Liputan6.com, Jakarta Di beberapa tempat paling panas dan kering di dunia, hidup sekelompok ular dengan penampilan yang unik, mereka memiliki "tanduk" kecil di atas mata. Ular bertanduk ini benar-benar diciptakan untuk bertahan di kehidupan gurun.
Warna tubuh, cara bergerak, dan gaya berburu mereka membantu menghadapi kerasnya lingkungan yang hampir tak bisa dihuni hewan lain. Mereka bisa bersembunyi di bawah pasir untuk menghindari panas, menyerang mangsa dengan cepat, dan memanfaatkan warna tubuhnya untuk berkamuflase.
Dilansir Liputan6.com dari laman Times of India, Jumat (14/11/2025), ada setidaknya tujuh jenis ular bertanduk yang menghuni gurun-gurun di berbagai belahan dunia.
Masing-masing menunjukkan betapa menakjubkannya evolusi dalam membantu makhluk hidup bertahan. Ular bertanduk bukan sekadar predator, tapi juga simbol kekuatan dan keajaiban adaptasi alam di tempat paling ekstrem di bumi.
1. Ular Bertanduk Gurun (Desert Horned Viper)
Ular bertanduk gurun (Cerastes cerastes) adalah salah satu ular bertanduk paling terkenal, hidup di gurun Afrika Utara dan Timur Tengah. Warna tubuhnya mirip pasir, membuatnya mudah berkamuflase. Ular ini sering menimbun tubuhnya di bawah pasir dan hanya menyisakan mata serta tanduk. Ia menunggu mangsa seperti kadal dan hewan pengerat sebelum menyerang. Menariknya, tidak semua individu dalam spesies ini memiliki tanduk.
2. Ular Bertanduk Arab (Arabian Horned Viper)
Ular Bertanduk Arab (Cerastes gasperettii) hidup di gurun Jazirah Arab dan ahli bersembunyi di bawah pasir, terutama pada siang hari. Ia aktif berburu di malam hari, memangsa mamalia kecil, burung, dan kadal. Walaupun berbisa dan menggunakan bisanya untuk menangkap mangsa, ular ini jarang membahayakan manusia karena cenderung menghindari kontak.
3. Ular Bertanduk Hidung (Nose-Horned Viper)
Ular Bertanduk Hidung (Vipera ammodytes) ditemukan di Eropa Selatan dan wilayah Balkan. Ia memiliki tanduk kecil di ujung hidung, menjadi ciri khas yang mudah dikenali. Ular ini hidup di daerah berbatu atau berbukit dan memangsa mamalia kecil, burung, serta kadal. Meskipun bisanya cukup kuat, ular ini biasanya hanya menggigit jika merasa terancam. Ia berperan penting dalam menjaga keseimbangan alam dengan mengontrol populasi hewan pengerat.
4. Ular Bertanduk Matilda (Matilda’s Horned Viper)
Ular Bertanduk Matilda (Atheris matildae) berasal dari Tanzania dan memiliki warna hijau terang bercampur hitam serta tanduk kecil di atas mata. Berbeda dari kebanyakan ular bertanduk yang hidup di gurun, spesies ini tinggal di pegunungan berhutan dan banyak menghabiskan waktu di pepohonan. Mangsanya meliputi burung dan katak kecil. Karena habitatnya terus menyusut, ular ini kini berstatus kritis terancam punah.
5. Ular Bertanduk Ekor-Laba-Laba (Spider-Tailed Horned Viper)
Ular unik dari Iran ini (Pseudocerastes urarachnoides) memiliki ekor menyerupai laba-laba yang digunakan untuk memancing burung agar mendekat. Ketika burung cukup dekat, ular langsung menyerang. Sisiknya yang kasar dan bertanduk membuatnya mudah menyatu dengan batuan gurun sehingga sulit terlihat.
6. Adder Bertanduk (Horned Adder)
Adder Bertanduk (Bitis caudalis) hidup di gurun kering Afrika bagian selatan. Ukurannya kecil, memiliki tanduk mungil di atas mata, dan warna tubuh yang menyatu dengan pasir. Ular ini sering bersembunyi di bawah pasir longgar sambil menunggu mangsa lewat. Walaupun berbisa, sifatnya tidak agresif dan biasanya tetap tenang kecuali diganggu.
7. Ular Sidewinder Bertanduk Gurun (Desert Sidewinding Horned Viper)
Ular ini (Crotalus cerastes), dikenal sebagai sidewinder, bergerak dengan cara menyamping melintasi pasir — teknik yang membantunya tetap di permukaan dan bergerak cepat di panas gurun. Ia memangsa kadal dan mamalia kecil, serta sangat teradaptasi dengan kehidupan gurun.
FAQ
Apa itu ular bertanduk?
Ular bertanduk adalah kelompok ular yang memiliki tonjolan seperti tanduk di atas mata atau hidung, berfungsi untuk kamuflase dan perlindungan.
Di mana ular bertanduk biasanya ditemukan?
Sebagian besar hidup di gurun seperti Afrika Utara, Timur Tengah, dan Iran, namun ada juga yang tinggal di hutan pegunungan seperti Ular Bertanduk Matilda di Tanzania.
Apakah ular bertanduk berbahaya bagi manusia?
Sebagian besar berbisa, tetapi umumnya tidak agresif dan jarang menyerang kecuali merasa terancam.
Apa fungsi tanduk pada ular bertanduk?
Tanduk membantu mereka berkamuflase di lingkungan berpasir atau berbatu, sekaligus melindungi mata dari pasir.
Mengapa beberapa spesies ular bertanduk terancam punah?
Karena habitat mereka menyusut akibat deforestasi, pembangunan, dan perubahan lingkungan, terutama pada spesies seperti Ular Bertanduk Matilda.

2 hours ago
4
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5411460/original/005635400_1763014457-Pasang_Penghalang_Logam_pada_Pipa_dan_Tiang_Vertikal.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5412597/original/055963000_1763098096-inspirasi_warna_rok_plisket_4.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5412386/original/084762900_1763090504-model_gamis_polos_yang_adem_dan_jatuh_6.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5412677/original/059152800_1763101144-Gamis_Syar_i_Ungu_Tua.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5412621/original/073657200_1763098906-unnamed__15_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5412414/original/027216300_1763091779-unnamed_-_2025-11-14T103711.132.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5412529/original/008993500_1763094704-Model_Atasan_Brokat_Peplum_Bawahan_Batik.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5412503/original/040990200_1763094092-Munafik.png)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5412501/original/072443900_1763094085-Etalase_dapur.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4998906/original/040073600_1731289962-newsCover_2024_8_19_1724051463663-g5o9z.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5412474/original/005743400_1763093455-jenis_ular_yang_menyerang_kucing_peliharaan.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4003513/original/018589200_1650623049-jin-yeong-kim-f98dJ8VkuTk-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5412383/original/071738700_1763090503-model_gamis_polos_yang_adem_dan_jatuh_3.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5412417/original/008141900_1763091816-model_gamis_batik_kombinasi_blazer_brokat_untuk_kesan_ramping.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5383510/original/016115800_1760681457-pexels-daniel-dan-47825192-7543201.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5412402/original/097704500_1763091498-ATK_BOLANET_Timnas_U23_Matchday__1_.png)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5412347/original/059812200_1763088740-Warna_gamis_polos_yang_lagi_tren_untuk_gen_z.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5372820/original/056719700_1759784183-1000224883.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5411840/original/042272700_1763022696-ide_jualan__8_.jpg)










:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5001271/original/045738300_1731378312-page.jpg)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5289991/original/061477600_1753085725-Gemini_Generated_Image_hgzf0thgzf0thgzf.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5222989/original/003022200_1747470376-ChatGPT_Image_May_17__2025__03_26_00_PM.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5347915/original/009314600_1757745786-ChatGPT_Image_Sep_13__2025__01_41_07_PM.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5338264/original/048399000_1756968798-3.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5339933/original/067743600_1757137253-unnamed_-_2025-09-06T122212.122.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5363741/original/074425700_1758961497-Gemini_Generated_Image_5iwydt5iwydt5iwy.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4749488/original/094430200_1708534731-6_Pesona_Mas-mas_Jawa_Jerman_Nicholas_Saputra_dalam_Balutan_Beskap_Berbagai_Warna__3_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5228890/original/025290300_1747898841-ChatGPT_Image_May_22__2025__02_14_51_PM.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5339299/original/025399500_1757052533-unnamed_-_2025-09-05T125024.466.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5345226/original/041083400_1757522822-WhatsApp_Image_2025-09-10_at_21.04.13.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5338093/original/002133400_1756964690-Gemini_Generated_Image_e2yjtbe2yjtbe2yj.jpg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/bola/watermark-color-landscape-new.png,1125,20,0)/kly-media-production/medias/5339676/original/014879200_1757081736-20250904AA_Timnas_Indonesia_vs_China_Taipei-07.JPG)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5363626/original/003041100_1758954707-unnamed__32_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5339336/original/027918600_1757053950-Gemini_Generated_Image_g2jz1pg2jz1pg2jz.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5314799/original/018068700_1755141741-Screenshot_2025-08-14_101821.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5317791/original/081125900_1755406322-1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5352448/original/090606500_1758098726-Gemini_Generated_Image_zhur86zhur86zhur.jpg)