Liputan6.com, Jakarta Teras depan rumah subsidi sering kali memiliki ukuran terbatas dengan desain standar yang sederhana. Meski begitu, area ini tetap bisa dioptimalkan agar terlihat lebih menarik dan fungsional tanpa harus mengeluarkan biaya besar. Dengan perencanaan yang tepat, renovasi teras dapat memberikan perubahan signifikan, baik dari segi tampilan maupun kenyamanan penghuni rumah. Pemilihan material, penataan furnitur, hingga tambahan dekorasi sederhana bisa membuat teras tampil lebih segar.
Renovasi teras depan rumah subsidi juga bisa dilakukan secara bertahap sesuai kemampuan anggaran. Fokus utama biasanya terletak pada memperbaiki lantai, mengecat ulang dinding, menambahkan tanaman hias, atau memanfaatkan pencahayaan yang tepat. Berikut delapan tips renovasi hemat biaya namun tetap menarik, yang bisa dijadikan inspirasi untuk mempercantik teras rumah subsidi agar terasa lebih nyaman dan estetik.
1. Pilih Cat Dinding dengan Warna Cerah
Salah satu cara paling sederhana namun efektif untuk mengubah tampilan teras adalah mengganti warna cat dinding. Warna cerah seperti putih, krem, atau abu-abu muda dapat membuat teras terlihat lebih luas dan bersih. Jika ingin menambahkan aksen, gunakan warna kontras di satu sisi dinding agar terlihat lebih dinamis.
Pemilihan cat yang tepat juga membantu menjaga teras tetap tahan lama terhadap cuaca. Cat eksterior yang anti-jamur dan tahan panas sangat disarankan agar tidak cepat kusam. Dengan biaya yang relatif terjangkau, mengecat ulang bisa menjadi langkah awal renovasi hemat namun berdampak besar.
2. Ganti Lantai dengan Material Ekonomis
Lantai sering kali menjadi pusat perhatian di teras depan. Untuk rumah subsidi, Anda bisa memilih material ekonomis seperti keramik motif batu, semen ekspos, atau paving block. Ketiganya tidak hanya hemat biaya, tetapi juga tahan terhadap cuaca luar.
Jika anggaran terbatas, cukup poles ulang lantai semen agar tampak lebih rapi. Memberikan finishing coating bening juga bisa menjadi alternatif untuk menjaga lantai tetap awet. Dengan sedikit sentuhan ini, teras terlihat lebih modern tanpa perlu biaya renovasi besar.
3. Tambahkan Tanaman Hias
Tanaman hias dapat menjadi elemen dekorasi yang murah sekaligus menyegarkan suasana. Pot tanaman kecil bisa ditempatkan di sudut teras, sementara tanaman rambat dapat memberikan nuansa hijau alami di dinding.
Selain mempercantik, tanaman juga membantu menurunkan suhu sekitar sehingga teras terasa lebih sejuk. Pilih tanaman yang mudah dirawat, seperti lidah mertua, aglaonema, atau sirih gading agar tetap segar tanpa perawatan intensif.
4. Gunakan Furnitur Minimalis
Furnitur menjadi elemen penting untuk membuat teras lebih fungsional. Pilih kursi dan meja minimalis berbahan besi atau kayu yang ringan namun tahan lama. Model lipat bisa jadi pilihan praktis karena mudah dipindahkan.
Selain hemat biaya, furnitur minimalis juga membuat teras tetap lega meski ukurannya kecil. Hindari menempatkan terlalu banyak perabot agar teras tidak terasa sempit. Dengan dua kursi dan meja kecil saja, teras sudah cukup nyaman digunakan untuk bersantai.
5. Tambah Pencahayaan Eksterior
Pencahayaan yang baik membuat teras terlihat lebih menarik terutama di malam hari. Anda tidak perlu menggunakan lampu mahal, cukup pilih lampu dinding LED atau lampu gantung sederhana dengan desain minimalis.
Selain memperindah, lampu eksterior juga menambah keamanan rumah. Pencahayaan terang di teras akan membuat area depan lebih aman dan nyaman. Pilih lampu hemat energi agar biaya listrik tetap terkendali.
6. Buat Kanopi atau Atap Sederhana
Kanopi atau atap tambahan bisa melindungi teras dari hujan dan panas matahari. Untuk rumah subsidi, pilih material ringan seperti rangka besi hollow dengan penutup polycarbonate atau spandek yang lebih murah dibanding genteng.
Selain praktis, kanopi juga membuat teras lebih nyaman digunakan sepanjang hari. Jika anggaran terbatas, buat desain sederhana tanpa ornamen berlebihan agar tetap hemat biaya namun tetap fungsional.
7. Gunakan Dekorasi Dinding
Dinding teras tidak harus dibiarkan polos. Anda bisa menambahkan dekorasi murah seperti rak gantung kecil, hiasan kayu, atau wall art sederhana. Elemen ini memberi kesan personal sekaligus menambah daya tarik visual.
Selain itu, rak gantung juga bisa digunakan untuk menaruh pot tanaman kecil sehingga lebih hemat ruang. Dengan ide kreatif, dekorasi dinding bisa dibuat dari bahan bekas seperti palet kayu yang murah namun tetap estetik.
8. Manfaatkan Area untuk Multifungsi
Teras depan rumah subsidi biasanya kecil, sehingga perlu dimanfaatkan sebaik mungkin. Selain sebagai area duduk, teras bisa difungsikan untuk menaruh rak sepatu, tempat jemur kecil, atau bahkan area kerja sederhana.
Kunci utamanya adalah penataan yang efisien. Gunakan furnitur multifungsi seperti bangku dengan ruang penyimpanan di bawahnya. Dengan cara ini, teras tetap terlihat rapi sekaligus berfungsi lebih dari sekadar area depan rumah.
Pertanyaan Umum Seputar Topik
1. Apakah renovasi teras rumah subsidi butuh izin khusus?
Tidak selalu. Jika renovasi ringan seperti cat, dekorasi, atau furnitur, biasanya tidak memerlukan izin. Namun untuk perubahan struktur besar, sebaiknya konsultasikan ke pihak terkait.
2. Material lantai apa yang paling hemat untuk teras rumah subsidi?
Semen ekspos, keramik ekonomis, atau paving block menjadi pilihan hemat sekaligus tahan lama.
3. Bagaimana cara agar teras kecil terlihat lebih luas?
Gunakan cat warna cerah, furnitur minimalis, dan hindari menaruh terlalu banyak barang di area teras.
4. Apakah wajib menambahkan kanopi pada teras?
Tidak wajib, tetapi kanopi membantu melindungi teras dari panas dan hujan sehingga lebih nyaman digunakan.
5. Tanaman apa yang cocok untuk mempercantik teras depan rumah subsidi?
Tanaman mudah dirawat seperti lidah mertua, aglaonema, sirih gading, atau tanaman gantung kecil sangat cocok untuk teras kecil.