Cara Menghitung Persen Mudah dan Lengkap, Simak Langkahnya yang Benar

Liputan6.com, Jakarta Menghitung persen merupakan keterampilan dasar dalam matematika yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Baik saat berbelanja, menghitung diskon, bunga bank, hingga nilai akademik, semua memerlukan pemahaman cara menghitung persen dengan benar.

Secara sederhana, cara menghitung persen adalah membandingkan suatu bagian dengan jumlah keseluruhan, kemudian mengalikannya dengan 100. Rumus ini membantu kita menyelesaikan berbagai perhitungan mulai dari sederhana hingga kompleks.

Melansir dari Buku Ajar Kalkulasi Farmasetik (Rahmadani & Alawiyah, 2024), persentase adalah pecahan dari seratus yang ditunjukkan dengan simbol %. Persen digunakan untuk mengekspresikan bagian dari keseluruhan, yang ditulis dengan 100. Berikut Liputan6.com ulas lengkap seputar cara menghitung persen.

Persen adalah cara menyatakan sebuah angka dalam bentuk perbandingan terhadap seratus. Misalnya, 20% berarti 20 dari 100 bagian. Dengan kata lain, persen membantu menyederhanakan penyajian angka sehingga lebih mudah dipahami.

Dalam kehidupan sehari-hari, penggunaan persen sangat luas. Di dunia pendidikan, persentase digunakan untuk menilai capaian siswa. Dalam bidang ekonomi, persen digunakan untuk menghitung bunga pinjaman, inflasi, atau pajak. Bahkan dalam aktivitas sederhana seperti berbelanja, persen sering muncul dalam bentuk diskon.

Melansir dari Makalah Persen atau Presentase – Universitas Megarezky Makassar, persentase didefinisikan sebagai angka atau rasio yang menyatakan pecahan dari seratus. Artinya, konsep persen tidak hanya matematis tetapi juga menjadi bahasa universal dalam komunikasi angka di berbagai bidang.

Cara Menghitung Persen

Rumus dasar menghitung persen adalah: Persen (%) = (Bagian / Keseluruhan) x 100%

Rumus ini digunakan untuk mencari persentase bagian dari keseluruhan. Contohnya, jika ada 20 siswa perempuan dari 50 siswa di kelas, maka persentase siswa perempuan adalah (20/50) x 100% = 40%.

Selain rumus dasar tersebut, terdapat variasi lain:

• Mencari bagian jika persen dan keseluruhan diketahui: Bagian = (Persen / 100) x Keseluruhan.
• Mencari keseluruhan jika persen dan bagian diketahui: Keseluruhan = (Bagian / Persen) x 100.

Rumus-rumus ini penting untuk dipahami agar kita tidak hanya bisa mencari persentase, tetapi juga mampu membalikkan perhitungan sesuai kebutuhan.

Langkah-langkah Menghitung Persen dengan Benar

Menghitung persen tidak cukup hanya hafal rumus, tetapi juga membutuhkan pemahaman langkah-langkah yang sistematis. Berikut alurnya:

1. Identifikasi masalah terlebih dahulu. Tentukan apakah yang dicari adalah persen, bagian, atau keseluruhan.
2. Pilih rumus yang sesuai dengan kebutuhan perhitungan.
3. Masukkan nilai yang diketahui ke dalam rumus.
4. Lakukan perhitungan dengan cermat.
5. Periksa kembali apakah hasilnya masuk akal sesuai konteks.

Contoh penerapan: “Berapa persen 25 dari 100?” Bagian = 25, keseluruhan = 100 → (25/100) x 100% = 25%. Hasil ini logis karena 25 memang seperempat dari 100.

Meskipun alat bantu digital seperti kalkulator sudah jamak, kemampuan cara menghitung persen secara manual tetap merupakan keterampilan berharga. Langkah pertama adalah mengidentifikasi nilai bagian dan nilai total yang akan dihitung persentasenya. Setelah itu, bagi nilai bagian dengan nilai total untuk mendapatkan hasil dalam bentuk desimal.

Caranya:

1. Tentukan nilai bagian dan nilai keseluruhan.
2. Bagi bagian dengan keseluruhan untuk mendapatkan desimal.
3. Kalikan hasil desimal tersebut dengan 100 untuk mendapat persen.

Contoh: Dalam kelas terdapat 30 siswa, 12 laki-laki. Maka (12/30) x 100% = 40%. Hasil ini menunjukkan bahwa 40% siswa adalah laki-laki.

Menurut Parker & Leinhardt (1995), kemampuan menghitung persen secara manual juga melatih keterampilan berpikir numerik yang bermanfaat untuk memahami konsep perbandingan lebih lanjut.

Contoh Soal Cara Menghitung Persen

Supaya lebih mudah dipahami, berikut beberapa contoh soal dan penyelesaiannya:

1. 15% dari 80 → (15/100) x 80 = 12.
2. 10 dari 40 siswa → (10/40) x 100% = 25%.
3. Harga naik dari Rp100.000 ke Rp120.000 → (20.000/100.000) x 100% = 20%.
4. Diskon 30% dari Rp200.000 → Harga = Rp140.000.
5. Diskon bertingkat 20% + 10% dari Rp500.000 → Harga akhir Rp360.000.

Dari contoh ini, terlihat bahwa rumus persen sangat fleksibel, bisa dipakai untuk menghitung diskon, kenaikan, maupun bagian dari suatu nilai.

Cara Menghitung Persen di Kehidupan Sehari-hari

Hampir setiap aktivitas melibatkan persen, misalnya:

• Diskon belanja: Baju Rp200.000 diskon 25% → harga jadi Rp150.000.
• Bunga bank: Tabungan Rp10.000.000 bunga 5% → Rp500.000/tahun.
• Pajak: Penghasilan Rp5.000.000 dikenakan PPh 5% → Rp250.000.
• Statistik: 600 dari 1000 orang setuju kebijakan = 60%.
• Kesehatan: 10 gram lemak dari 100 gram makanan = 10%.

Dengan pemahaman persen, kita bisa lebih cermat dalam mengelola keuangan, membaca data, hingga menjaga kesehatan.

Tidak jarang kita harus menghitung persen tanpa kalkulator. Beberapa tips berikut bisa membantu:

• Kuasai persentase dasar (10%, 25%, 50%, 75%).
• Gunakan pemecahan sederhana. Misalnya, 18% dari 50 bisa dipecah menjadi 10% + 5% + 3%.
• Biasakan konversi persen ke desimal. Misalnya, 0,25 = 25%.
• Gunakan pembulatan untuk estimasi cepat.
• Latih perhitungan mental, misalnya saat berbelanja atau menghitung tip. 

 Kesalahan Umum dalam Menghitung Persen

Meski terlihat mudah, banyak orang masih keliru menghitung persen. Beberapa kesalahan umum adalah:

1. Menyalahartikan persen lebih dari 100% seolah tidak mungkin. Padahal, hal ini wajar terjadi, misalnya kenaikan harga 150%.
2. Menjumlahkan diskon langsung. Diskon 20% + 10% bukan berarti 30%, tapi dihitung bertahap.
3. Keliru mengubah desimal menjadi persen, misalnya 0,5 ditulis 0,5% padahal benar 50%.
4. Mengabaikan dasar perhitungan. 10% dari 200 berbeda dengan 10% dari 500.
5. Membulatkan angka secara sembarangan hingga hasil jauh melenceng.

Cara Menghitung Persen dengan Kalkulator dan Excel

• Kalkulator: Masukkan angka bagian ÷ keseluruhan, lalu x 100. Contoh: 25 ÷ 100 = 0,25 → x 100 = 25%.
• Excel: Gunakan formula =(bagian/keseluruhan)*100%. Misalnya =(25/100)*100% → hasilnya 25%.

Excel sangat membantu untuk perhitungan data dalam jumlah besar. Tidak hanya cepat, tetapi juga meminimalisir kesalahan perhitungan manual.

Aplikasi Cara Menghitung Persen dalam Dunia Nyata

1. Belanja & Diskon – untuk mengetahui harga akhir setelah potongan.
2. Investasi & Bunga Bank – untuk menghitung keuntungan tabungan atau obligasi.
3. Pajak – untuk memperkirakan jumlah setoran pajak.
4. Statistik & Analisis Data – untuk mempresentasikan hasil survei.
5. Pendidikan – nilai ujian dinyatakan dalam persentase.

Kemampuan ini bukan hanya penting bagi pelajar, tetapi juga pekerja, pengusaha, hingga ibu rumah tangga.

Daftar Sumber

• Buku Ajar Kalkulasi Farmasetik – Rahmadani & Alawiyah (2024)
• Makalah Persen atau Presentase – Universitas Megarezky Makassar
• Baroody et al., 1998; Parker & Leinhardt, 1995 dalam U.S. Department of Education
• Situs resmi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI

1. Apa rumus dasar menghitung persen?

 Rumus paling dasar adalah (Bagian/Keseluruhan) x 100%.

2. Bagaimana cara cepat menghitung 25% dari suatu nilai?

 Bagi nilai tersebut dengan 4, karena 25% sama dengan seperempat.

3. Apa bedanya persen dan poin persentase?

 Persen menunjukkan bagian dari keseluruhan, sedangkan poin persentase adalah selisih antara dua angka persentase.

4. Bisa tidak persen lebih dari 100%?

 Bisa. Misalnya, kenaikan harga dari Rp100 menjadi Rp250 berarti naik 150%.

5. Bagaimana cara menghitung persen diskon bertingkat?

 Harus dihitung satu per satu. Diskon 20% lalu 10% dari Rp500.000 = Rp360.000, bukan 30%.

6. Bagaimana cara menghitung persen di Excel?

 Gunakan formula = (bagian/keseluruhan)*100%, lalu format sel dengan simbol %.

7. Mengapa penting menguasai cara menghitung persen?

 Karena persen dipakai dalam belanja, gaji, pajak, investasi, pendidikan, dan analisis data sehari-hari.