Contoh Surat Keterangan Usaha Resmi Serta Cara Membuatnya Online dan Offline

Liputan6.com, Jakarta Membangun dan menjalankan usaha atau bisnis, merupakan mimpi banyak orang di Indonesia. Dan untuk melakukannya, diperlukan beberapa dokumen resmi yang dapat membuktikan legalitas bisnis yang dilakukan. Salah satunya adalah surat keterangan usaha yang umum dibutuhkan oleh pelaku usaha mikro hingga menengah keatas.

Memiliki contoh surat keterangan usaha menjadi hal yang krusial untuk Anda yang ingin memulai usaha, meskipun saat ini peran surat keterangan usaha sudah digantikan dengan Nomor Induk Berusaha, namun mempelajarinya melalui contoh–contoh surat keterangan usaha tetap bisa relevan dengan keperluan administrasi tertentu.

Contoh surat keterangan yang tepat dan lengkap, juga bisa menjadi panduan untuk menghindari kesalahan dalam proses pengajuan usaha. Lantas bagaimana format dan prosedur pengajuannya? Berikut informasi lengkapnya, yang telah Liputan6 susun pada Rabu (29/10).

Contoh Surat Keterangan Usaha

Untuk gambaran yang lebih konkret tentang format dan struktur dokumen ini, berikut ini beberapa contoh surat keterangan usaha yang bisa bisa dijadikan referensi:

1. Contoh Surat Keterangan Usaha Bidang Makanan

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN COBLONG

KELURAHAN DAGO

SURAT KETERANGAN USAHA

Nomor: 045/SKU/VII/2025

Yang bertanda tangan di bawah ini, Lurah Dago Kecamatan Coblong Kota Bandung, dengan ini menerangkan bahwa:

Nama : Rina Marlina

Tempat/Tanggal Lahir : Bandung, 25 Agustus 1985

Nomor KTP : 3948270000129

Agama : IslamPekerjaan : Wiraswasta

Alamat : Jalan Ir. H. Juanda No. 89, Dago, Coblong, Bandung

Berdasarkan keterangan yang dapat dipertanggungjawabkan, bahwa yang bersangkutan benar memiliki dan menjalankan usaha Rumah Makan "Sedap Nusantara" yang berlokasi di wilayah Kelurahan Dago sejak bulan Januari 2025.

Demikian surat keterangan ini dibuat dengan sebenar-benarnya untuk dapat digunakan seperlunya.

Bandung, 15 Juli 2025

Lurah Dago

Kecamatan Coblong

Drs. Asep Saefulohim

NIP. 9282038462826829

2. Contoh Surat Keterangan Usaha Bidang Jasa

PEMERINTAH KABUPATEN SLEMAN

KECAMATAN DEPOK

KELURAHAN CONDONGCATUR

SURAT KETERANGAN USAHA

Nomor: 112/SKU/IX/2025

Saya yang bertanda tangan di bawah ini, Lurah Condongcatur Kecamatan Depok Kabupaten Sleman, dengan ini menerangkan bahwa:

Nama : Muhammad Arif Hidayat

Tempat/Tanggal Lahir : Sleman, 8 Oktober 1988

Nomor KTP : 3455672920002

Agama : Islam

Pekerjaan : Wirausaha

Alamat : Jalan Affandi No. 123, Condongcatur, Depok, Sleman

Berdasarkan pengamatan dan keterangan dari masyarakat setempat, yang bersangkutan memang benar menjalankan usaha Bengkel Motor "Arif Jaya Service" di wilayah Kelurahan Condongcatur.

Surat keterangan usaha ini dibuat berdasarkan permohonan yang bersangkutan untuk keperluan mengurus perizinan usaha lainnya.

Sleman, 5 September 2025

Lurah Condongcatur

Kecamatan Depok

Ir. Bambang Purnomo

NIP. 289102836391010

Mengenal Surat Keterangan Usaha dan Fungsinya

Surat keterangan usaha adalah dokumen administrasi yang diterbitkan oleh pemerintah tingkat kelurahan atau kecamatan sebagai bukti seseorang atau badan usaha, melakukan atau memiliki bisnis yang sah di area tersebut.

Surat keterangan usaha juga berfungsi sebagai legitimasi formal untuk menyatakan bahwa usaha tersebut, telah diakui keberadaannya oleh pemerintah setempat dan dapat beroperasi sesuai dengan peraturan terkait yang berlaku. Dokumen ini memegang peran penting dalam ekosistem perizinan usaha di Indonesia.

Surat keterangan usaha ini memuat informasi seputar identitas pemilik usaha, jenis kegiatan usaha yang dilakukan, lokasi operasional, dan waktu penerbitan dokumen. Informasi ini menjadi dasar bagi berbagai keperluan administratif lain yang membutuhkan bukti berupa dokumen untuk legalitas usaha.

Manfaat dan Kegunaan Surat Keterangan Usaha

Dengan memiliki surat keterangan usaha, terdapat beberapa keuntungan praktis dan manfaat yang bisa didapatkan oleh pelaku usaha dalam menjalankan aktivitas bisnisnya. Keuntungan dan manfaat ini tidak terbatas pada akses legalitas, namun juga peluang membuka akses menuju berbagai program dan fasilitas yang disediakan oleh pemerintah. Berikut beberapa manfaatnya:

1. Akses ke Berbagai Program Pemerintah

Keuntungan utama dari adanya surat keterangan usaha yang resmi, adalah kemudahan dalam mengakses layanan dan berbagai skema bantuan yang diadakan oleh pemerintah. Program-program yang bertujuan sebagai pemberdayaan UMKM umumnya mensyaratkan bukti legalitas sebagai salah satu persyaratan utama dalam proses seleksi penerima manfaat.

Program pemerintah seperti Kredit Usaha Rakyat, bantuan modal bergulir, dan skema pembiayaan khusus UMKM umumnya mensyaratkan bukti legalitas usaha, seperti surat keterangan usaha sebagai salah satu persyaratan utama.

2. Kemudahan dalam Urusan Perbankan

Institusi keuangan, baik bank konvensional maupun lembaga keuangan umumnya memerlukan bukti legalitas usaha sebagai bagian dari proses penilaian kredit. Dengan adanya surat keterangan usaha, ini bisa memberikan rasa percaya dari pemberi pinjaman dan pembiayaan terhadap potensi keberlanjutan. Kegunaan dalam unsur perbankan meliputi:

Pengajuan kredit modal kerjaPembukaan rekening bisnisAkses layanan perbankanPenilaian risiko untuk menilai kredibilitas usaha 

Prosedur Pembuatan Surat Keterangan Usaha 

Saat ini seiring dengan perkembangan teknologi, proses pembuatan surat keterangan usaha dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu jalur konvensional (offline) dan digital (online). Anda bisa menentukan alur atau prosedur mana yang cocok dengan kondisi dan kebutuhan masing-masing.

1. Jalur Offline

Mengingat masih banyak pelaku usaha yang memilih jalur offline, karena merasa lebih aman dan nyaman dengan proses tatap muka langsung. Proses pembuatan surat keterangan usaha bisa dilakukan dengan kunjungan langsung ke kantor kelurahan dan kecamatan setempat. Pemohon akan diminta menyiapkan dokumen-dokumen persyaratan dalam bentuk asli dan fotokopi. Berikut tahapan prosesnya:

• Menyiapkan dokumen persyaratan secara lengkap
• Datang ke kelurahan atau kecamatan pada jam operasional
• Melengkapi formulir yang telah disediakan
• Verifikasi data dengan mengecek kelengkapan dan keabsahan dokumen
• Proses penerbitan melalui pengesahan
• Surat keterangan usaha selesai dibuat dan bisa digunakan 

2. Jalur Online

Seiring dengan kemajuan teknologi informasi, kini pelaku usaha juga bisa mengurus perizinan dengan mudah secara online. Jalur ini memberikan kemudahan dalam hal waktu, biaya dan efisiensi proses. Melalui Sistem Online Single Submission, kini perizinan berupa Surat Keterangan Usaha telah digantikan dengan NIB atau Nomor Induk Berusaha. Meski begitu, sistem ini juga tetap menyediakan fasilitas untuk mendapatkan dokumen dalam format digital. Berikut langkah-langkahnya:

• Registrasi akun di portal OOS dengan mengakses oss.go.idVerifikasi akun yang dibuat melalui tautan yang dikirim ke email
• Login ke sistem menggunakan akun yang telah dibuat
• Input data usaha dengan mengisi detail informasi
• Upload dokumen persyaratan yang diminta
• Submit permohonan untuk diproses
• Download sertifikat yang telah diterbitkan 

Tanya Jawab (QnA)

T: Apakah surat keterangan usaha masih diperlukan setelah ada NIB?

J: Meskipun NIB telah menjadi pengganti utama surat keterangan usaha, dalam praktiknya masih ada beberapa institusi atau lembaga yang memerlukan surat keterangan usaha dari kelurahan sebagai dokumen pendukung. Terutama untuk usaha mikro dan kecil yang belum mengurus NIB, surat keterangan usaha masih dapat digunakan untuk keperluan tertentu seperti pengajuan kredit mikro atau program bantuan pemerintah daerah.

T: Berapa biaya untuk membuat surat keterangan usaha?

J: Secara resmi, pembuatan surat keterangan usaha tidak dikenakan biaya alias gratis. Namun, pemohon perlu menyiapkan materai Rp 10.000 untuk melengkapi surat permohonan. Jika ada pungutan lain, hal tersebut tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan dapat dilaporkan kepada instansi yang berwenang. Beberapa daerah mungkin mengenakan biaya administrasi minimal untuk biaya operasional, tetapi jumlahnya sangat terjangkau.

T: Bagaimana jika lokasi usaha berbeda dengan alamat KTP?

J: Jika lokasi usaha berbeda dengan alamat yang tertera di KTP, Anda perlu menyiapkan dokumen tambahan berupa surat keterangan domisili usaha dari RT/RW setempat atau surat perjanjian sewa/kontrak tempat usaha. Beberapa kelurahan juga memerlukan surat pernyataan dari pemilik tempat yang menyatakan tidak keberatan tempat tersebut digunakan untuk usaha. Pastikan untuk berkonsultasi dengan petugas kelurahan mengenai dokumen tambahan yang diperlukan.