7 Tips Memilih Tunik untuk Wanita Berhijab Bertubuh Mungil

11 hours ago 8

Liputan6.com, Jakarta Memilih busana yang tepat bagi wanita berhijab bertubuh mungil sering kali menjadi tantangan tersendiri. Keterbatasan tinggi badan dan postur kecil dapat membuat pilihan fashion tertentu tampak “tenggelam” dan kurang proporsional. Salah satu jenis pakaian yang banyak diminati namun perlu perhatian khusus saat dikenakan adalah tunik.

Tunik merupakan item fashion yang sangat versatile. Potongannya yang longgar menjadikannya pilihan yang nyaman sekaligus tetap menutup aurat, sesuai dengan prinsip berpakaian bagi wanita muslimah. Namun, bagi wanita bertubuh mungil, salah memilih model tunik bisa memberikan kesan kurang seimbang atau bahkan membuat tubuh terlihat lebih pendek.

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui trik dan pertimbangan dalam memilih tunik yang tidak hanya sesuai dengan karakter tubuh mungil, tetapi juga menunjang penampilan secara keseluruhan. Berikut ini adalah 7 langkah memilih tunik untuk kamu yang ingin tetap tampil menawan dan modis meski bertubuh kecil.

1. Pilih Panjang Tunik yang Tepat

Memperhatikan panjang tunik adalah langkah awal yang krusial untuk menciptakan kesan proporsional pada tubuh mungil. Tunik yang terlalu panjang, terutama melebihi lutut hingga betis, dapat membuat tubuh terlihat semakin pendek dan tenggelam. Idealnya, tunik untuk wanita bertubuh mungil sebaiknya berhenti di atas lutut atau paling tidak tidak lebih dari pertengahan paha.

Panjang tunik yang pas akan menciptakan siluet yang lebih ramping sekaligus menonjolkan garis tubuh, tanpa mengorbankan syariat berpakaian. Potongan semacam ini juga membantu menciptakan ilusi kaki yang lebih panjang, yang tentu menjadi dambaan bagi pemilik tubuh mungil.

Selain itu, panjang tunik yang pas juga memudahkan dalam memilih padu padan bawahan, baik celana lurus, jeans, maupun rok. Tunik dengan panjang ideal akan tampak serasi dengan berbagai jenis bawahan dan membuat tubuh terlihat seimbang dari atas hingga bawah.

2. Hindari Motif yang Terlalu Besar

Motif adalah elemen penting dalam busana yang kerap diabaikan. Wanita bertubuh mungil sebaiknya menghindari motif besar dan mencolok karena bisa “membanjiri” tampilan dan menutupi bentuk tubuh yang kecil. Sebaliknya, pilihlah motif kecil atau pola vertikal yang membantu memperpanjang tampilan tubuh secara visual.

Motif garis vertikal atau bunga-bunga kecil memberikan kesan ramping dan tinggi. Pola ini memberikan ilusi visual yang dapat menguntungkan wanita mungil, sehingga tidak terlihat pendek atau terkesan tenggelam dalam busana.

Penting juga untuk memperhatikan kerapatan motif. Hindari motif yang terlalu padat di seluruh bagian tunik karena bisa menciptakan tampilan yang ramai dan penuh. Berikan ruang agar mata bisa fokus pada tubuh, bukan hanya pada motif pakaian.

3. Pilih Warna Netral atau Monokromatik

Pemilihan warna juga memainkan peran besar dalam menonjolkan bentuk tubuh. Warna-warna netral seperti beige, putih, navy, atau hitam cenderung memberikan efek memanjang dan elegan. Warna-warna ini juga lebih mudah dipadupadankan dan tidak membuat tubuh tampak 'penuh'.

Warna monokromatik atau satu gradasi dari atas hingga bawah akan menciptakan tampilan yang bersih dan memperpanjang siluet. Ini berbeda dengan kombinasi warna kontras yang justru memotong visual tubuh secara horizontal, membuatnya tampak lebih pendek.

Menggunakan warna solid tanpa banyak kombinasi membantu menciptakan efek tubuh yang lebih jenjang. Bagi kamu yang suka bermain warna, pilih tone yang senada dan hindari warna tabrak yang terlalu mencolok.

4. Perhatikan Detail di Area Pinggang

Bagi pemilik tubuh mungil, penting untuk menciptakan definisi pinggang agar tubuh tidak terlihat 'lurus' atau terlalu longgar. Detail seperti ikat pinggang, potongan empire waist, atau kerut di pinggang bisa menjadi solusi untuk menambah bentuk tubuh.

Detail ini membantu membagi tubuh secara proporsional, menciptakan lekuk yang lebih feminim dan menghindari kesan “gantung”. Namun, penting untuk memilih detail yang simpel dan tidak terlalu besar agar tidak merusak proporsi tubuh kecil.

Model tunik yang menyempit di bagian pinggang atau diberikan aksen lipatan akan membantu membentuk siluet tubuh secara alami. Pastikan juga bahwa detail tersebut tidak membuat area pinggang terlihat penuh atau sempit berlebihan.

5. Gunakan Bahan Ringan dan Jatuh

Pemilihan bahan sangat penting untuk menunjang gaya berpakaian. Untuk tubuh mungil, bahan yang terlalu tebal atau kaku dapat menciptakan volume berlebih yang membuat tubuh terlihat lebih besar dari aslinya. Gunakan bahan seperti katun ringan, rayon, atau crepe yang jatuh dan mengikuti bentuk tubuh.

Bahan yang jatuh akan memberikan kesan ramping dan luwes, yang sangat cocok bagi wanita bertubuh kecil. Selain itu, bahan ini juga nyaman digunakan sehari-hari, tidak panas, dan tetap syar’i karena tidak menerawang.

Hindari bahan yang licin dan mengilap karena bisa memantulkan cahaya dan membuat tubuh tampak lebih besar. Tekstur bahan juga perlu diperhatikan; pilih bahan yang tidak menumpuk saat dilipat agar penampilan tetap rapi dan bersih.

6. Hindari Tunik dengan Lengan Terlalu Lebar

Lengan tunik yang terlalu lebar bisa menjadi boomerang bagi pemilik tubuh mungil. Lengan model balon atau lonceng (bell sleeve) yang terlalu besar bisa menciptakan kesan tubuh bagian atas yang berat dan tidak proporsional.

Lebih baik memilih potongan lengan lurus atau sedikit melebar di ujungnya, namun tetap proporsional dengan panjang tangan. Lengan dengan kerutan elastis di pergelangan juga bisa menjadi alternatif yang memberikan kesan elegan sekaligus ramping.

Jangan lupa untuk memperhatikan panjang lengan juga. Lengan yang terlalu panjang hingga menutupi tangan bisa membuat lengan tampak lebih pendek. Pilih yang pas di pergelangan atau 3/4 untuk tampilan yang lebih ringan.

7. Padukan dengan Aksesori yang Tepat

Aksesori yang digunakan bersama tunik dapat menambah nilai penampilan, tetapi harus digunakan dengan bijak. Wanita mungil sebaiknya memilih aksesori kecil dan proporsional, seperti tas selempang kecil, kalung sederhana, atau sepatu pointed toe untuk menambah kesan tinggi.

Penggunaan sepatu berwarna nude juga bisa menjadi trik visual untuk memanjangkan kaki. Hindari tas besar atau kalung tebal yang dapat mengalihkan perhatian dari keseluruhan tampilan.

Ingat bahwa aksesori berfungsi melengkapi, bukan mendominasi. Pilih elemen yang bisa menyatukan gaya tunik dan keseluruhan penampilan secara harmonis agar hasil akhirnya tetap elegan dan tidak berlebihan.

Pertanyaan Populer Seputar Tunik untuk Hijabers Mungil (FAQ)

Q: Bolehkah memilih tunik bermotif ramai untuk tubuh mungil?

A: Disarankan untuk memilih motif kecil dan tidak terlalu padat agar tidak mendominasi bentuk tubuh mungil dan tetap terlihat elegan.

Q: Model tunik seperti apa yang cocok untuk aktivitas sehari-hari?

A: Tunik dengan potongan lurus, panjang sepinggul hingga paha, berbahan ringan dan warna netral sangat cocok untuk aktivitas harian dan tetap nyaman digunakan.

Read Entire Article
Hasil Tangan | Tenaga Kerja | Perikanan | Berita Kumba|