8 Tips Membuat Teras Kecil Tetap Rapi dan Instagramable untuk Hunian Minimalis

2 weeks ago 12

Liputan6.com, Jakarta Teras kecil sering kali dianggap sebagai ruang yang kurang optimal, padahal dengan penataan yang tepat, area ini bisa menjadi oase pribadi yang nyaman dan menarik. Dalam tren hunian minimalis, teras berfungsi sebagai jembatan antara ruang dalam dan luar, memberikan kesempatan untuk bersantai dan menikmati udara segar. Oleh karena itu, penting untuk memanfaatkan setiap inci ruang agar teras tidak hanya fungsional, tetapi juga estetis.

Optimalisasi teras kecil memerlukan pendekatan cerdas dalam pemilihan furnitur, dekorasi, dan elemen lainnya. Kerapian dan estetika menjadi kunci utama untuk menciptakan suasana yang mengundang, bahkan di lahan terbatas. Dengan sentuhan kreativitas, teras mungil dapat disulap menjadi spot favorit di rumah yang nyaman dan Instagramable.

Bagaimana cara mewujudkan teras impian yang rapi dan fotogenik di hunian minimalis Anda? Artikel ini akan mengupas 8 tips komprehensif yang akan membantu Anda mengubah teras kecil menjadi area yang fungsional, estetis, dan siap untuk diabadikan dalam setiap jepretan foto. Simak informasi selengkapnya berikut, dirangkum Liputan6, Selasa (2/9).

1. Optimalisasi Furnitur Multifungsi

Memilih furnitur yang tepat adalah langkah fundamental dalam menata teras kecil agar tetap rapi dan fungsional. Untuk ruang terbatas, furnitur multifungsi menjadi solusi cerdas yang dapat menghemat tempat dan memberikan nilai tambah secara praktis. Contohnya, kursi panjang dengan ruang penyimpanan di bawahnya atau meja lipat yang bisa disimpan saat tidak digunakan sangat efektif dalam mengoptimalkan setiap inci ruang.

Furnitur multifungsi tidak hanya membantu menjaga kerapian teras dengan menyediakan tempat penyimpanan tersembunyi, tetapi juga memungkinkan fleksibilitas penggunaan area. Meja tamu dengan tempat penyimpanan rahasia atau kabinet serbaguna yang dilengkapi meja lipat adalah beberapa pilihan yang dapat dipertimbangkan untuk hunian minimalis. Pemilihan furnitur berukuran mini atau kompak juga sangat berpengaruh; hindari furnitur besar yang dapat membuat ruang terasa sesak.

Selain itu, furnitur dengan desain minimalis dan warna netral akan menciptakan sentuhan elegan dan kesan lapang. Material seperti kayu, besi tempa, atau rotan yang tahan cuaca sangat direkomendasikan untuk penggunaan di luar ruangan, memastikan daya tahan dan tampilan yang kokoh. Dengan demikian, teras kecil dapat tetap nyaman dan terorganisir tanpa mengorbankan estetika.

2. Pemilihan Tanaman yang Tepat

Tanaman adalah elemen dekoratif esensial yang dapat menghidupkan suasana teras, menjadikannya lebih segar dan alami. Untuk teras kecil, pemilihan jenis tanaman yang tidak terlalu besar atau yang mampu tumbuh secara vertikal sangat krusial agar tidak memenuhi ruang. Prioritaskan tanaman dengan daun kecil atau bentuk ramping, serta tanaman merambat yang dapat dimanfaatkan untuk dinding atau pagar.

Beberapa pilihan tanaman hias yang cocok untuk teras kecil antara lain Lidah Mertua (Sansevieria trifasciata) yang mudah dirawat dan berfungsi sebagai pembersih udara alami, Sirih Gading (Epipremnum aureum) yang dapat digantung atau diletakkan di rak, serta Monstera Deliciosa yang memberikan sentuhan tropis modern. Calathea dengan daun berpola unik dan warna-warni juga bisa menjadi pilihan untuk sudut teras yang teduh.

Penataan tanaman juga penting; gunakan pot minimalis dengan warna netral atau desain unik agar sesuai dengan tema rumah. Tanaman gantung, tanaman dinding, atau tanaman yang ditempatkan di lantai dapat disesuaikan dengan kondisi teras rumah. Dengan demikian, teras akan terasa sejuk dan asri tanpa terasa penuh.

3. Pencahayaan Estetis

Pencahayaan memegang peranan vital dalam menciptakan suasana yang menawan dan elegan di teras, terutama di malam hari. Lampu yang tepat tidak hanya berfungsi sebagai penerangan, tetapi juga sebagai elemen dekoratif yang dapat mempercantik tampilan teras dan membuatnya terlihat lebih luas. Penggunaan lampu gantung, lampu dinding, atau lampu taman dengan desain minimalis sangat direkomendasikan.

Lampu dinding LED spotlight dapat menciptakan pencahayaan terarah dan intens, sementara lampu dinding linear LED menghasilkan pencahayaan merata di sepanjang dinding. Lampu teras gantung juga dapat memberikan kesan mewah dan berkelas, terutama jika fasad rumah cukup besar. Penting untuk memastikan lampu memberikan pencahayaan yang cukup tanpa terlalu terang dan menyilaukan.

Menggunakan lampu dengan warna hangat seperti kuning atau oranye dapat meningkatkan nuansa kenyamanan, menjadikan teras tempat yang ideal untuk bersantai di malam hari. Selain itu, lampu teras minimalis modern seringkali dilengkapi dengan fitur tahan air (waterproof) dan hemat energi, menjadikannya solusi praktis dan estetis untuk area luar rumah.

4. Penggunaan Warna Netral dan Aksen

Pemilihan warna cat yang tepat dapat memberikan efek dramatis pada teras kecil, menciptakan ilusi ruang yang lebih luas dan terang. Warna netral seperti putih, krem, abu-abu muda, atau beige sangat direkomendasikan karena mudah dipadukan dengan berbagai elemen dekorasi dan memberikan kesan bersih, modern, dan elegan. Warna-warna ini juga membantu memantulkan cahaya, membuat teras terasa lebih terang.

Krem dapat memberikan nuansa hangat dan nyaman, cocok untuk tampilan klasik namun tetap minimalis, serta fleksibel dikombinasikan dengan warna lain seperti coklat atau putih. Beige dikenal bisa memberikan sentuhan netral dan elegan, menyatu dengan elemen dekoratif seperti batu alam, kayu, atau tanaman hijau. Putih bersih memberikan kesan lapang dan terang, sementara abu-abu memberikan kesan elegan dan modern.

Untuk menghindari kesan monoton, tambahkan sentuhan warna pada aksesori kecil seperti bantal atau ornamen. Kombinasi warna pastel atau warna netral dengan sentuhan aksen yang kontras bisa menjadi solusi sederhana namun efektif untuk menciptakan tampilan yang menarik.

5. Penataan Dekorasi Minimalis

Dalam menata teras kecil, prinsip "less is more" sangat berlaku. Hindari penggunaan dekorasi yang berlebihan dan aksen motif yang terlalu ramai agar teras tidak terasa sesak. Fokus pada beberapa benda yang dapat memberikan dampak besar bagi teras, membuatnya terlihat lebih hangat dan estetik.

Pilihan dekorasi yang bisa digunakan antara lain bantal sofa motif sederhana, karpet kecil yang tahan cuaca, patung, atau vas bunga dengan bentuk dan warna minimalis. Cermin besar juga dapat menjadi elemen dekoratif yang cerdas karena mampu menciptakan ilusi ruang yang lebih luas dan memantulkan cahaya, membuat teras terlihat lebih terang dan menarik.

Selain itu, penataan yang rapi menjadi poin penting. Pastikan semua barang tertata dengan baik dan singkirkan barang-barang yang tidak perlu. Elemen dekoratif seperti batu kerikil atau ornamen kecil dapat mempercantik taman mini Anda, asalkan selaras dengan gaya dekorasi teras secara keseluruhan.

6. Penyimpanan Tersembunyi

Kerapian adalah kunci utama untuk teras kecil yang Instagramable. Salah satu cara efektif untuk menjaga kerapian adalah dengan memanfaatkan penyimpanan tersembunyi. Barang-barang yang tidak digunakan secara rutin atau yang dapat menimbulkan kesan berantakan sebaiknya disimpan di tempat yang tidak terlihat.

Furnitur multifungsi seperti bangku dengan ruang penyimpanan di bawahnya atau meja yang memiliki laci tersembunyi sangat berguna untuk teras berukuran kecil. Ini memungkinkan teras tetap terlihat rapi dan terorganisir, sekaligus menyediakan tempat untuk menyimpan bantal, alat berkebun, atau mainan anak.

Selain furnitur, kotak penyimpanan outdoor (outdoor storage box) juga merupakan solusi praktis untuk menyimpan berbagai barang seperti bantal kursi, peralatan berkebun, atau aksesori lainnya. Pilihlah kotak penyimpanan yang tahan cuaca dan memiliki desain yang menyatu dengan estetika teras Anda. Dengan adanya solusi penyimpanan yang cerdas, teras akan selalu terlihat bersih dan teratur, siap untuk digunakan kapan saja.

7. Kebersihan dan Perawatan Rutin

Teras yang bersih dan rapi secara otomatis akan terlihat lebih luas dan menarik. Oleh karena itu, menjaga kebersihan dan melakukan perawatan rutin adalah hal yang sangat penting. Karena teras terletak di luar ruangan, area ini cenderung cepat kotor dan berdebu akibat paparan cuaca dan lingkungan.

Lantai teras, misalnya, perlu dibersihkan secara rutin dengan disapu dan dipel. Untuk noda membandel atau lumut, air mendidih atau campuran cuka putih dapat digunakan untuk membersihkan lantai keramik atau batu alam. Penting juga untuk memperhatikan material lantai; lantai beton, tanah liat, dan keramik cukup disapu dan dipel, sementara lantai granit memerlukan pembersih khusus.

Selain lantai, tanaman juga memerlukan perawatan rutin seperti penyiraman dan pemangkasan agar tetap sehat dan tidak terlalu rimbun sehingga memenuhi ruang. Menyingkirkan barang-barang yang tidak perlu dan memastikan semua tertata dengan baik akan menjaga teras tetap rapi dan nyaman.

8. Pemanfaatan Dinding Vertikal

Ketika ruang lantai terbatas, dinding vertikal menjadi kanvas yang tak ternilai untuk menambah elemen hijau dan dekoratif pada teras. Konsep taman vertikal (vertical garden) adalah solusi ideal untuk menambah elemen hijau tanpa mengorbankan ruang lantai, menciptakan suasana sejuk dan asri.

Vertical garden tidak hanya menghemat ruang, tetapi juga dapat meningkatkan kualitas udara, mengurangi suhu panas, menambah keindahan dan estetika, serta meredam kebisingan. Tanaman dapat ditanam dalam pot gantung, rak susun, atau media tanam khusus yang menempel di permukaan vertikal. Pilihlah tanaman yang cocok untuk vertical garden seperti sirih gading, philodendron menjalar, atau tanaman paku.

Selain tanaman, dinding vertikal juga dapat dimanfaatkan untuk rak penyimpanan terbuka yang estetik atau panel dinding dekoratif. Ini tidak hanya menambah fungsi tetapi juga menciptakan titik fokus visual yang menarik, membuat teras kecil terasa lebih dinamis dan tidak monoton. Dengan memanfaatkan dinding secara cerdas, teras mungil dapat bertransformasi menjadi area yang fungsional dan sangat fotogenik.

People Also Ask

Q: Bagaimana cara membuat teras kecil terlihat lebih luas?

A: Untuk membuat teras kecil terlihat lebih luas, gunakan furnitur berukuran kecil dan multifungsi, pilih warna cat cerah seperti putih atau krem, manfaatkan cermin besar untuk menciptakan ilusi ruang, dan terapkan taman vertikal pada dinding.

Q: Tanaman apa yang cocok untuk teras kecil?

A: Tanaman yang cocok untuk teras kecil meliputi Lidah Mertua, Sirih Gading, Monstera Deliciosa, Calathea, kaktus mini, sukulen, dan tanaman merambat.

Q: Furnitur seperti apa yang ideal untuk teras minimalis?

A: Furnitur ideal untuk teras minimalis adalah yang multifungsi, berukuran mini atau kompak, dan memiliki desain sederhana dengan warna netral.

Q: Bagaimana menjaga kebersihan teras agar selalu rapi?

A: Menjaga kebersihan teras dapat dilakukan dengan menyapu dan mengepel lantai secara rutin, membersihkan noda dengan air mendidih atau cuka, serta menyingkirkan barang-barang yang tidak perlu.

Q: Apa saja elemen dekorasi yang bisa membuat teras Instagramable?

A: Elemen dekorasi yang bisa membuat teras Instagramable antara lain tanaman hias, pencahayaan estetis, karpet outdoor, bantal sofa, dan cermin besar.

Read Entire Article
Hasil Tangan | Tenaga Kerja | Perikanan | Berita Kumba|