6 Trik Merenyahkan Kembali Makanan Crispy, Mudah dan Tetap Enak

Liputan6.com, Jakarta Makanan crispy memang paling enak saat baru digoreng, tapi sering kali menjadi lembek setelah didiamkan. Untuk mengembalikan kerenyahannya, ada beberapa trik merenyahkan kembali makanan crispy yang bisa dilakukan agar rasanya tetap nikmat seperti baru matang.

Salah satu cara efektif adalah menggunakan oven atau air fryer agar teksturnya kembali garing tanpa harus digoreng ulang. Dengan trik merenyahkan kembali makanan crispy ini, kelembapan berlebih bisa hilang dan makanan jadi renyah lagi.

Selain itu, pastikan suhu pemanasan tidak terlalu tinggi agar hasilnya tetap gurih dan tidak gosong. Jika dilakukan dengan benar, trik merenyahkan kembali makanan crispy akan membuat camilan favorit terasa fresh dan lezat setiap saat.

Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang trik merenyahkan kembali makanan crispy, Rabu (5/11/2025).

Mengutip kajian yang dipublikasikan di Journal of Business Economics and Management Vol. 01 No. 03 Januari – Maret 2025, makanan kriuk dengan teksturnya yang renyah dan rasa yang menggugah selera, kini semakin digemari di Indonesia. Tren makanan ringan ini tidak hanya karena rasanya yang enak, tetapi juga karena gaya hidup masyarakat yang semakin sibuk dan mengutamakan kepraktisan.

Oven menjadi alat dapur andalan untuk mengembalikan kerenyahan makanan yang sudah lembek. Cara ini cocok untuk porsi besar karena panasnya dapat menyebar secara merata ke seluruh permukaan makanan.

Panaskan oven terlebih dahulu pada suhu 175–200°C agar cukup panas untuk menguapkan kelembapan penyebab makanan menjadi lembek.

Setelah itu, letakkan makanan di atas loyang yang dilapisi kertas roti atau lebih baik lagi di atas rak kawat. Rak kawat memungkinkan udara panas mengalir di semua sisi makanan, termasuk bagian bawahnya, sehingga hasilnya tetap renyah tanpa bagian lembek. Panggang selama 5–10 menit, dan makanan akan kembali crispy seperti baru digoreng.

Mengutip buku berjudul Pilar Pengelolaan Diabetes Mellitus Dalam Sudut Pandang Gizi dan Keperawatan (2024) oleh Dwipajati, SST., M.Gz, Indri Hapsari., STP., MTP, air fryer merupakan alat masak modern yang dapat digunakan untuk menggoreng berbagai jenis makanan, seperti ayam, kentang, sayuran, dan beragam makanan beku.

Perbedaan dengan system penggorengan biasa, menggoreng makanan dengan air fryer hanya membutuhkan sedikit minyak (sekitar satu sendok makan) atau bahkan tidak sama sekali, tergantung jenis makanannya.

Salah satu trik merenyahkan kembali makanan crispy yang paling praktis adalah menggunakan air fryer. Alat ini bekerja dengan sirkulasi udara panas yang cepat, membuat bagian luar makanan kering dan garing kembali tanpa minyak berlebih. Panaskan air fryer hingga suhu 180–200°C, lalu masukkan makanan dalam satu lapisan.

Hindari menumpuk makanan agar udara panas bisa bersirkulasi dengan baik. Masak selama 3–6 menit sambil sesekali menggoyang keranjang agar panasnya merata. Dalam waktu singkat, makanan akan kembali renyah dan hangat sempurna.

Jika tidak memiliki oven atau air fryer, kamu bisa memanfaatkan wajan anti lengket. Metode ini cocok untuk porsi kecil seperti ayam goreng potongan kecil, nugget, atau gorengan ringan. Panaskan wajan di atas api sedang-tinggi agar panasnya cepat menguapkan kelembapan pada makanan.

Tambahkan sedikit minyak jika makanan terasa terlalu kering, sekitar satu sendok teh saja. Aduk atau balik makanan setiap beberapa menit agar tidak gosong dan kematangannya merata. Dalam waktu 3–5 menit, tekstur crispy akan kembali tanpa perlu digoreng ulang sepenuhnya.

Bagi kamu yang hanya ingin memanaskan camilan dalam jumlah sedikit, toaster oven bisa jadi pilihan efisien. Alat ini bekerja mirip oven biasa namun dengan ukuran lebih kecil dan waktu pemanasan lebih singkat. Cukup panaskan toaster oven selama beberapa menit sebelum digunakan.

Letakkan makanan langsung di rak agar udara panas dapat berputar di sekelilingnya. Panaskan selama 5–7 menit hingga permukaannya kembali garing. Cara ini sangat cocok untuk kentang goreng, tempura, atau ayam krispi yang sudah agak dingin.

Salah satu kesalahan umum saat menghangatkan makanan crispy adalah menutup wadahnya. Uap panas yang terperangkap di dalam wadah akan membuat makanan lembek dan kehilangan teksturnya. Oleh karena itu, biarkan makanan dipanaskan dalam wadah terbuka, baik di oven, air fryer, atau wajan.

Dengan cara ini, uap air bisa keluar bebas dan tidak membuat bagian luar makanan basah. Prinsip ini sangat penting dalam trik merenyahkan kembali makanan crispy, karena sirkulasi udara panas merupakan kunci utama menjaga kerenyahan.

Meski microwave sering digunakan untuk memanaskan makanan dengan cepat, alat ini justru bukan pilihan tepat untuk makanan crispy. Gelombang mikro yang dihasilkan akan memanaskan air di dalam makanan, menyebabkan uap yang terperangkap dan membuat permukaannya lembek.

Jika terpaksa menggunakan microwave, gunakan mode "reheat" sebentar saja lalu lanjutkan pemanasan dengan oven atau air fryer agar teksturnya kembali kering dan garing. Dengan cara ini, kamu bisa tetap menikmati makanan renyah tanpa kehilangan cita rasa aslinya.

Bagaimana cara paling efektif untuk merenyahkan kembali makanan yang sudah lembek?

Cara paling efektif adalah menggunakan oven atau air fryer. Kedua alat ini mampu menguapkan kelembapan berlebih dan mengembalikan tekstur garing pada makanan. Pastikan suhu cukup tinggi, sekitar 180–200°C, dan jangan menumpuk makanan agar panas merata di semua bagian.

Apakah makanan crispy bisa dipanaskan di microwave?

Sebenarnya bisa, tetapi tidak disarankan. Microwave cenderung membuat makanan menjadi lembek karena uap air yang terperangkap di dalamnya. Jika tetap ingin menggunakan microwave, sebaiknya hanya sebentar untuk memanaskan bagian dalam, lalu lanjutkan dengan oven atau air fryer agar hasilnya tetap renyah.

Bisakah makanan crispy dipanaskan tanpa minyak sama sekali?

Bisa. Sebagian besar makanan crispy yang sudah digoreng sebelumnya masih mengandung minyak alami, jadi tidak perlu menambahkan minyak lagi. Namun, jika terasa terlalu kering, cukup tambahkan sedikit minyak (sekitar satu sendok teh) saat memanaskan di wajan agar hasilnya tetap gurih tanpa berminyak berlebihan.

Mengapa penting menggunakan rak kawat saat memanaskan di oven?

Rak kawat memungkinkan udara panas bersirkulasi di semua sisi makanan, termasuk bagian bawahnya. Dengan begitu, panas bisa merata dan tidak ada bagian yang lembek karena uap air tertahan di bawah. Trik ini membuat hasil pemanasan lebih maksimal dan kerenyahannya terjaga lebih lama.

Bagaimana cara menyimpan makanan crispy agar tetap renyah sebelum dipanaskan kembali?

Simpan makanan crispy di wadah terbuka atau wadah yang memiliki ventilasi udara, agar uap panas tidak terperangkap. Hindari menutup rapat saat makanan masih hangat karena bisa menyebabkan kondensasi. Saat ingin dikonsumsi kembali, gunakan salah satu trik merenyahkan kembali makanan crispy seperti oven, air fryer, atau wajan agar teksturnya kembali sempurna.