Lestarikan Budaya Bandeng, H. Page Haya Rancang Tambak Terpadu di Pangkep

2 weeks ago 10

PANGKEP SULSEL— Ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kecamatan Labakkang, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), Provinsi Sulawesi Selatan, H. Page Haya, S.Pd., MM., tengah menapaki babak baru dalam hidupnya. Di tengah kesibukannya membenahi SDN 18 Labakkang, Rabu (11/6/2025), ia berbagi cerita tentang keseriusannya mengelola tambak miliknya sebagai bagian dari persiapan masa pensiun yang lebih produktif dan berdaya guna.

"Menjelang pensiun, kami lagi fokus mengelola tambak. Tapi bukan hanya soal bandeng. Kami ingin mengembangkan kawasan ini menjadi sumber mata pencaharian terpadu, " ungkap H. Page dengan semangat. Konsep yang ia gagas bukan semata untuk budidaya ikan, tetapi juga menjadi tempat yang dapat dinikmati oleh masyarakat luas.

Tambak yang dikelolanya saat ini tak hanya akan menghasilkan ikan bandeng, komoditas andalan khas Pangkep, tapi juga dirancang menjadi kawasan ekowisata. Di lahan itu, rencananya akan dibangun gasebo, lokasi mancing, tempat pertemuan, serta usaha kuliner yang menyajikan olahan laut segar dari tambak sendiri.

Menurutnya, potensi kawasan tambak di Labakkang sangat besar jika dikelola dengan pendekatan modern dan berpikir ke depan. "Kami ingin memberikan contoh bahwa tambak bisa menjadi pusat ekonomi yang bersinergi dengan pariwisata lokal, " ujarnya.

Ia juga menekankan pentingnya mempertahankan identitas Pangkep sebagai daerah penghasil ikan bandeng unggulan di Sulawesi Selatan. "Sejarah sebagai penghasil bandeng harus kita jaga. Tapi jangan berhenti di situ, harus dikembangkan dengan inovasi, " tambahnya.

Lebih lanjut, ia berharap proyek pengelolaan tambaknya ini dapat menginspirasi masyarakat, khususnya generasi muda, agar mau mengembangkan potensi sumber daya lokal dengan kreativitas dan semangat kewirausahaan.

Di tengah tantangan dunia pendidikan yang terus berkembang, sosok H. Page tetap membagi waktunya untuk pengabdian di sekolah sekaligus membuka ruang baru dalam bidang ekonomi kerakyatan. "Saya ingin pensiun bukan berarti berhenti, tapi mulai berkarya dengan cara yang berbeda, " katanya.

Dengan semangat dan visi yang jelas, H. Page Haya menunjukkan bahwa masa pensiun bisa menjadi awal baru untuk membangun warisan yang berdampak, baik bagi ekonomi lokal maupun pelestarian budaya maritim Pangkep.( Herman Djide)

Read Entire Article
Hasil Tangan | Tenaga Kerja | Perikanan | Berita Kumba|