9 Inspirasi Teras Mungil Tapi Estetik, Cocok Buat Healing Sore-Sore di Rumah

Liputan6.com, Jakarta Menciptakan ruang santai di rumah kini tidak harus luas, cukup memanfaatkan area kecil agar tetap nyaman dan menyenangkan. Teras mungil tapi estetik, cocok buat healing sore-sore mampu menghadirkan suasana tenang bagi siapa pun yang ingin melepas penat setelah aktivitas seharian. Penataan furnitur minimalis, pemilihan warna lembut dan aksen tanaman hijau menjadi kunci, agar teras terasa lapang sekaligus harmonis secara visual.

Selain estetika, fungsi teras kecil sebagai tempat healing juga harus diperhatikan. Konsep teras mungil tapi estetik, cocok buat healing sore-sore menekankan pencahayaan alami di sore hari, suara alam dari tanaman dan aroma bunga atau rempah ringan. Kombinasi elemen-elemen ini memberi efek relaksasi maksimal, membuat pemilik rumah merasa lebih segar dan tenang hanya dengan duduk sebentar di luar rumah.

Berikut ulasan lengkap yang Liputan6.com rangkum dari berbagia sumber, Rabu (29/10/2025).

Untuk memaksimalkan ruang terbatas, pilihlah kursi lipat berbahan kayu atau besi dengan ukuran kecil sehingga tidak memenuhi area teras. Meja rendah yang sepadan akan menambah fungsi praktis tanpa mengurangi luas visual ruang.

Agar lebih nyaman, tambahkan bantal duduk berwarna netral yang lembut dan empuk. Pencahayaan di sore hari dapat diperkuat menggunakan lampu gantung kecil atau lampu LED hias, menciptakan nuansa hangat, cozy, dan menenangkan setiap kali menikmati momen santai di teras.

Memanfaatkan ruang vertikal menjadi strategi efektif untuk menghadirkan elemen alam di teras kecil. Pasang vertical garden atau pot gantung di dinding teras agar tanaman hijau tampak menempel rapi. Pilih tanaman rambat atau jenis daun lebat yang mudah dirawat sehingga memberi efek rimbun dan sejuk.

Kehadiran hijau alami ini tidak hanya mempercantik estetika, tetapi juga membuat mata lebih rileks, menghadirkan udara segar, dan membangkitkan suasana menyegarkan setiap kali sore menjelang.

Teras bergaya bohemian menghadirkan nuansa santai penuh karakter melalui penggunaan karpet bermotif etnik, bantal warna-warni, serta kursi rotan mini yang ringan dan mudah dipindahkan. Untuk memperkuat kesan cozy, tambahkan lampu string atau lentera kecil yang memancarkan cahaya lembut saat senja.

Desain ini sangat cocok bagi mereka yang ingin membaca buku, menikmati teh, atau sekadar duduk merenung sambil merasakan angin sore. Kombinasi warna, tekstur, dan pencahayaan membuat teras terasa hidup, hangat, dan personal.

Bangku kayu built-in yang menempel pada dinding menjadi solusi efisien untuk menyediakan ruang duduk tanpa mengurangi luas teras. Untuk meningkatkan kenyamanan, tambahkan cushion lembut dan selimut tipis agar duduk terasa lebih hangat dan menyenangkan.

Dekorasi tambahan berupa vas kecil berisi bunga segar atau tanaman mini mampu memberikan sentuhan natural dan mempercantik visual area. Pengaturan seperti ini menghadirkan kombinasi fungsi dan estetika, membuat setiap sore terasa nyaman untuk healing.

Gaya Scandinavian menekankan kesederhanaan dan penggunaan warna netral seperti putih, krem, dan abu. Furnitur kayu minimalis dengan bentuk sederhana akan membuat teras mungil tampak lebih luas, rapi, dan terang.

Untuk sentuhan alami, tambahkan satu atau dua tanaman indoor kecil yang dapat mempermanis sudut teras. Penggunaan warna lembut dan garis bersih menghadirkan suasana tenang, cocok untuk menghilangkan penat setelah aktivitas seharian.

Lantai dek kayu memberikan tekstur hangat serta rasa nyaman di kaki saat duduk santai. Tambahkan lampu taman mini atau lilin hias untuk menciptakan cahaya lembut, menambah kesan romantis dan menenangkan di sore hari.

Desain ini ideal bagi mereka yang ingin healing sambil menikmati pemandangan luar rumah atau menghirup udara segar, membuat pengalaman di teras lebih intim dan menyenangkan.

Menggunakan paving batu alam atau kerikil halus di lantai teras mampu menghadirkan tekstur alami yang menarik dan menenangkan. Padukan dengan kursi kayu atau besi sederhana agar tetap fungsional dan estetik.

Material batu memberikan nuansa sejuk, alami, dan organik, menciptakan suasana nyaman saat duduk santai. Efek suara langkah di kerikil juga menambah sensasi alami dan relaksasi.

Gaya Japandi memadukan minimalisme Skandinavia dan kesederhanaan estetika Jepang. Gunakan furnitur kayu rendah, warna netral, serta tanaman kecil sebagai aksen. Lampu lembut atau lentera kertas menambah efek santai dan cozy.

Konsep ini menekankan garis bersih, keseimbangan, dan ketenangan visual, membuat teras menjadi tempat ideal untuk healing sore-sore dengan suasana tenang dan harmonis.

Tirai kain tipis dapat dipasang untuk menambah privasi sekaligus menghadirkan efek dramatis ketika angin berhembus. Lengkapi teras dengan cushion atau bean bag kecil untuk duduk nyaman sambil menikmati udara sore.

Tambahkan tanaman hias mini di pojok atau di pinggir teras untuk memberi kesan sejuk, alami, dan menyegarkan. Desain ini menghasilkan sudut santai yang nyaman, ideal untuk healing, membaca, atau sekadar menikmati senja.

Mengapa teras mungil penting untuk "healing" sore hari?

Teras mungil dapat menjadi "healing space" untuk melepaskan penat setelah beraktivitas, dengan suasana alami yang menyegarkan pikiran dan tubuh.

Bagaimana cara memaksimalkan ruang teras mungil agar tetap estetik?

Maksimalkan ruang dengan memilih desain minimalis, furnitur multifungsi, dan tanaman yang tumbuh vertikal seperti taman vertikal. 

Tanaman apa saja yang cocok untuk teras mungil?

Tanaman seperti Lidah Mertua, Sirih Gading, Monstera, Kaktus, Sukulen, Petunia, Lavender, dan Calathea cocok untuk teras mungil.

Apa peran pencahayaan dalam menciptakan suasana "healing" di teras?

Pencahayaan lembut seperti lampu gantung atau string lights dengan cahaya kekuningan dapat menciptakan suasana hangat, romantis, dan menenangkan.