Gaspol Perikanan Pangkep, Bupati MYL Dorong 4 Pilar Kebangkitan Perikanan dan Kelautan

9 hours ago 3

PANGKEP SULSEL— Pemerintah Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) terus memantapkan langkah besar untuk memperkuat sektor perikanan dan kelautan sebagai motor penggerak ekonomi pesisir. Bupati Pangkep, DR. H. Muhammad Yusran Lalogau, S.P., M.Si (MYL) menegaskan bahwa percepatan pembangunan pesisir harus dilakukan secara terarah melalui empat pilar strategi utama yang saling terhubung.

Dalam berbagai kunjungan kerja di kawasan tambak dan sentra nelayan beberapa hari lalu, Bupati MYL menyampaikan bahwa Pangkep memiliki potensi perikanan yang tidak dimiliki banyak daerah lain. Bandeng dan udang Pangkep sudah lama dikenal di Sulawesi Selatan sebagai produk berkualitas tinggi dengan cita rasa khas yang sulit ditandingi.

Untuk memperkuat keunggulan tersebut, MYL menjelaskan bahwa pilar pertama adalah penguatan produksi dan teknologi tambak. Ia menilai modernisasi tambak seperti penggunaan kincir air, aerasi, bioflok, serta manajemen pakan berbasis teknologi adalah kunci meningkatkan produktivitas dan kualitas panen.

Pada pilar kedua, Bupati MYL menekankan pentingnya branding dan identitas produk daerah. Menurutnya, Pangkep harus memiliki label kuat sebagai sentra bandeng dan udang terbaik. Pemerintah daerah sedang menggodok konsep branding seperti “Bandeng Pangkep, Gurih Tanpa Bau Lumpur” dan “Udang Pangkep, Segar dari Pesisir Terbaik Sulsel” untuk memperkuat posisi di pasar.

Pilar ketiga adalah hilirisasi dan pengembangan UMKM perikanan. MYL menegaskan bahwa masyarakat tidak boleh hanya bergantung pada penjualan ikan segar. Produk-produk olahan seperti abon ikan, bandeng presto, kerupuk udang, hingga bakso ikan harus terus ditingkatkan agar nilai tambah dapat dinikmati langsung oleh pelaku usaha lokal.

Ia menilai, UMKM pesisir harus didukung melalui pelatihan, pendampingan usaha, penyediaan rumah produksi bersama, dan peningkatan kualitas kemasan. Dengan hilirisasi yang baik, Pangkep tidak hanya menjadi produsen ikan, tetapi juga pusat industri olahan berbasis laut.

Pilar keempat adalah pengelolaan ekosistem pesisir secara berkelanjutan. Bupati MYL menegaskan bahwa keberhasilan jangka panjang sektor perikanan sangat bergantung pada kondisi lingkungan. Program rehabilitasi mangrove, pengawasan penangkapan ikan yang merusak, dan penggunaan alat tangkap ramah lingkungan akan terus diperkuat.

Selain empat pilar tersebut, Bupati MYL juga menegaskan pentingnya perlindungan nelayan melalui program asuransi dan bantuan peralatan modern. Menurutnya, nelayan adalah garda terdepan yang harus mendapat perlindungan dari segala risiko pekerjaan di laut.

Di sisi lain, MYL mendorong adanya kerja sama intens dengan perguruan tinggi dan lembaga riset untuk menghadirkan inovasi teknologi budidaya dan penangkapan yang lebih efisien. Ia menyebut bahwa pembangunan perikanan harus berbasis ilmu pengetahuan, bukan hanya pengalaman.

Dalam berbagai kesempatan, MYL juga menyoroti potensi luar biasa Pangkep sebagai penghasil bandeng dan udang terbaik di Sulawesi Selatan. Cita rasa bandeng Pangkep yang gurih serta kualitas udang yang segar telah lama menjadi nilai jual tinggi yang harus dikelola secara profesional agar semakin dikenal nasional.

Pemerintah daerah juga menargetkan pembangunan pusat promosi perikanan, festival kuliner bandeng dan udang, serta penguatan pemasaran digital sebagai bagian dari strategi memperluas pengenalan produk unggulan daerah.

Bupati MYL optimistis bahwa dengan menjalankan empat pilar strategi ini secara konsisten, Pangkep akan menjadi salah satu daerah pesisir paling maju di Indonesia. Ia menegaskan bahwa sektor perikanan bukan sekadar sumber penghasilan, tetapi identitas dan kebanggaan masyarakat Pangkep.

Menutup pernyataannya, MYL menyampaikan bahwa masa depan ekonomi Pangkep sangat ditentukan oleh pengelolaan laut dan tambak yang baik. “Jika perikanan kita kuat, maka Pangkep akan semakin maju dan masyarakat pesisir akan semakin sejahtera, ” ujar Bupati dengan penuh keyakinan. ( Herman Djide)

Read Entire Article
Hasil Tangan | Tenaga Kerja | Perikanan | Berita Kumba|