8 Model Gelang Emas 24 Karat dengan Batu Permata, Kombinasi Elegan & Berkelas

2 weeks ago 17

Liputan6.com, Jakarta Gelang emas 24 karat selalu menjadi simbol kemewahan dan prestise, terlebih ketika dikombinasikan dengan batu permata yang memancarkan kilau istimewa. Perpaduan antara emas murni dan batu permata tak hanya meningkatkan nilai estetika, tetapi juga nilai investasi. Pada tahun 2025, tren perhiasan bergeser ke arah desain yang lebih artistik dan elegan, menjadikan gelang emas dengan batu permata sebagai pilihan utama para pencinta fashion dan kolektor perhiasan.

Berbagai model hadir dengan ragam batu mulai dari ruby, sapphire, emerald, hingga topaz. Masing-masing batu memiliki keunikan warna dan makna tersendiri, menjadikan setiap gelang tampak personal dan berkarakter. Tak hanya itu, banyak juga yang memilih gelang berbatu permata karena dianggap membawa energi positif, seperti ketenangan, keberuntungan, hingga kepercayaan diri.

Desain gelang emas 24 karat dengan batu permata umumnya mengusung gaya minimalis modern, klasik mewah, hingga kontemporer artistik. Ada yang memadukan rantai tipis dengan batu mungil, ada pula yang menampilkan centerpiece besar berbingkai emas tebal. Pilihan model yang luas memungkinkan setiap wanita menemukan gelang yang cocok untuk kepribadian dan kebutuhan acara mereka.

Artikel ini akan membahas 8 model gelang emas 24 karat dengan batu permata yang tengah tren di 2025. Setiap model tidak hanya menonjolkan keindahan fisik, tetapi juga membawa makna simbolis yang mendalam. Dengan membaca artikel ini, kamu bisa mendapatkan referensi terbaik sebelum membeli gelang yang elegan dan berkelas.

1. Gelang Emas 24K dengan Batu Ruby Oval

Ruby dikenal sebagai simbol cinta dan keberanian, menjadikannya pilihan ideal untuk wanita yang ingin tampil kuat namun tetap feminin. Gelang emas 24 karat dengan batu ruby oval seringkali menampilkan satu batu utama berwarna merah menyala di bagian tengah, dikelilingi aksen emas yang dibentuk menyerupai kelopak bunga. Desain ini memberikan kesan romantis sekaligus mewah.

Model ini sangat cocok dikenakan untuk acara formal seperti pernikahan, pesta malam, hingga momen spesial seperti anniversary. Kilau merah ruby kontras sempurna dengan warna kuning emas, menciptakan perpaduan warna hangat yang memikat. Selain itu, ruby dipercaya membawa semangat dan keberuntungan bagi pemakainya, membuatnya tak hanya indah secara visual tetapi juga bermakna secara spiritual.

Dengan bobot emas sekitar 5–10 gram tergantung desainnya, gelang ini bisa menjadi perhiasan utama tanpa perlu tambahan aksesori lain. Untuk kamu yang ingin menonjolkan sisi elegan dan percaya diri, model ini patut masuk dalam daftar koleksi pribadi.

2. Gelang Emas 24K dengan Batu Emerald Kecil Berjejer

ketenangan, harapan, dan keseimbangan. Dalam model ini, gelang emas 24 karat menampilkan beberapa batu emerald kecil yang disusun berjejer sepanjang permukaan gelang, memberikan tampilan segar dan harmonis. Rangkaian batu zamrud ini biasanya dilapisi emas tipis untuk menonjolkan warna hijaunya yang alami.

Desain seperti ini sangat cocok untuk gaya sehari-hari maupun acara semi-formal karena ukurannya tidak terlalu mencolok namun tetap menyita perhatian. Banyak wanita menyukai model ini karena tampilannya ringan, mudah dipadupadankan dengan outfit apapun, dan memberi kesan natural sekaligus eksklusif.

Selain estetika, batu emerald dikenal dalam tradisi sebagai pembawa ketenangan jiwa dan kejernihan berpikir. Kombinasi visual dan simbolik ini menjadikan gelang emas 24K berhiaskan emerald sebagai pilihan terbaik untuk kamu yang ingin tampil cantik luar dalam.

3. Gelang Emas 24K dengan Batu Safir Biru Solitaire

Batu safir biru dikenal sebagai simbol kebijaksanaan dan kemurnian hati. Pada model gelang ini, batu safir berukuran besar ditempatkan sebagai centerpiece atau titik fokus di tengah desain, menyerupai gaya solitaire pada cincin tunangan. Kombinasi warna biru tua safir dengan kilau emas 24 karat memberikan kesan mewah, tegas, dan profesional.

Model gelang ini cocok digunakan untuk momen-momen istimewa seperti acara penghargaan, pertemuan bisnis penting, atau pernikahan. Gaya solitaire memberi kesan eksklusif dan personal, seolah menyampaikan bahwa pemakainya tahu persis apa yang ia inginkan. Ini adalah perhiasan yang tepat untuk wanita yang percaya diri dan berkarisma.

Selain penampilannya yang memikat, batu safir juga diyakini dapat membantu meningkatkan konsentrasi dan menjaga ketenangan pikiran. Dengan bobot emas sekitar 7 hingga 9 gram dan desain tunggal yang elegan, gelang ini memberikan efek visual kuat tanpa kesan berlebihan.

4. Gelang Rantai Emas 24K dengan Topaz Melingkar

Bagi kamu yang menyukai warna-warna lembut namun tetap bersinar, gelang emas 24 karat dengan susunan batu topaz melingkar bisa jadi pilihan menarik. Batu topaz—dengan warna biru langit atau champagne—disusun membentuk lingkaran kecil-kecil di sepanjang rantai emas. Efek kilau yang dihasilkan lembut namun tetap anggun.

Model ini sangat cocok untuk digunakan sebagai perhiasan sehari-hari atau untuk tampilan semi-formal. Karena warnanya yang netral, gelang ini mudah dipadukan dengan berbagai outfit, mulai dari blus kerja hingga dress kasual. Desainnya yang fleksibel juga menjadikannya favorit di kalangan wanita muda dan dewasa.

Selain tampil menarik, batu topaz juga sering dikaitkan dengan energi positif dan keberuntungan. Dikenal sebagai batu yang mampu menenangkan pikiran dan mengurangi stres, topaz bukan hanya mempercantik tampilan tetapi juga membawa nuansa damai bagi si pemakai. Gelang ini menjadi representasi sempurna antara gaya dan manfaat spiritual.

5. Gelang Emas 24K dengan Kombinasi Amethyst dan Rantai Polos

Amethyst atau kecubung dikenal sebagai batu permata yang melambangkan kebijaksanaan, ketenangan batin, dan perlindungan spiritual. Model gelang ini memadukan potongan batu amethyst ungu dengan desain rantai emas polos yang elegan. Biasanya batu diletakkan dalam jumlah ganjil, seperti satu, tiga, atau lima titik, sehingga memberi kesan seimbang secara visual.

Gelang dengan amethyst sangat cocok bagi kamu yang ingin menampilkan sisi spiritual dan tenang dalam penampilan. Warna ungunya yang dalam memberi kesan misterius namun tetap feminin, sementara desain rantai polos emas menjaga agar tampilan tidak terlihat terlalu berat atau ramai. Ini menjadi pilihan ideal untuk wanita yang ingin tampil dewasa dan anggun tanpa berlebihan.

Dalam budaya kuno, amethyst dipercaya mampu menolak energi negatif dan meningkatkan intuisi. Maka tak heran jika banyak yang menjadikannya sebagai gelang harian atau bahkan gelang untuk meditasi. Desainnya yang sederhana namun penuh makna menjadikan model ini sangat layak untuk dikoleksi.

6. Gelang Emas 24K Model Bangle dengan Batu Garnet

Garnet dikenal sebagai batu permata berwarna merah marun yang melambangkan semangat, kekuatan, dan loyalitas. Pada model bangle emas 24 karat, batu garnet sering ditempatkan di bagian depan gelang sebagai focal point, terkadang dipadukan dengan ukiran khas atau motif floral. Kilau merah gelap garnet berpadu harmonis dengan rona emas yang hangat, menghasilkan kesan eksklusif dan kuat.

Model ini sangat cocok untuk wanita yang menyukai desain tegas namun tetap elegan. Karena bentuknya kaku dan tidak fleksibel seperti rantai, gelang bangle menonjolkan struktur yang lebih berani dan formal. Biasanya dipakai pada acara resmi atau sebagai penegas fashion statement dalam gaya busana kontemporer.

Batu garnet juga diyakini memberi energi positif, meningkatkan keberanian, dan memperkuat komitmen. Maka tak heran jika model ini banyak dijadikan hadiah untuk pasangan atau perhiasan simbolik bagi mereka yang merayakan tonggak penting dalam hidup.

7. Gelang Emas 24K dengan Batu Citrine dan Desain Gelombang

Batu citrine yang berwarna kuning keemasan melambangkan kebahagiaan, kelimpahan, dan kreativitas. Dalam model gelang emas 24 karat ini, batu citrine diletakkan secara menyebar di antara pola emas berbentuk gelombang atau spiral. Desain ini menciptakan nuansa dinamis, hidup, dan sangat cocok untuk kamu yang memiliki kepribadian ceria dan terbuka.

Warna kuning citrine berpadu apik dengan warna emas sehingga terlihat nyaris menyatu, namun tetap memberi pantulan cahaya yang lembut. Model ini banyak digemari oleh wanita muda, pelaku seni, dan pekerja kreatif karena mencerminkan semangat optimisme dalam keseharian.

Citrine juga sering dijuluki sebagai “batu kebahagiaan” karena diyakini mampu menarik rezeki dan energi positif. Maka selain cantik untuk dikenakan, gelang ini juga banyak dipilih sebagai hadiah untuk memberikan doa dan harapan baik kepada orang tersayang.

8. Gelang Emas 24K dengan Kombinasi Batu Multiwarna

Untuk kamu yang menyukai tampilan penuh warna dan tak ingin terpaku pada satu jenis batu, model ini adalah pilihan yang tepat. Gelang emas 24 karat dengan kombinasi batu permata multiwarna seperti ruby, emerald, sapphire, topaz, dan amethyst menghadirkan kilau spektrum warna yang memanjakan mata. Biasanya batu-batu ini ditata secara simetris dengan bingkai emas tipis di setiap sisi.

Desainnya yang ramai namun tetap tertata menjadikannya sangat cocok sebagai perhiasan utama untuk acara pesta, jamuan makan malam, atau sebagai pelengkap kebaya modern dan dress panjang. Kilauan warna dari berbagai batu menciptakan kesan playful namun tetap eksklusif, sehingga tampil menawan tanpa terlihat berlebihan.

Gelang model ini mencerminkan semangat kebebasan dan kreativitas pemakainya. Selain itu, kehadiran beberapa batu dengan makna berbeda juga memberikan perlindungan spiritual yang lebih luas. Inilah alasan mengapa gelang multi-batu semakin digemari di tahun 2025.

FAQ

1. Apa kelebihan gelang emas 24 karat dibanding emas 22 karat?

Gelang emas 24 karat memiliki kemurnian tertinggi (99,99%), sehingga lebih berkilau dan bernilai tinggi. Namun karena sifatnya lebih lunak, biasanya dipadukan dengan desain khusus atau batu permata agar lebih kokoh dan tampak elegan.

2. Batu permata apa yang paling populer dipadukan dengan emas 24 karat?

Batu permata populer untuk gelang emas 24K antara lain ruby, emerald, sapphire, topaz, citrine, dan amethyst. Pemilihannya biasanya disesuaikan dengan warna favorit, makna spiritual, atau zodiak pribadi.

3. Apakah gelang emas dengan batu permata cocok untuk dipakai sehari-hari?

Ya, selama desainnya tidak terlalu besar atau berat. Pilih model yang lebih simpel seperti gelang rantai dengan batu kecil atau desain minimalis untuk tampilan harian yang tetap mewah namun praktis.

4. Bagaimana cara merawat gelang emas dengan batu permata?

Simpan gelang di tempat lembut dan terpisah dari perhiasan lain untuk menghindari goresan. Bersihkan dengan kain halus dan air sabun ringan. Hindari paparan parfum dan bahan kimia langsung pada batu untuk menjaga kilaunya.

Read Entire Article
Hasil Tangan | Tenaga Kerja | Perikanan | Berita Kumba|