Viral Aksi Heroik Pria Lakukan CPR untuk Selamatkan Ular Kesetrum, Banjir Pujian

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah aksi penyelamatan heroik baru-baru ini terjadi di Vadodara, Gujarat, India, ketika seorang penyelamat satwa liar bernama Yash Tadvi berhasil menyelamatkan nyawa seekor ular.

Ular tikus non-berbisa itu ditemukan dalam kondisi tidak sadarkan diri setelah tersengat listrik. Tindakan cepat dan tak terduga dari Tadvi ini menjadi sorotan publik dan menuai banyak pujian.

Peristiwa ini bermula saat Tadvi menerima laporan tentang seekor ular yang tergeletak tak bergerak di suatu area. Setibanya di lokasi, ia mendapati ular dalam keadaan kritis, menunjukkan tanda-tanda kematian akibat kesetrum.

Dengan keahlian dan keberaniannya, pria ini lakukan CPR untuk selamatkan ular yang tersengat listrik. Ia menerapkan teknik resusitasi jantung paru (CPR) yang biasanya digunakan untuk manusia, memberikan napas buatan langsung ke mulut ular. Berikut ulasannya yang dilansir Liputan6.com dari laman NDTV, Jumat (5/12/2025).

Seekor ular tikus nonberbisa dilaporkan tersengat listrik setelah memanjat kabel listrik tiga fase di wilayah Valsad, Gujarat. Diduga, ular tersebut sedang mencari mangsa sebelum akhirnya tersetrum dan jatuh dari ketinggian sekitar 4,5 meter hingga tak sadarkan diri.

Warga lalu menghubungi Mukesh Vayad, seorang penyelamat satwa yang telah berpengalaman lebih dari 10 tahun dan terlatih di lembaga riset ular setempat.

Saat tiba di lokasi, Mukesh menemukan ular dalam kondisi tak bergerak dan tanpa respons. Ia segera melakukan CPR dengan metode mulut ke mulut sambil mengetuk area jantung ular secara berkala. Setelah sekitar 30 menit usaha tanpa henti, ular itu mulai menunjukkan tanda-tanda bernapas dan bergerak kembali.

Setelah kondisinya pulih sepenuhnya, ular tersebut dilepasliarkan kembali ke area hutan di sekitar lokasi. Aksi heroik Mukesh pun terekam video dan menyebar luas di media sosial. Banyak warganet memberikan pujian, seperti komentar "Kerja hebat, Mukeshbhai" dan "Pekerjaan yang luar biasa".

Ular yang diselamatkan tersebut diketahui sebagai Ular Tikus India atau Ptyas mucosa, spesies ular tidak berbisa yang umum ditemukan di India dan wilayah Asia Selatan lainnya. Ular ini dikenal lincah, cepat, dan sering kali disangka sebagai kobra karena ukuran serta gerakannya.

Meski kerap menimbulkan kepanikan, ular tikus sejatinya tidak berbahaya bagi manusia. Bahkan, perannya sangat penting dalam mengendalikan populasi hama, khususnya tikus, baik di kawasan pertanian maupun pemukiman.

Keberadaan ular ini membantu menjaga keseimbangan ekosistem. Karena itu, aksi penyelamatan seperti yang dilakukan Mukesh dinilai sangat berarti, tidak hanya bagi satu nyawa satwa, tetapi juga bagi kelestarian alam secara keseluruhan.

Ular jenis apa yang diselamatkan?

Ular tikus India (Ptyas mucosa), jenis ular tidak berbisa yang umum di Asia Selatan.

Kenapa ular tersebut bisa tersetrum?

Karena memanjat kabel listrik tiga fase, diduga saat mencari mangsa.

Siapa yang menyelamatkan ular tersebut?

Mukesh Vayad, penyelamat satwa berpengalaman lebih dari 10 tahun di Gujarat.

Berapa lama proses CPR dilakukan?

Hampir 30 menit hingga ular menunjukkan tanda-tanda bernapas kembali.

Mengapa ular tikus penting bagi lingkungan?

Karena membantu mengendalikan populasi tikus di area pertanian dan pemukiman.