafsirkan.

Apakah hasil dari tes seperti ini benar-benar akurat?

Meski bersifat menyenangkan dan bisa memberikan wawasan, tes ini sebaiknya tidak dijadikan satu-satunya tolok ukur penilaian kepribadian. Namun, banyak yang mengaku hasilnya cukup akurat.

Mengapa kita melihat elemen yang berbeda dalam satu gambar?

Karena persepsi visual sangat dipengaruhi oleh pengalaman, emosi, dan preferensi bawah sadar. Inilah sebabnya kenapa respons tiap orang bisa berbeda.

Apakah melihat wajah duluan berarti saya lemah?

Tidak. Itu hanya menunjukkan kamu lebih peka terhadap pendapat orang lain. Sifat ini bisa jadi kelebihan jika dikelola dengan baik.