Kenapa Banyak Cicak di Rumah? Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasinya dengan Efektif

1 hour ago 2

Liputan6.com, Jakarta Kehadiran cicak di dalam rumah seringkali menjadi masalah yang mengganggu kenyamanan penghuni. Hewan melata ini tidak hanya meninggalkan kotoran di dinding atau perabot, tetapi juga berpotensi membawa bakteri yang dapat memengaruhi kebersihan lingkungan rumah. Memahami mengapa cicak betah tinggal di hunian adalah langkah awal untuk menemukan solusi penanganan yang tepat.

Artikel ini akan mengulas secara komprehensif mengenai kenapa banyak cicak di rumah. Dengan memahami penyebabnya, Anda bisa menerapkan langkah efektif untuk mengusir cicak, mulai dari menjaga kebersihan, menutup celah masuk, hingga menggunakan pengusir alami atau alat khusus, sehingga rumah tetap nyaman dan bebas cicak.

Kenapa Banyak Cicak di Rumah?

Cicak sering muncul di rumah, terutama di area dapur, kamar mandi, langit-langit, atau sudut-sudut gelap. Kehadirannya memang tidak berbahaya bagi manusia, tetapi bisa mengganggu kenyamanan dan kebersihan rumah. Banyak orang merasa heran karena rumah terlihat bersih, tapi cicak tetap muncul. Ternyata, ada beberapa alasan yang membuat cicak betah berada di rumah, mulai dari lingkungan yang mendukung hingga kebiasaan penghuni rumah yang tidak disadari. Memahami alasan-alasan ini adalah langkah pertama agar rumah bisa lebih nyaman dan bebas dari gangguan cicak.

1. Lingkungan Rumah yang Lembap

Cicak menyukai tempat yang lembap karena kondisi ini mendukung mereka mencari makan dan bertahan hidup. Dinding basah, lantai yang sering terkena air, atau area dapur yang lembap dapat membuat cicak betah tinggal di sekitar rumah. Kelembapan juga menarik serangga kecil sebagai sumber makanan cicak, sehingga mereka merasa rumah tersebut adalah habitat ideal.

Selain itu, ventilasi yang tidak memiliki kawat penghalang atau langit-langit rumah yang sering lembap bisa menjadi tempat persembunyian cicak. Mereka akan cenderung memilih area yang hangat dan lembap untuk bersembunyi pada siang hari dan keluar mencari makan saat malam. Oleh karena itu, menjaga rumah tetap kering dan memperbaiki kebocoran sangat membantu mengurangi kehadiran cicak.

2. Banyaknya Serangga sebagai Makanan

Cicak hidup dengan memakan serangga kecil seperti nyamuk, lalat, atau kecoa. Jika rumah Anda memiliki banyak serangga, cicak akan datang secara rutin untuk mencari makan. Sisa makanan, sampah yang tidak segera dibuang, atau buah dan sayuran yang tersisa di meja bisa meningkatkan populasi serangga, dan secara tidak langsung menarik cicak ke rumah.

Selain itu, lampu yang menyala di malam hari bisa menarik serangga sehingga semakin memudahkan cicak menemukan makanannya. Dengan mengurangi populasi serangga di rumah melalui kebersihan dan penggunaan lampu anti-serangga, peluang cicak datang pun akan berkurang. Strategi ini efektif karena memutus sumber makanan utama cicak.

3. Celah dan Retakan di Dinding

Cicak mudah masuk ke rumah melalui celah atau retakan pada dinding, jendela, pintu, atau ventilasi. Semakin banyak celah yang terbuka, semakin mudah bagi cicak untuk masuk dan menetap di rumah. Celah ini juga memberikan mereka tempat bersembunyi dari predator dan cahaya terang, sehingga mereka merasa aman.

Menutup retakan dengan sealant, menambahkan kawat kasa pada ventilasi, atau memastikan pintu dan jendela tertutup rapat akan membatasi akses cicak masuk ke rumah. Langkah sederhana ini sering menjadi solusi efektif karena cicak cenderung mencari rumah yang mudah diakses dan nyaman untuk bersembunyi.

4. Pencahayaan yang Menarik Serangga

Lampu yang menyala di malam hari menarik banyak serangga kecil, yang kemudian menjadi sumber makanan bagi cicak. Misalnya, lampu luar rumah atau lampu dekat jendela akan membuat area tersebut penuh serangga, sehingga cicak akan sering datang untuk berburu.

Selain itu, cahaya lampu yang menyorot ke luar rumah bisa menciptakan “zona makan” yang ideal bagi cicak. Mengurangi penggunaan lampu terang di malam hari, atau memasang lampu anti-serangga, bisa meminimalkan kedatangan cicak karena jumlah serangga sebagai makanannya juga berkurang.

5. Sisa Makanan dan Kebiasaan Penghuni Rumah

Kebiasaan meninggalkan sisa makanan, piring kotor, atau sampah organik terbuka menjadi faktor yang membuat cicak betah. Mereka akan datang mencari serangga yang tertarik pada sisa makanan ini, sehingga rumah menjadi tempat berburu yang nyaman bagi cicak.

Selain itu, area dapur yang tidak rapi atau wadah makanan yang terbuka bisa menjadi magnet bagi serangga dan secara tidak langsung menarik cicak. Dengan menjaga kebersihan rumah, menyimpan makanan dalam wadah tertutup, dan membuang sampah secara rutin, jumlah cicak di rumah bisa dikurangi signifikan.

6. Kehadiran Predator atau Lingkungan Sekitar

Cicak lebih cenderung muncul di rumah yang aman dan tanpa predator. Jika lingkungan sekitar rumah minim hewan pemangsa seperti kucing atau burung, cicak merasa lebih aman untuk menetap. Selain itu, rumah yang dekat area taman atau halaman dengan banyak semak juga menyediakan tempat persembunyian alami bagi cicak.

Menyediakan predator alami, misalnya kucing, atau memastikan rumah tidak memiliki tumpukan kayu atau semak terlalu dekat dengan rumah, bisa membuat cicak enggan menetap. Strategi ini efektif karena cicak cenderung memilih tempat yang aman dan nyaman untuk bersembunyi, sehingga kehadiran predator atau kondisi rumah yang tidak ramah bisa meminimalkan populasinya.

Cara Mengatasi Keberadaan Cicak di Rumah dengan Efektif

Berikut 7 cara efektif mengatasi cicak di rumah, mulai dari langkah sederhana hingga metode modern.

1. Menjaga Kebersihan Rumah

Kebersihan adalah langkah paling dasar dan efektif untuk mengurangi cicak. Cicak datang karena mencari makanan berupa serangga, dan serangga ini biasanya tertarik pada sisa makanan atau kotoran di rumah. Membersihkan rumah secara rutin, menyapu, mengepel, serta membuang sampah dan sisa makanan akan mengurangi daya tarik rumah bagi cicak.

Selain itu, menjaga kebersihan juga berarti menutup rapat makanan dan menyimpan buah atau sayuran di tempat tertutup. Dengan lingkungan yang bersih, jumlah serangga berkurang, dan secara tidak langsung populasi cicak juga menurun. Kebiasaan sederhana ini menjadi pondasi untuk mengendalikan keberadaan cicak secara aman dan ramah lingkungan.

Cicak masuk melalui celah di dinding, jendela, pintu, atau ventilasi. Semakin banyak celah terbuka, semakin mudah mereka masuk. Menutup retakan dengan sealant, menambahkan kawat kasa pada ventilasi, dan memastikan pintu serta jendela tertutup rapat akan membatasi akses cicak ke dalam rumah.

Langkah ini sangat efektif karena cicak cenderung mencari tempat yang mudah diakses dan nyaman untuk bersembunyi. Dengan menutup semua jalur masuk, Anda memaksa cicak mencari habitat lain di luar rumah. Cara ini aman, tidak membutuhkan bahan kimia, dan efektif jangka panjang.

3. Mengurangi Serangga di Rumah

Serangga adalah sumber makanan utama cicak. Semakin banyak serangga di rumah, semakin banyak cicak yang datang. Oleh karena itu, mengurangi serangga dengan menjaga kebersihan, menutup sisa makanan, dan menggunakan lampu anti-serangga menjadi langkah penting.

Selain itu, menutup ventilasi dan mengurangi lampu terang di malam hari dapat mengurangi jumlah serangga yang tertarik masuk rumah. Dengan begitu, cicak kehilangan daya tarik utama dan cenderung menjauh dari rumah.

4. Menggunakan Bahan Alami Pengusir Cicak

Beberapa bahan alami seperti daun mint, bawang putih, cabai, atau minyak kayu putih terbukti efektif mengusir cicak. Aromanya yang tajam membuat cicak enggan berada di sekitar rumah. Menaruh daun mint atau potongan bawang putih di sudut rumah, jendela, atau langit-langit dapat membantu menciptakan “zona aman”.

Selain itu, air rendaman bawang putih atau minyak kayu putih bisa disemprotkan di area rawan cicak. Cara ini aman untuk anak-anak dan hewan peliharaan, serta ramah lingkungan karena tidak menggunakan racun kimia. Efeknya akan maksimal jika dilakukan secara rutin.

5. Menggunakan Pengusir Cicak Elektrik

Pengusir cicak elektrik bekerja dengan gelombang ultrasonik yang mengganggu sistem saraf cicak. Gelombang ini membuat cicak merasa tidak nyaman dan enggan tinggal di area yang dipasang alat tersebut. Penggunaannya mudah; cukup colokkan ke stop kontak dan biarkan beroperasi terus-menerus.

Kelebihan metode ini adalah tidak meninggalkan kotoran atau residu berbahaya, aman untuk manusia dan hewan peliharaan, serta efektif di berbagai ruangan. Namun, efektivitasnya lebih optimal bila dikombinasikan dengan langkah kebersihan dan pengendalian serangga.

6. Menyemprotkan Campuran Cuka dan Air

Cuka memiliki aroma yang tidak disukai cicak. Larutan campuran cuka dan air dapat disemprotkan di langit-langit, sudut rumah, atau area yang sering dilalui cicak. Semprotan ini membantu menimbulkan aroma yang membuat cicak enggan mendekat.

Selain mudah didapat, cuka aman digunakan di rumah dengan anak-anak atau hewan peliharaan. Untuk hasil maksimal, semprotkan larutan ini secara rutin minimal seminggu sekali agar aroma tetap efektif mengusir cicak.

7. Memelihara Predator Alami

Cicak cenderung menghindari tempat yang memiliki predator alami. Memelihara kucing atau hewan lain yang memangsa cicak dapat membantu mengurangi populasi cicak di rumah. Cicak yang melihat predator akan lebih jarang muncul atau mencari tempat lain untuk bertahan hidup.

Selain itu, mengurangi tumpukan kayu atau semak di sekitar rumah juga membuat cicak kehilangan tempat persembunyian alami. Strategi ini efektif karena cicak lebih memilih tempat yang aman dan nyaman, sehingga kehadiran predator atau kondisi rumah yang tidak ramah akan membuat mereka enggan menetap.

Pertanyaan Umum Seputar Topik

  1. Apakah cicak berbahaya bagi manusia? Secara umum cicak tidak berbahaya, tapi keberadaannya bisa mengganggu kenyamanan dan kebersihan rumah.
  2. Mengapa cicak sering muncul di rumah? Cicak tertarik pada rumah karena banyak serangga sebagai makanan, lingkungan lembap, celah dinding, dan kebiasaan penghuni rumah yang meninggalkan sisa makanan.
  3. Apakah pengusir cicak elektrik efektif? Ya, gelombang ultrasonik membuat cicak merasa tidak nyaman dan cenderung menjauh, terutama bila dikombinasikan dengan kebersihan dan pengurangan serangga.
  4. Bahan alami apa yang bisa digunakan untuk mengusir cicak? Daun mint, bawang putih, cabai, dan minyak kayu putih bisa ditempatkan atau disemprotkan di area rawan cicak untuk membuat mereka enggan mendekat.
  5. Bagaimana cara mencegah cicak masuk rumah secara permanen? Menjaga kebersihan, menutup celah dan retakan, mengurangi serangga, serta memelihara predator alami seperti kucing adalah langkah efektif untuk mencegah cicak masuk rumah.
Read Entire Article
Hasil Tangan | Tenaga Kerja | Perikanan | Berita Kumba|