8 Tanaman Hias Depan Rumah yang Bisa Ditata Bertingkat, Bikin Lahan Sempit Jadi Estetik

9 hours ago 6

Liputan6.com, Jakarta Memiliki halaman depan rumah yang terbatas bukan berarti kamu harus mengorbankan keindahan dan kehijauan. Dengan penataan vertikal atau bertingkat, bahkan lahan sempit sekalipun bisa disulap menjadi taman kecil yang asri dan memikat. Kuncinya adalah memilih tanaman hias yang cocok ditata secara bertingkat, baik dengan rak, gantungan, maupun dinding hijau (vertical garden).

Tanaman bertingkat tidak hanya membuat tampilan taman lebih rapi dan artistik, tetapi juga memudahkan perawatan dan memberi kesan luas pada ruang kecil. Dengan kombinasi warna daun, bentuk pot, dan tata letak yang strategis, kamu bisa menciptakan suasana taman yang elegan dan menenangkan. Berikut 8 tanaman hias terbaik yang bisa ditata secara bertingkat di depan rumah, lengkap dengan keunggulan dan tips menatanya agar tetap rapi dan cantik.

1. Sirih Gading (Epipremnum aureum)

Sirih gading adalah tanaman rambat yang sangat cocok untuk ditata menggantung atau bertingkat. Daunnya menjuntai dengan corak hijau-kuning yang menyegarkan mata dan memberi kesan hidup pada rak atau dinding taman vertikal.

Selain cantik, tanaman ini sangat mudah dirawat dan tahan panas. Kamu bisa menaruhnya di pot kecil yang digantung bertingkat atau diletakkan di rak kayu besi. Siram saat tanah mulai kering dan pastikan mendapat sinar tidak langsung agar warnanya tetap cerah.

2. Lidah Mertua Mini (Sansevieria trifasciata)

Lidah mertua mini adalah versi pendek dari tanaman populer ini, sangat ideal ditata dalam pot kecil di rak susun. Bentuknya tegak dan rapi, memberi kesan modern dan minimalis pada halaman depan rumah.

Tanaman ini tahan panas, tidak perlu banyak air, dan juga berfungsi sebagai pembersih udara alami. Kombinasikan beberapa varian warna daunnya dalam rak bertingkat untuk menciptakan komposisi taman yang menarik.

3. Tradescantia (Lilin Gantung)

Tradescantia dikenal dengan daun ungu kehijauan yang berkilau. Sangat cocok ditaruh di pot gantung atau rak bertingkat dengan posisi tepi agar daunnya bisa menjuntai bebas ke bawah.

Ia tumbuh cepat, tahan sinar matahari, dan memberi tampilan taman yang dinamis. Kamu bisa menempatkan tradescantia di tingkat paling atas agar menjadi “air terjun” daun yang cantik dan meneduhkan.

4. Kaktus dan Sukulen Mini

Tanaman ini hadir dalam banyak bentuk unik dan ukuran mungil, cocok untuk diletakkan dalam susunan rak kecil atau rak tangga bertingkat. Warna dan teksturnya memberi variasi visual yang artistik.

Sukulen tidak membutuhkan banyak air dan bisa tahan di bawah cahaya terang. Susun beberapa pot mini secara bertingkat, dan kombinasikan berbagai jenis untuk menciptakan kesan taman mini ala gurun yang estetik.

5. Coleus (Miana)

Tanaman berdaun warna-warni ini sangat memikat saat ditata dalam deretan pot di rak bertingkat. Warna merah, ungu, hijau dan kuning pada daunnya akan menjadi highlight visual halaman rumah.

Coleus cukup kuat di bawah cahaya terang dan bisa ditanam di pot kecil. Siram secara teratur dan pastikan rak memiliki drainase baik agar tanaman tetap sehat dan warnanya tidak memudar.

6. Dischidia

Tanaman gantung satu ini sering digunakan dalam vertical garden karena pertumbuhannya yang menjuntai dan daunnya kecil-kecil yang unik. Cocok ditaruh di rak tinggi atau pot gantung bertingkat di pinggir pagar.

Dischidia tidak suka terlalu banyak air, cukup disemprot ringan setiap beberapa hari. Ia bisa menjadi pelengkap ideal untuk tanaman daun besar agar tampilan taman lebih seimbang.

7. Peperomia

Peperomia hadir dengan banyak jenis dan warna daun yang unik—dari hijau gelap mengilap hingga belang-belang. Tanaman mungil ini sangat cocok untuk rak susun atau meja bertingkat di teras depan.

Ia tumbuh lambat dan sangat cocok untuk ruang outdoor semi-terteduh. Kombinasi pot tanah liat dan keramik akan menambah nilai estetika taman mungilmu.

8. Philodendron Mini

Versi mini dari philodendron sangat cocok ditata dalam pot gantung atau rak besi bertingkat. Bentuk daunnya yang mengkilap dan lebar memberikan kontras cantik dengan tanaman lain yang menjuntai.

Tanaman ini menyukai tempat terang namun tidak langsung terbakar sinar matahari. Letakkan di tingkat tengah agar bisa ditopang dengan baik dan tetap tampil sebagai bintang di antara tanaman vertikal lainnya.

Tips Pemilihan Warna dan Tekstur

Pertimbangkan kombinasi warna daun dan bunga untuk menciptakan harmoni visual. Anda bisa memilih skema warna monokromatik (variasi dari satu warna), komplementer (warna yang berseberangan pada roda warna), atau analogous (warna yang berdekatan pada roda warna) sesuai dengan preferensi Anda.

Variasikan tekstur daun untuk menambah dimensi visual. Kombinasikan tanaman dengan daun besar dan lebar (seperti Monstera), daun kecil dan rapat (seperti Buxus), serta daun berbentuk jarum atau lancip (seperti Sansevieria) untuk menciptakan kontras yang menarik.

Pertimbangkan juga musim berbunga tanaman agar taman Anda tetap menarik sepanjang tahun. Pilihlah kombinasi tanaman yang memiliki waktu berbunga berbeda-beda sehingga selalu ada elemen yang menjadi pusat perhatian di setiap musim.

Perawatan Taman Bertingkat

Sistem irigasi menjadi tantangan tersendiri dalam taman bertingkat. Pastikan tanaman di level atas tidak terlalu basah sementara tanaman di level bawah kekurangan air. Pertimbangkan untuk menggunakan sistem irigasi tetes (drip irrigation) yang dapat mengalirkan air secara efisien ke setiap tanaman tanpa pemborosan.

Lakukan pemangkasan rutin untuk menjaga bentuk dan ukuran tanaman agar tetap proporsional dengan ruang yang tersedia. Tanaman yang tumbuh terlalu besar dapat mengganggu keseimbangan visual taman bertingkat Anda. Pemangkasan juga membantu merangsang pertumbuhan baru dan menjaga kesehatan tanaman.

Berikan pupuk secara teratur sesuai dengan kebutuhan masing-masing jenis tanaman. Untuk tanaman dalam pot, nutrisi dalam media tanam akan lebih cepat habis dibandingkan tanaman yang ditanam langsung di tanah. Gunakan pupuk slow-release untuk memudahkan perawatan dan memastikan tanaman mendapatkan nutrisi yang cukup.

FAQ

Apakah tanaman bertingkat cocok untuk halaman sempit?

Sangat cocok. Sistem bertingkat menghemat tempat dan memberi efek taman lebih luas secara visual.

Harus pakai rak khusus?

Tidak selalu. Kamu bisa gunakan rak kayu bekas, rak tangga, atau susunan pot bata yang ditumpuk.

Apakah semua tanaman bisa ditaruh bertingkat?

Tidak. Pilih tanaman yang tahan panas dan tidak cepat rusak jika terkena sinar langsung, serta sesuai dengan ukuran pot kecil.

Butuh perawatan lebih rumit?

Tidak juga. Justru karena ditata rapi, penyiraman dan pengecekan jadi lebih mudah dan efisien.

Read Entire Article
Hasil Tangan | Tenaga Kerja | Perikanan | Berita Kumba|