11 Trik Menggoreng Kentang Agar Renyah Tahan Lama, Kriuknya Awet Hingga Dingin

13 hours ago 4

Liputan6.com, Jakarta Siapa yang tidak suka kentang goreng yang renyah dan gurih? Kentang goreng telah menjadi salah satu makanan ringan favorit hampir semua orang di berbagai belahan dunia. Namun, sering kali hasil gorengan kita di rumah mudah lembek, mudah gosong, atau terlalu banyak menyerap minyak, tidak sekriuk yang diharapkan seperti saat membeli di luar.

Untuk membuat kentang goreng yang renyah dan tahan lama, sebenarnya ada tips dan triknya tersendiri yang perlu diperhatikan. Kunci utamanya terletak pada persiapan kentang yang tepat dan penerapan teknik penggorengan ganda yang efektif. Proses ini memastikan tekstur yang sempurna dari dalam hingga luar.

Artikel ini akan mengupas tuntas berbagai trik menggoreng kentang agar renyah tahan lama, sebagaimana telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Senin (3/11/2025).

1. Pilih Jenis Kentang yang Tepat

Pemilihan kentang merupakan langkah awal yang krusial dalam trik menggoreng kentang agar renyah tahan lama. Usahakan untuk memilih kentang yang masih segar, mulus, dan tidak banyak noda baik di kulit maupun daging kentang. Kentang berkualitas baik akan menjadi fondasi utama untuk hasil olahan yang memuaskan.

Gunakan kentang dengan kandungan pati (kanji) tinggi, seperti Kentang Russet (dikenal juga sebagai kentang Idaho di AS) atau Kentang Sebago (umum di Australia). Jenis kentang ini memiliki karakteristik yang sangat cocok untuk digoreng. Kandungan pati yang tinggi akan membantu menciptakan tekstur yang diinginkan.

Kentang berpati tinggi sangat ideal karena menghasilkan tekstur luar yang sangat garing dan bagian dalam yang tetap lembut setelah digoreng. Kombinasi ini adalah kunci untuk mendapatkan kentang goreng yang sempurna, renyah di luar dan empuk di dalam.

2. Potong dengan Ukuran Seragam dan Teknik Khusus

Setelah kentang dikupas, potonglah dengan ukuran yang sama agar matang merata saat digoreng. Konsistensi ukuran potongan sangat penting untuk memastikan setiap bagian kentang mendapatkan waktu masak yang optimal dan menghasilkan tekstur yang seragam.

Untuk ukuran yang ideal, disarankan memotong kentang menjadi bentuk stik berukuran sekitar 6 mm atau ¼ inci. Tips rahasia dari Nagi Maehashi adalah menggunakan pisau bergerigi saat memotong kentang. Teknik ini mungkin terdengar tidak biasa, tetapi memiliki manfaat signifikan.

Meskipun tidak terlihat jelas, permukaan yang lebih kasar yang dihasilkan oleh pisau bergerigi ini menciptakan lebih banyak area untuk menjadi renyah. Hal ini berkontribusi pada hasil kentang goreng yang lebih garing dan memuaskan. Ini adalah salah satu trik menggoreng kentang agar renyah tahan lama yang patut dicoba.

3. Rendam dalam Air Dingin atau Es, Kunci Utama

Setelah dipotong, rendam potongan kentang dalam air dingin atau air es. Proses perendaman ini sangat penting untuk menjaga kesegaran dan tekstur kentang. Langkah ini tidak boleh dilewatkan jika Anda menginginkan kentang goreng yang maksimal.

Tujuan utama perendaman adalah untuk menghilangkan pati berlebih pada permukaan kentang. Pati berlebih dapat menyebabkan kentang menjadi lembek dan cepat gosong saat digoreng, sehingga mengurangi kerenyahan yang diinginkan. Proses ini esensial untuk mencapai tekstur renyah.

Waktu perendaman yang disarankan adalah minimal 30 menit, atau idealnya 1 hingga 2 jam. Anda juga bisa menambahkan sedikit garam ke air rendaman untuk membantu mengencangkan permukaan kentang dan menjaga warnanya tetap segar. Ini adalah salah satu trik menggoreng kentang agar renyah tahan lama yang paling mendasar.

4. Rebus dengan Air Cuka untuk Crispy Maximum

Salah satu trik menggoreng kentang agar renyah tahan lama yang efektif adalah merebus kentang dalam air cuka. Setelah direndam, masukkan kentang ke dalam panci berisi air dingin, tambahkan sedikit cuka (sekitar satu sendok makan per liter air) dan garam. Didihkan dengan api besar, lalu kecilkan api hingga air hanya beriak perlahan, dan masak selama 10 menit.

Manfaat dari merebus dalam air cuka ini sangat signifikan. Cuka membantu mencegah kentang hancur selama proses perebusan dan berkontribusi pada pembentukan permukaan yang lebih garing saat digoreng. Ini adalah rahasia para koki profesional untuk mendapatkan kerenyahan ekstra.

Selain itu, proses perebusan ini juga membantu menghilangkan gula berlebih yang dapat menyebabkan kentang cepat gosong. Jangan khawatir, rasa cuka tidak akan tersisa setelah kentang digoreng, hanya menyisakan tekstur yang luar biasa renyah.

5. Keringkan dengan Sempurna

Langkah ini adalah salah satu yang paling penting dalam trik menggoreng kentang agar renyah tahan lama. Setelah direndam atau direbus, angkat kentang dan tiriskan. Kemudian, keringkan kentang hingga benar-benar kering menggunakan tisu dapur atau kain bersih. Pastikan tidak ada sisa air yang menempel.

Ingat: Kelembaban berlebih adalah musuh utama kerenyahan dan dapat menyebabkan minyak meletup berbahaya saat menggoreng. Kentang yang basah akan menghasilkan kentang goreng yang lembek dan berminyak, jauh dari hasil yang diinginkan.

Untuk menghilangkan sisa pati dan membuat kentang lebih kering, Anda juga bisa menyiram kentang dengan air dingin mengalir setelah direbus. Setelah itu, biarkan hingga air terserap sepenuhnya sebelum melanjutkan ke tahap berikutnya. Proses pengeringan yang teliti akan sangat mempengaruhi kualitas akhir.

6. Lumuri dengan Tepung Tipis-Tipis

Untuk mendapatkan lapisan ekstra renyah, Anda bisa melumuri kentang yang sudah kering dengan sedikit tepung. Ini adalah salah satu trik menggoreng kentang agar renyah tahan lama yang sederhana namun efektif. Lapisan tipis tepung akan menjadi perisai kerenyahan.

Gunakan tepung maizena atau tepung serbaguna untuk melapisi kentang secara tipis dan merata. Pastikan setiap potongan kentang terlapisi secara merata tanpa ada gumpalan tepung yang berlebihan. Proses ini akan menciptakan tekstur yang lebih menarik.

Tepung ini akan menciptakan lapisan kerak yang garing saat digoreng, memberikan tekstur renyah di luar dan lembut di dalam. Beberapa resep bahkan menyarankan penggunaan tepung beras kering yang sudah diberi bumbu seperti garam, lada bubuk, dan kaldu jamur bubuk untuk menambah rasa dan aroma.

7. Terapkan Teknik Penggorengan Ganda

Ini adalah rahasia terbesar trik menggoreng kentang agar renyah tahan lama. Teknik penggorengan ganda dianggap sebagai "rahasia emas" untuk kerenyahan yang tahan lama dan konsisten. Teknik ini melibatkan dua tahap penggorengan dengan suhu yang berbeda.

Goreng Pertama (Blanching): Panaskan minyak hingga suhu sedang, sekitar 140-160°C. Goreng kentang secara bertahap selama 4-5 menit hingga matang dan empuk, namun belum berwarna cokelat. Angkat dan tiriskan kentang, lalu biarkan dingin sepenuhnya. Tahap ini bertujuan untuk memasak kentang dari dalam.

Goreng Kedua (Crisping): Setelah kentang dingin (bahkan bisa disimpan di freezer selama beberapa jam), panaskan kembali minyak hingga lebih panas, sekitar 180-190°C. Goreng kentang untuk kedua kalinya selama 2-4 menit hingga berwarna kuning keemasan dan sangat renyah. Tahap ini berfungsi untuk menciptakan lapisan luar yang super garing.

8. Jangan Goreng Terlalu Banyak Sekaligus

Salah satu tips penting dalam trik menggoreng kentang agar renyah tahan lama adalah menggoreng dalam jumlah sedikit. Jangan menggoreng terlalu banyak kentang sekaligus dalam satu wajan. Menggoreng terlalu banyak akan mempengaruhi suhu minyak dan hasil akhir.

Menggoreng dalam jumlah kecil membantu menjaga suhu minyak tetap stabil dan tinggi. Suhu minyak yang konsisten adalah kunci untuk mendapatkan kentang goreng yang renyah dan tidak berminyak. Ini memastikan setiap potongan kentang matang sempurna.

Jika wajan terlalu penuh, suhu minyak akan turun drastis, menyebabkan kentang menyerap terlalu banyak minyak dan menjadi lembek serta berminyak. Oleh karena itu, bersabarlah dan goreng kentang dalam beberapa sesi untuk hasil terbaik.

9. Tiriskan dengan Benar, Jangan Ditutup

Setelah kentang matang sempurna, segera angkat dan tiriskan dengan benar. Ini adalah langkah krusial dalam trik menggoreng kentang agar renyah tahan lama. Cara meniriskan yang salah dapat merusak kerenyahan yang sudah susah payah didapatkan.

Alih-alih meniriskannya di atas piring yang dialasi tisu dapur, gunakanlah wire rack (rak kawat) yang diletakkan di atas loyang. Wire rack memungkinkan sirkulasi udara 360 derajat di sekitar kentang, sehingga uap air dapat keluar dengan efisien dan mencegah kondensasi yang membuat kentang menjadi lembek.

Yang terpenting, jangan pernah menutup kentang goreng yang masih hangat dengan penutup atau aluminium foil. Tindakan ini akan memerangkap uap dan membuat kentang cepat lembek. Biarkan kentang terbuka di atas rak kawat agar tetap renyah.

10. Bumbui Selagi Panas

Untuk memastikan bumbu menempel sempurna dan meresap, segera bumbui kentang goreng setelah matang dan baru diangkat dari wajan. Ini adalah salah satu trik menggoreng kentang agar renyah tahan lama yang sering diabaikan. Menambahkan bumbu saat panas akan membuat rasanya lebih kuat.

Taburkan garam atau bumbu favorit Anda saat kentang masih panas. Permukaan kentang yang masih panas dan sedikit berminyak akan membuat bumbu menempel dengan baik. Ini juga membantu bumbu meresap ke dalam kentang, memberikan rasa yang lebih kaya.

Anda bisa menggunakan garam meja, garam laut serpihan, atau bahkan bumbu khusus kentang goreng yang banyak tersedia di pasaran. Pastikan untuk membumbui secara merata agar setiap gigitan terasa lezat.

11. Simpan di Freezer untuk Persiapan

Jika Anda ingin mempersiapkan kentang goreng dalam jumlah banyak atau untuk disajikan nanti, trik menggoreng kentang agar renyah tahan lama ini sangat membantu. Setelah melakukan penggorengan pertama (blanching) dan kentang sudah dingin, Anda bisa menyimpannya di dalam freezer.

Tempatkan kentang yang sudah digoreng setengah matang di dalam wadah tertutup dan bekukan. Pastikan kentang tidak saling menempel saat dibekukan. Proses ini akan menjaga kualitas kentang hingga siap digoreng kembali.

Saat ingin disajikan, Anda bisa langsung menggorengnya dari keadaan beku ke tahap penggorengan kedua. Ini adalah cara praktis untuk mendapatkan kentang goreng renyah kapan saja tanpa perlu mengulang semua proses dari awal, sangat cocok untuk persiapan acara atau stok makanan.

FAQ

Q: Mengapa kentang goreng saya cepat lembek?

A: Kentang goreng cepat lembek karena tidak dikeringkan sempurna, pati berlebih tidak dihilangkan, suhu minyak tidak stabil, atau tidak menggunakan teknik penggorengan ganda.

Q: Berapa lama waktu perendaman kentang yang ideal?

A: Waktu perendaman kentang yang ideal adalah minimal 30 menit, atau disarankan 1 hingga 2 jam, untuk menghilangkan pati berlebih.

Q: Apa bisa menggoreng kentang tanpa deep fryer?

A: Sangat bisa. Gunakan wajan dalam dengan minyak setinggi 3-4 cm (shallow frying), pastikan ada ruang kosong 7 cm di atas minyak.

Q: Bagaimana cara membuat kentang goreng tetap renyah setelah digoreng?

A: Tiriskan di atas wire rack, jangan ditutup saat hangat, dan biarkan dingin sebelum disimpan dalam wadah kedap udara.

Q: Apakah merebus kentang dengan cuka benar-benar diperlukan?

A: Merebus dengan cuka sangat efektif untuk kerenyahan maksimal, mencegah kentang hancur, dan rasa cuka akan hilang setelah digoreng.

Read Entire Article
Hasil Tangan | Tenaga Kerja | Perikanan | Berita Kumba|