7 Ide Jualan Keripik Rumahan Modal 50 Ribu Bahan Mudah Dicari, Begini Kelola Modalnya

1 hour ago 1

Liputan6.com, Jakarta Ada banyak sekali ide jualan keripik rumahan modal 50 ribu bahan mudah dicari. Memulai usaha di bidang kuliner tidak selalu memerlukan modal besar. Dengan kreativitas dan pemanfaatan sumber daya yang ada, peluang bisnis yang menjanjikan dapat terbuka lebar. Salah satu ide jualan yang sangat potensial adalah keripik rumahan, yang bisa dimulai hanya dengan modal Rp50.000.

Camilan keripik memiliki pasar yang luas di Indonesia, digemari oleh berbagai kalangan usia. Ini menjadi momentum emas bagi siapa pun yang ingin merintis usaha dari rumah.

Artikel ini akan mengupas tuntas berbagai ide jualan keripik rumahan modal 50 ribu bahan mudah dicari, lengkap dengan panduan alokasi modal, strategi penentuan harga jual, serta tips agar usaha Anda cepat laris dan menguntungkan. Jadi simak ide selengkapnya, sebagaimana telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Senin (1/12/2025).

Ide Jualan Keripik Rumahan Modal 50 Ribu & Bahan Mudah Dicari

Meskipun hanya dengan modal Rp50.000, ada banyak opsi produk keripik yang bisa dihasilkan dan berpotensi menguntungkan. Kunci utamanya adalah kreativitas dan kemampuan memanfaatkan sumber daya yang ada untuk menciptakan produk yang diminati pasar.

1. Keripik Singkong Balado

Keripik singkong adalah camilan klasik yang selalu laris dan banyak diminati masyarakat Indonesia. Produk ini dapat dipasarkan melalui berbagai saluran, baik online, toko kelontong, warung sekitar rumah, hingga pusat oleh-oleh. Varian rasa balado pedas-manis sangat disukai banyak orang.

Untuk membuatnya, Anda memerlukan singkong segar sekitar 500 gram yang dikupas dan diiris tipis, minyak goreng, serta bumbu balado. Bumbu balado bisa diracik dari cabai merah besar, cabai rawit, bawang merah, bawang putih, daun jeruk, dan gula pasir, atau menggunakan bumbu instan untuk kepraktisan.

2. Keripik Pisang Manis & Gurih

Keripik pisang masih menjadi salah satu camilan yang banyak diminati masyarakat Indonesia. Pisang kepok atau pisang tanduk adalah jenis pisang yang cocok diolah menjadi keripik karena teksturnya yang padat. Menurut Kompas.com, pisang ambon atau pisang raja bulu juga bisa digunakan, dan hanya memerlukan tiga bahan utama: pisang, minyak, dan garam.

Untuk varian rasa, Anda bisa menggunakan gula halus untuk rasa manis atau bawang putih bubuk dan penyedap untuk rasa gurih. Bahan-bahan ini sangat mudah didapatkan di pasar tradisional maupun modern.

3. Keripik Bakso Goreng Pedas (Basreng)

Basreng atau bakso goreng sedang tren dan digemari, terutama di kalangan anak muda. Proses pembuatannya sangat simpel: bakso dapat dibeli dari pasar, diiris tipis, digoreng hingga renyah, lalu dibalur bumbu pedas atau asin gurih. Rasanya yang unik dan teksturnya yang renyah menjadikan basreng sebagai pilihan keripik yang menarik.

4. Keripik Tahu Crispy

Keripik tahu menawarkan alternatif camilan yang sehat dan ringan. Teksturnya yang renyah di luar dan lembut di dalam sangat disukai. Bahan-bahan seperti tahu putih, minyak goreng, dan tepung bumbu instan (atau racikan bawang putih & ketumbar) mudah ditemukan. Dapur KOBE menyebutkan bahan seperti tahu kuning, Kobe Tepung Tempe Kriuk, margarin, minyak sayur, air, kapur sirih, dan BonCabe level 15 dapat digunakan untuk membuat keripik tahu.

5. Keripik Bayam Renyah

Keripik bayam memberikan kesan camilan sehat (veggie chips) karena terbuat dari daun bayam. Warna hijau yang menarik dan tekstur super renyah menjadi daya tarik tersendiri. Bahan-bahan yang dibutuhkan antara lain daun bayam segar yang dicuci bersih, tepung tapioka, tepung beras, air, telur, Royco Kaldu Ayam, dan minyak untuk menggoreng, seperti yang diulas oleh Masak Apa Hari Ini?.

6. Keripik Makaroni Pedas

Keripik makaroni pedas dengan bentuknya yang unik dan rasa gurih-pedas cocok untuk teman nongkrong. Bahan-bahan seperti makaroni biasa atau spiral, minyak goreng, tepung terigu, maizena, bumbu bubuk balado, dan cabai tabur sangat mudah didapatkan. Resepnya pun sederhana dan cepat dibuat.

7. Keripik Kulit Melinjo

Keripik kulit melinjo memiliki cita rasa gurih alami yang khas dan tekstur yang berbeda, menjadikannya produk unggulan yang unik. Bahan-bahan yang diperlukan antara lain kulit melinjo (biasanya dijual dalam keadaan kering), minyak goreng, bawang putih, dan garam. Fimela.com membagikan resep keripik kulit melinjo yang gurih dan kriuk dengan bahan-bahan tersebut.

Panduan Alokasi Modal Rp50.000 untuk Memulai

Untuk memulai usaha keripik rumahan modal 50 ribu, fokuslah pada 1-2 jenis keripik terlebih dahulu untuk efisiensi. Berikut adalah contoh rincian alokasi modal yang bisa Anda terapkan:

Bahan Baku (Rp 30.000):

  • Singkong (Rp 10.000)
  • Bakso (Rp 10.000)
  • Minyak Goreng (Rp 7.000)
  • Bumbu (Rp 3.000)

Kemasan & Promosi (Rp 15.000):

  • Plastik klip/plastik kemasan (Rp 10.000)
  • Kuota internet untuk promosi di WhatsApp/Instagram (Rp 5.000)

Cadangan Operasional (Rp 5.000): Untuk kebutuhan tak terduga atau beli bahan tambahan.

Strategi Harga Jual untuk Untung Banyak

Menentukan harga jual yang tepat sangat penting agar usaha keripik Anda menguntungkan dan tetap kompetitif di pasaran. Langkah pertama adalah menghitung Harga Pokok Produksi (HPP).

HPP adalah total biaya yang diperlukan untuk memproduksi barang. Hitung semua biaya produksi (bahan, kemasan, listrik), lalu bagi dengan jumlah kemasan yang dihasilkan. Misalnya, jika modal Rp50.000 menghasilkan 25 bungkus keripik, maka HPP per bungkus adalah Rp2.000.

Setelah mengetahui HPP, Anda bisa menentukan harga jual. Tambahkan keuntungan 50-100% dari HPP, sehingga harga jual bisa berkisar Rp3.000 - Rp4.000 per bungkus. Pertimbangkan juga strategi paket, seperti "3 bungkus Rp10.000" untuk meningkatkan volume penjualan. Jika dititipkan di warung, berikan harga sedikit lebih murah (misal Rp2.500/bungkus) agar pemilik warung juga mendapat keuntungan. Dengan harga jual rata-rata Rp3.500 per bungkus dan target 25 bungkus terjual, omzet bisa mencapai Rp87.500, dengan keuntungan bersih Rp37.500 dari modal awal Rp50.000.

Tips Tambahan Agar Cepat Laris

Agar usaha keripik rumahan modal 50 ribu Anda cepat laris dan berkembang, perhatikan beberapa tips berikut. Konsistensi dalam kualitas produk dan strategi pemasaran yang cerdas adalah kunci utama.

Gunakan kemasan yang sederhana namun rapi dan menarik. Plastik transparan dengan label tulisan tangan atau stiker kecil sudah cukup untuk awal. Manfaatkan media sosial seperti Instagram, TikTok, dan Facebook untuk promosi gratis melalui foto estetik atau video kreatif.

Mulailah dengan menitipkan produk di warung terdekat atau menjual kepada tetangga dan teman. Jaga konsistensi rasa dan kerenyahan keripik Anda, karena kualitas produk adalah alasan utama pelanggan akan kembali. Jangan ragu meminta testimoni dari pelanggan pertama sebagai bahan promosi.

Dengan perencanaan yang tepat, peluang untuk mendapatkan penghasilan tambahan dari rumah bukan lagi impian semata. Pilih satu ide jualan keripik rumahan modal 50 ribu bahan mudah dicari, praktikkan panduan alokasi modal dan harga jual, serta terapkan tips pemasaran untuk meraih kesuksesan.

FAQ

Q: Apakah benar bisa memulai jualan keripik rumahan hanya dengan modal 50 ribu?

A: Sangat bisa! Kuncinya adalah memilih 1-2 jenis keripik yang bahannya murah dan mudah didapat, seperti keripik singkong atau basreng. Alokasikan modal dengan tepat untuk bahan baku dan kemasan sederhana.

Q: Bahan-bahan apa saja yang umum dan mudah dicari untuk keripik rumahan?

A: Bahan yang mudah dicari antara lain singkong, pisang, tahu, bakso, daun bayam, makaroni, dan bumbu dasar seperti cabai bubuk, bawang putih bubuk, garam, dan gula.

Q: Bagaimana cara mengatur harga jual agar untung tapi tetap kompetitif?

A: Hitung semua biaya yang keluar (HPP) terlebih dahulu. Kemudian, tambahkan margin keuntungan 50-100% dari HPP. Jangan lupa bandingkan dengan harga pasar agar tidak terlalu mahal. Menjual dalam paket bundling juga bisa meningkatkan nilai transaksi.

Q: Ke mana saja tempat terbaik untuk menjual keripik di awal memulai?

A: Mulailah dari lingkungan terdekat: titipkan ke warung, jual ke tetangga, atau promosikan di grup WhatsApp RT/RW dan media sosial pribadi. Word of mouth dari orang terdekat sangat powerful.

Q: Apa yang harus dilakukan jika modal 50 ribu sudah habis dan ingin berkembang?

A: Gunakan keuntungan dari penjualan pertama sebagai modal untuk produksi berikutnya (rolling modal). Secara bertahap, Anda bisa menambah varian rasa, memperbaiki kemasan, atau meningkatkan volume produksi.

Read Entire Article
Hasil Tangan | Tenaga Kerja | Perikanan | Berita Kumba|