Bola.com, Jakarta - Pelatih PSBS Biak, Divaldo Alves, mengungkapkan faktor di balik kekalahan anak asuhnya saat menghadapi Dewa United pada pertandingan pekan keenam BRI Super League 2025/2026.
Bertanding di Banten International Stadium (BIS), Kota Serang, Sabtu (20/9/2025), PSBS menyerah dengan skor 1-3. Tim berjulukan Badai Pasifik itu memang tak berkutik dihadapan tuan rumah.
Satu gol PSBS dicetak Ruyery Blanco pada menit ke-86. Sementara Dewa United unggul lewat Hugo Gomes di menit ke-28, Stefano Lilipaly (30'), dan Alex Martins (45+1').
"Pertandingan hari ini memang kita dari babak pertama, kita mau tahan Dewa. Kita tahu Dewa mungkin lebih superior dari kita karena mereka sudah lama kerja bersama sekitar dua atau tiga tahun," ujar Divaldo seusai laga.
"Kita mau tahan mereka, kita mau low block supaya kita bisa make surprise dalam transisi. Tapi dari awal sekitar 30 menit, mereka mengeksekusi yang superior yang kelas. Saya cuma bisa ngomong selamat karena mereka menang hari ini," lanjutnya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Lakukan Perubahan
Pada babak kedua tim pelatih sejatinya sudah mencoba melakukan perubahan taktik. Divaldo Alves menyebut, instruksi yang ia berikan pasca jeda turun minum berbuah cukup positif.
"Babak kedua, saya coba bicara sama pemain kita perbaiki ada beberapa yang kita ganti. Terus babak kedua kita lihat, kita bisa tahan lebih dan pegang lebih," kata Divaldo Alves.
"Babak pertama, strategi saya memang masukin Iqbal supaya lebih bisa jaga Jaja karena dia gelandang bertahan. Supaya dia marking Jaja. Tapi ada beberapa momentum yang kita berhasil karena dia coba high press."
"Tapi babak kedua, memang kita lebih bagus dan selamat untuk pemain juga karena walaupun kita kalah, mereka di babak kedua sangat spartan dan cari satu gol," sambungnya.
Banyak Pelajaran
Mantan pelatih Persik Kediri itu berujar, ada banyak pelajaran yang bisa dipetik dari kekalahan ini. Divaldo Alves berharap anak asuhnya segera melupakan hasil minor tersebut dan bangkit.
"Terus ini kita bisa belajar banyak dari pertandingan ini, mungkin tim besar pertama yang kita lawan hari ini selain Arema," sebutnya.
"Kita belajar mudah-mudahan ke depan kita bisa lebih baik lagi. Dan saya confidence saya ada punya confidence, tim kita bisa lebih bagus itu pasti akan terjadi," imbuh Divaldo Alves.
Hasil minor ini membuat PSBS melorot ke urutan 17 klasemen sementara dengan koleksi empat angka. Dari enam laga, Badai Pasifik meraup sekali menang, imbang, dan tiga kali tumbang.