Liputan6.com, Jakarta Mewujudkan hunian nyaman tidak harus selalu mewah. Saat ini, banyak orang memilih rumah sederhana yang indah ada taman belakang karena menawarkan ketenangan serta nuansa alami. Desain seperti ini menjadi pilihan ideal bagi keluarga kecil, maupun pasangan muda yang mendambakan suasana rileks setelah beraktivitas.
Hunian mungil tetap bisa tampil memukau apabila dirancang secara fungsional dan estetis. Rumah sederhana yang indah ada taman belakang kerap menghadirkan keseimbangan antara kebutuhan ruang dan nilai keindahan. Tata letak yang cermat memungkinkan pencahayaan alami masuk secara optimal, sementara taman memberikan kesan asri tanpa harus memakan banyak lahan.
Taman belakang bukan sekadar pelengkap, melainkan elemen penting dalam menciptakan rumah ideal. Konsep rumah sederhana yang indah ada taman belakang sangat cocok bagi mereka yang menghargai harmoni antara arsitektur dan alam. Suara gemericik air atau hijaunya daun dapat membantu meredakan stres, menjadikan hunian terasa lebih hidup dan inspiratif.
Selain memberi nilai estetika, rumah sederhana yang indah ada taman belakang juga mendukung gaya hidup sehat. Aktivitas luar ruang seperti bercocok tanam, membaca buku, atau sekadar duduk menikmati udara segar menjadi rutinitas menyenangkan. Konsep ini sangat relevan di era modern, di mana keseimbangan antara interior dan eksterior menjadi kebutuhan utama dalam perencanaan rumah.
Berikut ini beberapa desain dan model yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Senin (4/8/2025).
1. Rumah Sederhana Bergaya Skandinavia
Hunian sederhana yang terinspirasi dari gaya Skandinavia selalu menarik perhatian karena memadukan keanggunan dalam kesederhanaan. Ciri khasnya terlihat pada pemilihan warna-warna lembut seperti putih bersih, abu-abu kalem, hingga nuansa krem yang menyatu harmonis dalam keseluruhan desain. Kehadiran pencahayaan alami menjadi elemen penting untuk menambah kesan luas dan terbuka.
Untuk melengkapi suasana, bagian taman belakang dapat dirancang dengan hamparan rumput hijau, beberapa pohon mungil, dan satu set meja kayu ringan. Area tersebut akan menjadi tempat sempurna untuk bersantai pada sore hari sambil menikmati udara segar.
2. Rumah Tipe 36 Bergaya Modern Tropis
Rumah tipe 36 merupakan salah satu model hunian yang paling banyak ditemui di lingkungan perumahan masyarakat urban Indonesia. Meskipun memiliki keterbatasan pada ukuran lahan, rumah ini tetap bisa disulap menjadi tempat tinggal yang menawan.
Di bagian belakang, taman mungil bisa dirancang secara apik menggunakan elemen batu koral sebagai jalur setapak, tanaman rambat yang menyegarkan mata, serta lampu-lampu taman kecil yang memberikan nuansa hangat ketika malam tiba. Kombinasi ini menjadikan taman belakang sebagai area relaksasi yang tidak kalah menarik dari hunian-hunian mewah.
3. Rumah Kayu Bernuansa Pedesaan
Desain rumah berbahan dasar kayu selalu menghadirkan suasana yang dekat dengan alam dan ramah lingkungan. Gaya pedesaan yang diusung memperlihatkan kesederhanaan alami namun tetap menawan. Keberadaan taman belakang semakin memperkaya atmosfer hunian, terutama jika diisi oleh tanaman buah-buahan atau sayuran organik.
Bagi mereka yang menyukai kegiatan berkebun atau ingin menciptakan ruang hijau pribadi, desain seperti ini memberikan kepuasan tersendiri karena mampu menghadirkan ketenangan serta rasa sejuk setiap harinya.
4. Rumah Minimalis Lantai Satu Beratap Miring
Model rumah minimalis satu lantai dengan struktur atap miring memberi karakter unik sekaligus fungsional. Desain fasadnya yang bersih dan ringkas dapat dipadukan secara harmonis dengan taman belakang yang lapang. Di area terbuka tersebut,
Anda bisa menanam berbagai jenis tanaman tropis yang menyegarkan, menambahkan batu-batu pijakan sebagai jalur estetis, serta meletakkan beberapa kursi rotan untuk menciptakan tempat duduk santai. Tempat ini pun sangat cocok digunakan sebagai titik berkumpul bersama keluarga saat akhir pekan.
5. Rumah Sederhana Bergaya Jepang
Inspirasi dari arsitektur tradisional Jepang membawa suasana damai dan menenangkan ke dalam rumah. Hunian ini mengutamakan nilai kesederhanaan, efisiensi ruang, serta keheningan batin. Taman belakangnya bisa dirancang menyerupai taman zen, lengkap dengan elemen batu kerikil yang disusun rapi, air mancur mungil, serta tanaman khas Jepang seperti bonsai atau maple mini. Suasana tersebut menciptakan lingkungan yang cocok untuk meditasi, membaca, atau sekadar menikmati udara pagi yang sejuk.
6. Rumah Bergaya Industrial Modern
Bagi Anda yang menyukai nuansa maskulin dan tegas, desain rumah industrial modern menawarkan karakter yang kuat. Ciri khasnya terletak pada penggunaan material ekspos seperti bata merah, dinding semen tanpa cat, serta besi berwarna hitam.
Area taman belakang bisa diberi sentuhan rustic dengan menambahkan kursi dari kayu bekas, lampu-lampu gantung yang memberikan pencahayaan hangat, dan bahkan area api unggun mini untuk menciptakan pengalaman malam yang intim dan berkesan.
7. Rumah Gaya Kolonial Bernuansa Tropis
Rumah berdesain kolonial tropis dikenal melalui pilar-pilar tinggi serta jendela besar yang memungkinkan sirkulasi udara berlangsung lancar. Gaya ini menggabungkan kemegahan arsitektur klasik dengan kenyamanan tropis khas Indonesia.
Untuk taman belakang, elemen seperti kolam ikan kecil, gazebo dari kayu jati, serta jalan setapak dari batu alam dapat menjadi tambahan estetis yang menghidupkan suasana. Area ini sangat ideal sebagai tempat melepas penat setelah seharian beraktivitas.
8. Rumah Kecil Asimetris Bergaya Modern
Konsep rumah kecil tidak harus monoton. Desain asimetris menawarkan alternatif menarik bagi penghuni yang menginginkan tampilan modern nan dinamis. Bagian belakang rumah dapat difungsikan sebagai taman minimalis multifungsi yang ditanami bunga-bunga warna-warni.
Selain itu, penggunaan vertical garden di dinding bisa menjadi solusi cerdas untuk memaksimalkan ruang tanpa mengurangi keindahan visual. Desain ini cocok untuk pasangan muda yang menyukai gaya hidup praktis dan modern.
FAQ Seputar Topik
1. Apa kelebihan memiliki taman belakang di rumah sederhana?
Jawaban: Taman belakang menambah nilai estetika sekaligus fungsi pada rumah sederhana. Kehadirannya memberi ruang hijau pribadi yang bisa digunakan untuk bersantai, bercocok tanam, hingga tempat bermain anak tanpa perlu meninggalkan rumah.
2. Apakah rumah berukuran kecil tetap bisa memiliki taman belakang?
Jawaban: Tentu bisa. Desain yang tepat memungkinkan pemanfaatan lahan sempit secara efisien. Bahkan taman kecil pun dapat memberi kesan luas jika dipadukan dengan elemen vertikal, pot gantung, atau jalur batu minimalis.
3. Bagaimana cara menata taman belakang agar tampak lebih luas?
Jawaban: Gunakan warna terang untuk pagar atau dinding taman, tambahkan cermin taman, dan pilih tanaman berdaun kecil agar tidak terkesan padat. Hindari elemen dekoratif berlebihan agar area tetap lapang dan segar.
4. Tanaman apa saja yang cocok untuk taman belakang rumah sederhana?
Jawaban: Tanaman hias seperti lidah mertua, sirih gading, dan monstera cocok karena mudah dirawat dan tidak membutuhkan banyak tempat. Bila menginginkan warna-warni, bunga kertas atau kembang sepatu juga menarik.
5. Apakah taman belakang bisa digunakan sebagai ruang tambahan?
Jawaban: Ya, area taman belakang dapat diubah menjadi ruang multifungsi seperti gazebo mini, dapur terbuka, atau sudut kerja outdoor. Desain atap transparan atau kanopi ringan bisa menambah kenyamanan tanpa menghilangkan kesan alami.