20 Ide Jualan Lauk Sederhana tapi Cepat Habis Dijual, Cocok untuk Usaha Rumahan

16 hours ago 5

Liputan6.com, Jakarta - Memulai usaha kuliner tidak selalu harus dengan konsep yang rumit dan modal besar. Justru, bisnis lauk rumahan menjadi salah satu peluang usaha yang stabil dan terus dicari oleh masyarakat. Lauk pauk merupakan kebutuhan harian, sehingga permintaannya relatif tidak pernah surut, baik di lingkungan perumahan, kos-kosan, hingga perkantoran.

Di tengah gaya hidup praktis, banyak orang memilih membeli lauk matang daripada memasak sendiri. Inilah peluang emas bagi Anda yang ingin memulai usaha makanan dengan risiko rendah. Dengan bahan sederhana, teknik memasak yang familiar, serta cita rasa rumahan, bisnis lauk siap saji dapat dijalankan dari rumah.

Liputan6.com akan membahas secara lengkap berbagai ide jualan lauk sederhana tapi cepat habis dijual yang terbukti diminati pasar. Mulai dari lauk ayam, telur, tahu-tempe, hingga sayuran, semua bisa menjadi sumber penghasilan yang menjanjikan jika dikelola dengan tepat, Kamis (25/12/2025).

1. Ayam Goreng Bumbu Lengkuas

Ayam goreng bumbu lengkuas merupakan salah satu lauk rumahan yang hampir selalu diminati oleh berbagai kalangan. Keunggulan utama menu ini terletak pada aroma rempah yang sangat kuat dan menggugah selera. Lengkuas yang diparut halus lalu digoreng kering tidak hanya berfungsi sebagai bumbu, tetapi juga sebagai taburan yang menambah tekstur renyah dan rasa gurih. Ayamnya sendiri biasanya dimasak dengan teknik ungkep, sehingga bumbu meresap hingga ke dalam daging.

Dari sisi usaha, ayam goreng lengkuas tergolong mudah diproduksi dalam jumlah besar dan relatif tahan lama. Menu ini cocok dijual untuk makan siang maupun makan malam, baik sebagai lauk harian maupun pesanan nasi box. Harga jualnya juga fleksibel, bisa disesuaikan dengan target pasar, sehingga berpotensi cepat habis terjual setiap hari.

2. Ayam Bakar Madu

Ayam bakar madu menawarkan sensasi rasa manis gurih yang khas dan berbeda dari ayam bakar biasa. Penggunaan madu sebagai bahan utama memberikan aroma karamel yang menggoda saat ayam dibakar, sehingga tampilannya pun lebih menarik dengan warna kecokelatan yang mengkilap. Menu ini sering dianggap sebagai lauk “istimewa”, meskipun bahan dan bumbunya tergolong sederhana.

Dalam bisnis lauk rumahan, ayam bakar madu cocok diposisikan sebagai menu unggulan atau lauk premium dengan harga tetap terjangkau. Menu ini banyak diminati untuk acara keluarga, makan malam, atau pesanan khusus. Jika dikemas dengan rapi dan disajikan bersama sambal serta lalapan, ayam bakar madu hampir selalu cepat habis karena kesan eksklusif namun tetap familiar di lidah konsumen.

3. Ayam Buttermilk

Ayam buttermilk dikenal dengan tekstur dagingnya yang sangat empuk dan rasa yang creamy. Proses perendaman ayam dalam campuran susu dan asam membuat serat daging menjadi lebih lembut serta bumbu lebih meresap. Setelah digoreng, ayam buttermilk memiliki bagian luar yang renyah namun bagian dalamnya tetap juicy.

Menu ini sangat cocok untuk konsumen yang menginginkan variasi lauk modern tanpa meninggalkan rasa yang mengenyangkan. Dalam usaha lauk, ayam buttermilk dapat menjadi pembeda dari menu ayam tradisional lainnya. Target pasarnya cukup luas, mulai dari anak muda hingga keluarga, terutama mereka yang menyukai lauk dengan rasa gurih lembut. Dengan penyajian yang menarik, ayam buttermilk memiliki peluang besar untuk cepat laku di pasaran.

4. Ayam Bumbu Kecap

Ayam bumbu kecap adalah salah satu menu paling aman dan stabil dalam bisnis lauk. Rasanya manis gurih, mudah diterima oleh semua kalangan usia, dari anak-anak hingga orang dewasa. Bahan dan bumbunya sangat sederhana, namun hasil akhirnya tetap lezat dan menggugah selera.

Keunggulan ayam bumbu kecap adalah daya tahannya yang cukup baik serta fleksibilitas dalam penjualan. Menu ini cocok untuk usaha katering, warteg, maupun jualan lauk harian. Karena rasanya sudah sangat familiar, konsumen cenderung membeli ulang tanpa banyak pertimbangan. Inilah yang membuat ayam bumbu kecap termasuk lauk sederhana tapi cepat habis dijual.

5. Ayam Geprek

Ayam geprek menjadi salah satu menu favorit dalam beberapa tahun terakhir dan masih memiliki pasar yang sangat kuat. Ciri khasnya terletak pada ayam goreng tepung yang digeprek bersama sambal pedas, menciptakan sensasi rasa pedas, gurih, dan renyah dalam satu sajian.

Dalam usaha lauk, ayam geprek sangat diminati oleh anak muda, mahasiswa, dan pekerja kantoran. Tingkat kepedasannya bisa disesuaikan dengan selera pasar, mulai dari pedas ringan hingga ekstra pedas. Karena tren makanan pedas cenderung stabil, ayam geprek hampir selalu cepat habis, terutama saat jam makan siang dan malam.

6. Chicken Katsu

Chicken katsu menghadirkan nuansa internasional dalam bisnis lauk rumahan. Daging ayam fillet yang dilapisi tepung roti lalu digoreng hingga renyah membuat menu ini terlihat lebih modern dan menarik. Biasanya disajikan dengan saus manis gurih yang menambah cita rasa.

Keunggulan chicken katsu adalah tampilannya yang rapi dan porsinya yang jelas, sehingga mudah dikemas untuk jualan. Menu ini cocok untuk konsumen yang menginginkan lauk praktis namun tetap mengenyangkan. Dengan harga yang bersaing, chicken katsu dapat menjadi menu favorit yang cepat habis, terutama di area perkantoran atau kos-kosan.

7. Ayam Kung Pao

Ayam kung pao menawarkan rasa pedas dan gurih khas oriental yang berbeda dari lauk rumahan pada umumnya. Perpaduan ayam, cabai kering, dan kacang memberikan tekstur dan rasa yang unik. Menu ini cocok bagi konsumen yang ingin mencoba variasi lauk dengan cita rasa yang lebih berani.

Dalam usaha jualan lauk, ayam kung pao dapat menjadi menu pembeda yang menarik perhatian. Meskipun rasanya khas, bahan-bahannya relatif mudah didapat. Jika dipasarkan dengan baik, ayam kung pao bisa menjadi lauk favorit bagi pelanggan setia yang ingin alternatif selain menu tradisional.

8. Lele Goreng

Lele goreng merupakan lauk yang sangat populer karena harganya murah, mudah diperoleh, dan mengenyangkan. Tekstur daging lele yang lembut dipadukan dengan kulit yang renyah membuat menu ini selalu dicari, terutama untuk makan malam.

Dari sisi usaha, lele goreng memiliki margin keuntungan yang cukup baik karena biaya produksinya rendah. Jika disajikan dengan sambal dan lalapan, daya tariknya semakin meningkat. Tidak heran jika lele goreng termasuk lauk yang hampir selalu habis terjual setiap hari.

9. Gulai Ayam / Kare Ayam

Gulai ayam dan kare ayam adalah lauk bersantan yang kaya rempah dan cita rasa. Aroma bumbunya yang kuat membuat menu ini sangat menggugah selera, terutama bagi pecinta masakan rumahan. Biasanya disukai sebagai lauk utama dengan nasi hangat.

Dalam bisnis lauk, menu ini cocok dijual dalam porsi keluarga maupun porsi hemat. Gulai dan kare ayam memiliki nilai jual tinggi karena dianggap sebagai masakan “lengkap” dan mengenyangkan. Jika kualitas rasa dijaga, menu ini berpotensi memiliki pelanggan tetap dan cepat habis terjual.

10. Perkedel Kentang atau Tahu

Perkedel kentang atau tahu merupakan lauk pendamping yang fleksibel dan serbaguna. Teksturnya yang lembut di dalam dan renyah di luar membuatnya disukai oleh berbagai kalangan. Perkedel bisa dikonsumsi sebagai lauk utama maupun pelengkap.

Dari sisi usaha, perkedel tergolong mudah dibuat dan bahan bakunya terjangkau. Menu ini cocok dijual dalam berbagai paket, misalnya sebagai tambahan nasi box atau lauk ekstra. Karena praktis dan rasanya familiar, perkedel sering kali menjadi menu yang cepat habis, terutama saat jam makan ramai.

11. Tumis Sayuran (Kangkung, Buncis, Udang)

Tumis sayuran seperti kangkung dan buncis menjadi pilihan lauk sehat yang selalu dicari oleh konsumen. Penggunaan bahan segar sangat berpengaruh pada cita rasa dan tampilan hidangan, sehingga sayur tetap renyah dan tidak layu. Penambahan udang atau tahu dapat meningkatkan nilai gizi sekaligus daya tarik menu. Tumis sayur cocok dijual sebagai pelengkap lauk utama maupun menu hemat untuk konsumsi harian.

12. Cumi Asin Cabe Ijo / Tumis Ikan Asin

Cumi asin cabe ijo dan tumis ikan asin dikenal dengan cita rasa gurih dan asin yang kuat, sehingga sangat cocok dipadukan dengan nasi hangat. Menu ini banyak dicari karena memiliki rasa khas yang sulit tergantikan oleh lauk lain. Proses memasaknya relatif sederhana, namun membutuhkan bahan berkualitas agar tidak berbau dan tetap lezat. Dalam usaha lauk, menu ini sering cepat habis karena mampu meningkatkan selera makan.

13. Semur Tahu Tempe

Semur tahu tempe merupakan menu ekonomis yang digemari banyak keluarga karena bahan bakunya mudah didapat dan terjangkau. Rasa manis gurih dari bumbu semur membuat hidangan ini cocok untuk semua usia, termasuk anak-anak. Selain mengenyangkan, menu ini juga fleksibel untuk dijual dalam porsi kecil maupun besar. Semur tahu tempe sangat cocok dijadikan lauk harian yang stabil penjualannya.

14. Tempe Orek

Tempe orek menjadi salah satu lauk praktis yang memiliki daya tahan cukup lama dibandingkan lauk basah lainnya. Rasanya yang manis gurih membuat menu ini cocok dikonsumsi sebagai lauk pendamping nasi maupun camilan. Tempe orek juga mudah dikemas dan tidak memerlukan penyajian khusus. Dalam usaha jualan lauk, menu ini sering dipilih karena perputaran penjualannya cepat.

15. Tempe Mendoan

Tempe mendoan selalu menarik perhatian karena teksturnya yang lembut dan balutan tepung berbumbu yang gurih. Menu ini sangat fleksibel karena bisa dijual sebagai lauk pendamping maupun camilan sore hari. Proses pembuatannya cukup sederhana dan tidak membutuhkan banyak bahan. Jika disajikan hangat, tempe mendoan hampir selalu cepat habis terjual.

16. Tahu Cabai Garam

Tahu cabai garam menawarkan perpaduan rasa gurih dan pedas yang modern serta disukai banyak kalangan. Tekstur tahu yang renyah di luar dan lembut di dalam menjadi keunggulan utama menu ini. Lauk ini cocok bagi konsumen yang menginginkan variasi rasa dari olahan tahu biasa. Dalam bisnis lauk rumahan, tahu cabai garam termasuk menu yang mudah dibuat dan cepat laku.

17. Telur Balado

Telur balado adalah lauk favorit sepanjang masa yang hampir selalu tersedia di berbagai tempat makan. Bahan dan bumbunya sederhana, namun rasanya pedas gurih dan sangat menggugah selera. Menu ini cocok dijual sebagai lauk utama maupun tambahan karena harganya terjangkau. Telur balado termasuk lauk yang cepat habis karena digemari oleh berbagai kalangan.

18. Telur Dadar Gulung Isi Sayuran

Telur dadar gulung isi sayuran memiliki tampilan yang menarik dan nilai gizi yang baik. Isian sayuran seperti wortel dan kacang polong membuat menu ini terlihat lebih sehat dan berwarna. Menu ini cocok untuk konsumen yang mencari lauk sederhana namun tetap bergizi. Dalam usaha lauk, telur dadar gulung dapat menjadi alternatif menu sehat yang cepat terjual.

19. Telur Rebus Kecap / Semur Telur

Telur rebus kecap atau semur telur memiliki rasa manis gurih yang sangat familiar di lidah masyarakat. Proses pembuatannya mudah dan tidak memerlukan banyak bahan. Menu ini cocok untuk dijadikan lauk harian karena praktis dan mengenyangkan. Dalam usaha rumahan, semur telur sering menjadi pilihan aman karena permintaannya stabil.

20. Sayur Lodeh

Sayur lodeh dengan campuran tahu dan tempe menjadi pelengkap sempurna untuk lauk utama. Rasanya yang ringan namun gurih membuat menu ini cocok dikonsumsi setiap hari. Sayur lodeh juga fleksibel karena bisa disesuaikan dengan bahan yang tersedia. Dalam jualan lauk, menu ini sering cepat habis karena banyak dicari sebagai sayur pendamping nasi.

FAQ Seputar Jualan Lauk

1. Apakah jualan lauk rumahan masih menguntungkan?

Ya, karena lauk adalah kebutuhan harian dan selalu dicari, terutama oleh pekerja dan keluarga.

Bisa. Banyak menu seperti telur, tahu, dan tempe yang membutuhkan modal minim.

3. Lauk apa yang paling cepat habis?

Biasanya ayam goreng, telur balado, lele goreng, dan tempe orek.

4. Apakah harus jualan secara online?

Tidak wajib, tetapi penjualan online dapat membantu menjangkau lebih banyak pembeli.

5. Bagaimana agar pelanggan mau beli lagi?

Jaga rasa, kebersihan, porsi konsisten, dan harga yang sesuai.

Read Entire Article
Hasil Tangan | Tenaga Kerja | Perikanan | Berita Kumba|