10 Tanaman Pengusir Ular yang Ampuh, Cukup Ada di Halaman dan Rumah Aman Selamanya

Liputan6.com, Jakarta Kehadiran ular di sekitar rumah seringkali menimbulkan rasa khawatir bagi penghuni, terutama di daerah yang dekat dengan hutan, sawah maupun sungai. Ular cenderung mencari tempat berlindung dan sumber makanan, sehingga pekarangan rumah bisa menjadi target mereka. Untuk mengatasi masalah ini, banyak orang mencari solusi yang efektif dan ramah lingkungan, salah satunya dengan menanam tanaman tertentu.

Menurut situs asal Amerika, Home And Gardens, beberapa tanaman memiliki aroma kuat, pahit atau tekstur yang tidak disukai ular, sehingga dapat berfungsi sebagai penghalang alami. Dengan menanam tanaman-tanaman ini, Anda dapat menciptakan lingkungan yang kurang menarik bagi ular dan sekaligus memperindah pekarangan rumah.

Lantas tanaman apa saja yang diklaim mampu mengusir hewan melata berbahaya itu? Berikut ini 10 tanaman yang dikenal ampuh dalam mengusir ular, sehingga rumah Anda dapat tetap aman dari kehadiran reptil tersebut. Mari kita simak lebih lanjut, dirangkum Liputan6, Sabtu (1/11).

Lidah mertua, atau snake plant, merupakan tanaman hias yang populer dan efektif mengusir ular. Tanaman ini memiliki daun yang kaku, panjang, dan tajam, menciptakan penghalang visual yang membuat ular merasa tidak aman saat melintas. Selain itu, lidah mertua juga dikenal sebagai penyaring udara yang baik dan mudah perawatannya.

Tanaman ini dapat ditempatkan di dalam maupun di luar rumah, terutama di dekat ventilasi atau pintu belakang. Penempatan yang strategis dapat membantu mencegah ular masuk ke dalam rumah. Selain fungsinya sebagai pengusir ular, lidah mertua juga meningkatkan kualitas udara di sekitar rumah.

Penting untuk diperhatikan bahwa daun lidah mertua mengandung racun yang dapat menyebabkan pembengkakan jika tertelan. Oleh karena itu, perlu kehati-hatian dalam penempatannya, terutama jika ada anak-anak atau hewan peliharaan di rumah.

Serai, khususnya serai wangi, dikenal memiliki aroma yang tidak disukai ular. Aroma tajam ini berasal dari kandungan minyak esensial yang terdapat dalam tanaman. Bau sitrus yang menyengat dapat mengganggu indra penciuman ular, sehingga membuat mereka enggan mendekati area yang ditanami serai.

Tanaman serai tumbuh baik di daerah panas dan lembap dengan sinar matahari penuh. Penanaman serai di sepanjang pagar atau dekat pintu masuk dapat berfungsi sebagai penghalang alami yang efektif. Meskipun banyak laporan menyebutkan penurunan kemunculan ular setelah menanam serai, bukti ilmiah yang mendukung klaim ini masih terbatas.

Serai lebih tepat dianggap sebagai tindakan pencegahan alami yang dapat membantu mengurangi kemungkinan ular memasuki area rumah. Penanaman serai juga memberikan manfaat tambahan sebagai bumbu dapur yang dapat digunakan dalam masakan.

Bawang putih merupakan tanaman yang dipercaya ampuh mengusir ular berkat aromanya yang tajam. Ular tidak menyukai bau bawang putih yang kuat, yang dihasilkan oleh senyawa sulfur seperti allicin. Aroma ini dapat mengganggu indra penciuman ular, sehingga mereka cenderung menjauh dari area yang ditanami bawang putih.

Tanaman bawang putih dapat ditanam di pot kecil dan diletakkan di sekitar pintu atau jendela. Selain itu, potongan bawang putih juga bisa diletakkan di tempat-tempat rawan ular sebagai penangkal alami. Ekstrak bawang putih juga dapat digunakan sebagai semprotan pengusir ular di pekarangan.

Sebuah studi menunjukkan bahwa ekstrak bawang putih dan daun tembakau yang dibakar bersamaan dapat mengusir ular secara efektif. Dengan menanam bawang putih, Anda tidak hanya menjaga keamanan rumah dari ular, tetapi juga memperoleh bahan dapur yang bermanfaat.

Bunga marigold dikenal sebagai tanaman pengusir ular yang efektif. Aroma pedas yang dihasilkan oleh bunga dan akarnya dapat mengganggu ular dan hama lainnya. Akar marigold yang tumbuh agresif melepaskan bau kuat yang tidak disukai ular, sehingga membuat mereka cenderung menjauh.

Marigold juga efektif mengusir serangga dan hama lain, yang dapat mengurangi sumber makanan ular. Dengan berkurangnya sumber makanan, ular menjadi kurang tertarik untuk berada di sekitar tanaman ini. Tanaman ini mudah ditanam dan dirawat, serta tumbuh subur di berbagai jenis tanah.

Selain fungsinya sebagai pengusir ular, marigold juga mempercantik taman dengan warna-warni cerah bunganya. Penanaman marigold di pot atau langsung di tanah dapat menciptakan penghalang alami di sekitar kebun.

Lavender memiliki aroma kuat yang tidak disukai oleh ular. Meskipun aroma lavender menenangkan bagi manusia, bagi ular, bau ini dapat mengganggu indra penciuman mereka. Penanaman lavender di sekitar rumah dapat menciptakan penghalang alami yang membuat ular merasa tidak nyaman.

Tanaman lavender dapat ditanam di pot atau pekarangan, memberikan manfaat ganda yaitu estetika dan pengusir ular. Lavender juga dikenal sebagai pengusir nyamuk dan hama lainnya, sehingga dapat meningkatkan kenyamanan di sekitar rumah.

Perawatan lavender cukup mudah, membutuhkan sinar matahari penuh dan tanah yang memiliki drainase baik. Meskipun efektivitasnya mungkin tidak sekuat tanaman lain, lavender tetap menjadi pilihan yang baik untuk taman.

Mint memiliki aroma menyegarkan bagi manusia, namun bau menyengat dari kandungan minyak esensial dalam daun mint sangat tidak disukai oleh ular. Aroma kuat ini dapat membuat ular merasa tidak nyaman dan menjauh dari area yang ditanami mint. Beberapa jenis mint memiliki daun dengan tekstur kasar yang juga dapat membuat ular merasa tidak nyaman saat melata di atasnya.

Tanaman mint dapat tumbuh dengan cepat dan menyebar luas, sehingga disarankan untuk menanamnya dalam pot agar tidak terlalu invasif. Menanam mint di sekeliling taman atau dalam wadah dapat membantu mengusir ular dan juga memberikan manfaat sebagai bumbu dapur.

Mint juga dapat membantu mengusir serangga seperti nyamuk dan semut. Dengan penanaman mint, Anda tidak hanya menjaga keamanan rumah dari ular, tetapi juga mendapatkan bahan alami untuk masakan.

Kaktus dapat mengusir ular karena memiliki duri yang tajam. Permukaan berduri pada kaktus menciptakan penghalang fisik yang membuat ular enggan mendekat. Ular cenderung menghindari tanaman yang tajam atau berduri karena dapat melukai mereka saat merayap.

Ada berbagai varietas kaktus yang dapat dipilih, dan jenis seperti barrel cactus cocok untuk mencegah ular. Kaktus dapat ditanam di sekitar pagar atau dekat pintu masuk rumah untuk membantu mencegah ular masuk.

Selain sebagai pengusir ular, kaktus juga merupakan tanaman hias yang indah. Penempatan kaktus di bawah sinar matahari langsung dapat menciptakan lanskap yang menarik sekaligus berfungsi sebagai pembatas alami.

Kemangi memiliki aroma khas yang tidak disukai oleh ular. Aroma harum dari daun kemangi dapat membuat ular merasa tidak nyaman dan enggan mendekati area yang ditanami kemangi. Tanaman ini tumbuh dengan cepat dan dapat ditempatkan di berbagai area di pekarangan rumah.

Kemangi dapat ditanam di lokasi strategis seperti pagar atau pot di teras rumah untuk mencegah kedatangan ular. Selain itu, daun kemangi sering digunakan dalam masakan dan memiliki manfaat kesehatan.

Penanaman kemangi di rumah memberikan banyak fungsi, baik sebagai pengusir ular maupun sebagai bahan pelengkap masakan. Dengan menanam kemangi, Anda dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan sehat.

Sambiloto adalah tanaman herbal yang dikenal memiliki bau tidak disukai ular. Tanaman ini mengandung senyawa pahit dan beraroma tajam yang dapat mengganggu indra penciuman ular. Ketika ular mendeteksi aroma pahit dari sambiloto, mereka cenderung menghindari area tersebut.

Sambiloto lebih dikenal karena khasiatnya dalam pengobatan herbal. Namun, efeknya sebagai pengusir ular menjadikannya pilihan alami untuk menjaga keamanan rumah. Penanaman sambiloto di rumah dapat memberikan manfaat ganda, yaitu sebagai pengusir ular dan sebagai sumber obat herbal.

Dengan menanam sambiloto, Anda dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan sehat di sekitar rumah. Tanaman ini mudah dirawat dan dapat tumbuh di berbagai kondisi.

Rosemary merupakan tanaman herbal yang sering digunakan dalam masakan, namun juga memiliki manfaat sebagai pengusir ular. Aroma tajam rosemary sangat dibenci oleh ular, sehingga dapat mengganggu indra penciuman mereka. Penanaman rosemary di pekarangan dapat menciptakan penghalang alami yang tidak disukai ular.

Tanaman rosemary dapat tumbuh menjadi semak kecil yang mudah dirawat. Penanaman rosemary di area yang mendapatkan sinar matahari cukup dapat membantu mencegah ular masuk ke dalam rumah. Selain itu, rosemary juga dikenal memiliki aroma yang menenangkan bagi manusia.

Dengan menanam rosemary, Anda tidak hanya menjaga keamanan rumah dari ular, tetapi juga mendapatkan tanaman yang bermanfaat dalam masakan dan aromaterapi.

Q: Apakah tanaman pengusir ular benar-benar efektif?

A: Tanaman pengusir ular dapat membantu mengurangi peluang ular masuk, tetapi kebersihan lingkungan tetap faktor utama.

Q: Bagaimana cara kerja tanaman pengusir ular?

A: Tanaman ini mengeluarkan aroma menyengat atau memiliki tekstur yang mengganggu ular.

Q: Apakah ada tanaman yang disukai ular?

A: Ular lebih suka lingkungan lembap dengan dedaunan lebat sebagai tempat persembunyian.

Q: Selain menanam tanaman, apa lagi yang bisa dilakukan untuk mencegah ular masuk rumah?

A: Menjaga kebersihan lingkungan dan memangkas rumput secara teratur dapat membantu mencegah ular.

Q: Apakah tanaman pengusir ular aman bagi hewan peliharaan atau anak-anak?

A: Beberapa tanaman dapat beracun jika tertelan, sehingga perlu kehati-hatian dalam penempatannya.