Liputan6.com, Jakarta - Ular terbesar di dunia menarik diketahui oleh para pecinta satwa, para ahli zoologi, dan mereka yang tertarik dengan megafauna. Salah satu ular paling besar di dunia yang cukup populer adalah anaconda hijau (Eunectes murinus) karena beratnya bisa mencapai 200 kg.
Selain itu, mengetahui ular purba terbesar juga menarik dipelajari karena dapat memberikan wawasan tentang evolusi reptil hingga ekosistem prasejarah yang cukup ekstrem. Ukurannya yang masif menjadi petunjuk bahwa suhu global di masa lalu jauh lebih hangat sehingga mendukung reptil berdarah dingin ini mencapai ukuran raksasa.
Berikut Liputan6.com ulas lengkap ular-ular terbesar dan terpanjang di dunia.
1. Anaconda Hijau (Eunectes murinus)
Anaconda hijau diakui sebagai ular terbesar di dunia yang didasarkan pada diameter lingkar tubuh dan beratnya. Panjangnya bisa mencapai hingga 9 meter dan beratnya lebih dari 200 kg.
Ular yang seringkali menggunakan kekuatan ototnya untuk melilit dan meremas mangsa sampai mati lemas, lalu menelannya utuh. Ular terbesar ini berperan penting sebagai predator puncak di ekosistem Amerika Selatan bagian tropis khususnya di rawa dan sungai yang arusnya lambat.
2. Sanca Permata (Simalia amethistina)
Sanca permata masuk kategori spesies ular sanca terbesar di dunia berdasarkan panjang dan beratnya. Ular ini populer dengan sebutan sanca patola atau ular semak yang umumnya ada di Indonesia, Papua Nugini, dan Australia. Kulit ular yang terkenal karena warna kulitnya yang indah.
Meskipun panjangnya bisa mencapai 8 meter dan beratnya bisa mencapai 100 kilogram, ular ini tidak berbisa dan cenderung tenang. Ini jenis ular yang lebih memilih untuk melarikan diri atau melindungi diri ketika merasa terancam daripada menyerang.
3. Sanca Burma (Python bivittatus)
Sanca burma juga dijuluki sanca bodo. Salah satu ular terbesar di dunia karena ukuran tubuhnya yang kekar dan berat. Panjang ular ini dapat melebihi 5 meter.
Ular Sanca Burma tidak memiliki bisa, tetapi masuk kategori predator puncak yang bisa membunuh mangsa besar melalui lilitan kuatnya. Ular yang ekosistem alaminya ada di hutan tropis dan rawa.
4. Sanca Kembang (Reticulated python)
Sanca kembang merupakan salah satu ular terpanjang di dunia yang ukurannya bisa mencapai lebih dari 6-10 meter. Ular ini termasuk predator tidak berbisa yang mengandalkan lilitan kuat untuk membunuh mangsa besarnya. Habitat dari ular Sanca Kembang tersebar luas di Asia Tenggara di kawasan hutan hujan, rawa-rawa, dan seringkali berada di dekat sumber air.
5. Sanca Batu Afrika (Python sebae)
Sanca batu Afrika adalah ular terbesar yang ada di Afrika. Panjangnya bisa mencapai lebih dari 6 meter dan beratnya bisa lebih dari 90 kilogram. Ular ini predator yang kuat dan tidak berbisa. Dia melilit mangsa besar dengan otot-otot kuatnya, termasuk tangguh kalahkan buaya kecil. Sanca batu Afrika pola warnanya coklat dan zaitun, suka habitat yang lembab dekat sumber air.
6. Titan (Titanoboa cerrejonensis)
Titanoboa cerrejonensis adalah salah satu ular terbesar di dunia yang hidup sekitar 60 juta tahun yang lalu di era Paleoseo. Panjangnya perkiraan mencapai 12 hingga 15 meter dan beratnya mencapai lebih dari 1,1 ton.
Ular raksasa ini dulunya tinggal di hutan hujan tropis Amerika Selatan dekat air dan suka memangsa buaya purba besar. Fosil ular Titan telah ditemukan di Kolombia.
7. Ular Laut (Palaeophis colossus)
Palaeophis colossus merupakan spesies ular laut raksasa yang hidup pada masa Eosen, tepatnya sekitar 56 hingga 33,9 juta tahun yang lalu. Ular ini dijuluki ular laut terbesar sepanjang masa yang panjangnya mencapai 12,3 meter.
8. Ular Purba (Gigantophis garstini)
Gigantophis garstini adalah ular purba raksasa yang pernah dijuluki ular terbesar di dunia. Ular purba ini hidup sekitar 40 juta tahun lalu di wilayah yang saat ini menjadi Mesir. Ular yang tidak berbisa dan membunuh mangsanya dengan cara melilit. Panjang ular purba diperkirakan 6,9 hingga 10,7 meter.
9. Boa Pembelit (Boa constrictor)
Boa pembelit termasuk ular terbesar di dunia karena ukurannya bisa mencapai lebih dari 4 meter. Meskipun tak sebesar anaconda atau piton, tetapi dispesiesnya, ukuran rata-ratanya hanya mencapai 2,2 meter. Ular yang dikenal sangat kuat karena tubuhnya yang berotot besar. Predator ini mampu meremukkan mangsa sebelum menelannya.
10. Mulga (Pseudechis australis)
Mulga populer disebut king brown snake. Ini salah satu ular terbesar dan terpanjang yang ada di Australia, rekor panjang totalnya bisa mencapai 3,3 meter. Ular yang memiliki tubuh besar, cokelat, dan tidak berbisa.
11. King Kobra (Ophiophagus hannah)
King kobra merupakan ular berbisa terpanjang yang ada di dunia. Panjangnya bisa mencapai 5,7 meter dan dikenal sebagai predator puncak yang menguasai ekosistemnya. Dia adalah ular "pemakan ular" (ophiophagy) karena sebagian besar mangsanya sesama ular bahkan yang berbisa sekalipun.
Ini ular pemalu yang sangat agresif saat sedang melindungi sarangnya yang berisi telur. Ular king kobra akan menyerang jika terancam dengan mengeluarkan bisa neurotoksik yang sangat mematikan.
12. Sanca India (Python molurus)
Sanca India adalah salah satu ular besar yang ada di dunia dalam genus Python karena ukuran raksasanya. Panjang ular ini bisa mencapai panjang 4,6 meter. Ular yang tidak berbisa, dia membunuh mangsanya dengan cara mencekik atau melilitnya sampai mati.
13. Mamba Hitam (Dendroaspis polylepis)
Mamba Hitam merupakan salah satu ular berbisa dan terpanjang di Afrika dan terpanjang kedua di dunia. Panjang ular ini rata-rata 2-3 meter dan bisa lebih dari 4 meter. Ular ini cukup terkenal karena kecepatan geraknya sangat lincah dan punya bisa racun neurotoksin yang kuat. Dia akan membuka mulut sebagai peringatan ketika merasa terancam.
FAQ
1. Apa ular terbesar di dunia berdasarkan berat?
Anaconda hijau menjadi pemegang rekor berkat bobot ekstremnya.
2. Apa ular terpanjang yang masih hidup?
Sanca kembang dikenal sebagai pemegang rekor panjang ekstrem.
3. Apakah ada ular purba berukuran lebih besar dari anaconda?
Titanoboa menjadi contoh ular prasejarah berukuran jauh lebih besar.
4. Apakah semua ular raksasa memiliki bisa?
Sebagian besar ular raksasa modern tidak memiliki bisa.
5. Dari benua mana spesies raksasa paling banyak ditemukan?
Amerika Selatan dan Asia menjadi wilayah dengan banyak spesies berukuran besar.

2 hours ago
1
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5429305/original/082580800_1764580566-anakan_ular.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5429214/original/067173500_1764577725-Ide_teras_untuk_barbeque_tahun_baru_2026.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5429169/original/090886100_1764575945-teras_rumah_kecil_1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5263384/original/081443400_1750820199-unnamed__1_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5429025/original/016703700_1764571494-ilustrasi_mengetik_surat_perjanjian.png)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5429134/original/031527600_1764574733-hl2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5429026/original/004091300_1764571740-teras_sempit_3a.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5429095/original/016741900_1764573781-Contoh_gerobak_usaha_yang_unik.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5310597/original/051311800_1754738724-furnitur.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2894686/original/050131100_1566966633-alfeandra_dewangga.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5428950/original/023903600_1764569329-gamis_plisket_jatuh_2a.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5428964/original/073254900_1764569583-Baju_keki_yang_stylish_tapi_formal.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3907960/original/062227100_1642568417-verdian-chua-68hC4vYTSFo-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5405041/original/044452700_1762422777-unnamed__12_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5428483/original/072885400_1764511063-SnapInsta.to_588546973_18548895427014746_5234810774496989034_n.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5406529/original/085875000_1762580138-Keripik_singkong__Pexels_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5428832/original/053041200_1764564759-gambar_bagian_depan_rumah_minimalis_2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5378555/original/015009700_1760256272-rumah_36_100jt6.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5407930/original/096633000_1762757853-cf17a9d3-a41c-4a41-bbf1-1fbf2e5d9cdd.png)










:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5001271/original/045738300_1731378312-page.jpg)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5347915/original/009314600_1757745786-ChatGPT_Image_Sep_13__2025__01_41_07_PM.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5338264/original/048399000_1756968798-3.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5339933/original/067743600_1757137253-unnamed_-_2025-09-06T122212.122.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5363741/original/074425700_1758961497-Gemini_Generated_Image_5iwydt5iwydt5iwy.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4749488/original/094430200_1708534731-6_Pesona_Mas-mas_Jawa_Jerman_Nicholas_Saputra_dalam_Balutan_Beskap_Berbagai_Warna__3_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5339299/original/025399500_1757052533-unnamed_-_2025-09-05T125024.466.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5228890/original/025290300_1747898841-ChatGPT_Image_May_22__2025__02_14_51_PM.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5345226/original/041083400_1757522822-WhatsApp_Image_2025-09-10_at_21.04.13.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5338093/original/002133400_1756964690-Gemini_Generated_Image_e2yjtbe2yjtbe2yj.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5314799/original/018068700_1755141741-Screenshot_2025-08-14_101821.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5352448/original/090606500_1758098726-Gemini_Generated_Image_zhur86zhur86zhur.jpg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/bola/watermark-color-landscape-new.png,1125,20,0)/kly-media-production/medias/5339676/original/014879200_1757081736-20250904AA_Timnas_Indonesia_vs_China_Taipei-07.JPG)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5339336/original/027918600_1757053950-Gemini_Generated_Image_g2jz1pg2jz1pg2jz.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5363626/original/003041100_1758954707-unnamed__32_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5317791/original/081125900_1755406322-1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5362760/original/090638300_1758873977-Gemini_Generated_Image_cqeijycqeijycqei.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4958566/original/092051000_1727865780-Mees.jpg)