Sinopsis dan Fakta Film Jujutsu Kaisen: Hidden Inventory / Premature Death yang Tayang di Bioskop 5 September 2025

Liputan6.com, Jakarta Film terbaru dalam Jujutsu Kaisen akhirnya siap tayang di layar lebar Indonesia pada 5 September 2025, dengan tajuk Hidden Inventory / Premature Death yang membawa kembali kisah dari manga populer karya Gege Akutami. Penonton akan diajak mundur ke masa lalu untuk menyaksikan awal perjalanan dua tokoh penting, Satoru Gojo dan Suguru Geto, ketika masih menjadi siswa di Jujutsu High.

Kisah ini menjadi salah satu arc paling populer yang banyak dinantikan adaptasinya ke layar lebar, karena memperlihatkan bagaimana persahabatan, pertempuran, dan konflik ideologi mulai tumbuh di antara dua karakter tersebut. Dengan latar penuh intrik, film ini dipastikan menghadirkan nuansa berbeda dari pertarungan Yuji Itadori yang sudah dikenal penggemar sebelumnya.

Keunikan film ini juga terletak pada penggambaran detail perjalanan emosional Gojo dan Geto yang berujung pada perpecahan besar, sebuah titik balik yang kemudian membentuk alur utama Jujutsu Kaisen di masa kini.

Film ini mengisahkan arc Hidden Inventory yang berfokus pada misi Gojo dan Geto ketika mendapat tugas mengawal seorang gadis bernama Riko Amanai yang menjadi wadah bagi Master Tengen. Kisah tersebut terjadi pada masa ketika keduanya masih remaja dan belum terjebak dalam pertarungan ideologi.

Narasi awal film memperlihatkan dinamika persahabatan Gojo dan Geto yang kuat, sekaligus memperlihatkan sisi manusiawi dari dua penyihir jujutsu terkuat. Perjalanan mereka bukan sekadar misi, melainkan juga bentuk ujian terhadap ikatan dan keyakinan yang mereka miliki.

Latar cerita ini menjadi kunci penting untuk memahami mengapa keduanya akhirnya memilih jalan berbeda, sehingga arc ini kerap disebut sebagai fondasi dari konflik utama yang muncul dalam kisah Jujutsu Kaisen di masa depan.

Bagian Premature Death menjadi klimaks dari film ini, menampilkan tragedi yang memisahkan jalan Gojo dan Geto secara permanen. Setelah berbagai peristiwa menegangkan, sebuah kejadian yang tak terduga mengubah perspektif mereka tentang dunia jujutsu dan umat manusia.

Tragedi tersebut membuat Gojo semakin kuat dan percaya pada kekuatannya sendiri, sementara Geto kehilangan keyakinan terhadap cara dunia bekerja, hingga perlahan berubah menjadi sosok antagonis yang menentang tatanan lama.

Kehadiran konflik tragis ini menjadikan film bukan sekadar tontonan aksi, tetapi juga drama emosional yang meninggalkan kesan mendalam bagi penonton, karena memperlihatkan awal mula lahirnya perpecahan yang menentukan jalannya cerita utama.

Selain Gojo dan Geto, film ini juga memperkenalkan karakter kunci lain seperti Riko Amanai dan Fushiguro Toji, sosok yang dikenal sebagai “Pembunuh Penyihir Jujutsu”. Kehadiran mereka memperluas semesta cerita sekaligus memberi warna baru dalam perjalanan Gojo dan Geto.

Riko Amanai digambarkan sebagai gadis penuh harapan yang harus menerima takdir berat, sementara Toji hadir sebagai lawan tangguh yang mampu menandingi bahkan kekuatan luar biasa milik Gojo.

Pertemuan dengan karakter-karakter ini memberi titik balik besar dalam perkembangan kedua tokoh utama, karena setiap interaksi yang terjadi membawa dampak langsung pada perpecahan mereka di kemudian hari.

Arc Hidden Inventory / Premature Death adalah salah satu cerita paling banyak diperbincangkan oleh pembaca manga Jujutsu Kaisen, sehingga adaptasinya ke layar lebar menimbulkan antusiasme tinggi dari penggemar.

Film ini diadaptasi dengan detail yang mendekati versi manga, baik dari segi jalan cerita, desain karakter, hingga atmosfer pertarungan yang penuh intensitas. Penggemar yang sudah membaca manga akan menemukan kesetiaan visual, sementara penonton baru dapat menikmatinya sebagai kisah pembuka yang utuh.

Kehadiran film ini juga menjadi penghubung penting menuju konflik besar yang sudah dibangun dalam seri anime, sehingga penonton memiliki pemahaman menyeluruh tentang latar belakang para tokoh utama.

Jujutsu Kaisen: Hidden Inventory / Premature Death dipastikan tayang di bioskop Indonesia mulai 5 September 2025, dan sejumlah negara lain juga merilisnya di tanggal yang berdekatan untuk menyambut penonton global.

Antusiasme penggemar sudah terlihat sejak diumumkan pertama kali, dengan berbagai trailer dan materi promosi yang memperlihatkan adegan ikonik dari manga. Media sosial pun dipenuhi diskusi, spekulasi, dan ekspektasi terhadap jalan cerita yang akan disuguhkan.

Dengan popularitas Jujutsu Kaisen yang semakin mendunia, kehadiran film ini diprediksi akan mendominasi layar bioskop dan menjadi salah satu rilisan anime terbesar pada tahun 2025.

1. Kapan film Jujutsu Kaisen: Hidden Inventory / Premature Death tayang di Indonesia?

Film ini dijadwalkan tayang di bioskop Indonesia pada 5 September 2025.

2. Apa yang menjadi fokus cerita dalam film ini?

Film berfokus pada masa lalu Satoru Gojo dan Suguru Geto saat masih menjadi siswa Jujutsu High.

3. Siapa karakter baru yang diperkenalkan dalam film?

Karakter kunci seperti Riko Amanai dan Toji Fushiguro hadir untuk memperluas jalan cerita.

4. Mengapa arc Hidden Inventory disebut penting dalam Jujutsu Kaisen?

Arc ini menjelaskan asal mula perpecahan Gojo dan Geto yang memengaruhi jalannya cerita utama.

5. Apakah film ini perlu ditonton sebelum melanjutkan anime Jujutsu Kaisen?

Ya, karena film memberi konteks penting tentang hubungan tokoh utama dan konflik besar yang terjadi kemudian.